Hipotesis Statistik METODOLOGI PENELITIAN

tersebut sebagian besar lulusan S1 dan memiliki kompetensi dalam mengajar dan mendidik. Berikut ini adalah tabel data sarana dan prasarana yang ada di MTs Al Hidayah. Tabel 4.3. Data sarana dan prasarana No. Jenis Prasarana Jml. Ruang Jml. R. Kondisi Baik Jml. R. Kondisi Rusak Kategori Kerusakan Ringan Sedang Berat 1 Ruang Kelas 7 4 3 3 2 Perpustakaan 1 1 3 R. Lab. IPA 4 R. Lab. Biologi 5 R. Fisika 6 R. Lab. Kimia 7 R. Lab. Komp. 1 1 8 R. Lab. Bahasa 9 R. Pimpinan 1 1 10 R. Guru 1 1 11 R. Tata Usaha 1 1 12 R. Konseling 1 1 1 13 Tempat Ibadah 1 1 1 1 14 R. UKS 15 Jamban 6 4 2 2 16 Gudang 17 R. Sirkulasi 18 Tempat Olahraga 19 R. OSIS 1 1 1 20 R. lainnya Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa MTs Al Hidayah memiliki sarana prasarana yang cukup memadai yakni ruang kelas sebanyak 7 ruang, perpustakaan, ruang pimpinan, ruang guru, ruang TU, ruang konseling, tempat ibadah, dan ruang OSIS masing-masing sebanyak 1 ruang, serta jamban 6 ruang. Sedangkan kekurangannya MTs Al Hidayah tidak memiliki ruangan laboratorium yang memadai seperti lab. Bahasa, lab. Fisika, lab. Kimia, lab. Biologi, dan lab. IPA. Hanya memiliki satu ruangan laboratorium yakni laboratorium komputer. Jadi secara keseluruhan MTs Al Hidayah memiliki cukup perangkat untuk menyelenggarakan pendidikan. Akan tetapi, masih terdapat banyak kekurangan terutama dari segi pengadaan ruangan laboratorium yang akan menghambat pengetahuan dan perkembangan wawasan siswa dari segi pengalaman dan pengetahuan.

B. Efektivitas Penerapan Metode Pembelajaran Behaviorisme Terhadap

Hasil Belajar Siswa di Mts Al Hidayah Tajur Citeureup 1. Deskripsi Data Dalam penelitian ini terdapat dua variabel, yaitu variabel metode pembelajaran Behaviorisme dan variabel hasil belajar siswa. Data variabel penerapan metode pembelajaran Behaviorisme diperoleh dari penyebaran angket kepada 47 siswa MTs Al Hidayah dengan jumlah butir pernyataan angket variabel sebanyak 30 yang kemudian menjadi 25 butir pernyataan setelah dilakukan uji validitas instrumen dan setiap butir pernyataan diberikan skor atau nilai, kemudian dijumlahkan totalnya pada masing- masing siswa. Pada penulisan skor ini, penulis akan menampilkannya dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Sedangkan data variabel hasil belajar mata pelajaran Al Quran Hadis siswa di MTs Al Hidayah Tajur Citeureup, diperoleh dari nilai test siswa yang akan penulis tampilkan dalam bentuk tabel.

a. Metode Pembelajaran Behaviorisme

Setelah data yang diperoleh dari hasil jawaban siswa melalui angket, selanjutnya dianalisa dan dikelompokkan sesuai dengan jawaban yang sejenis ke dalam tabulasi pengelompokkan, kemudian masing-masing data jawaban tersebut dipersentasekan terhadap jumlah jawaban sesuai dengan masing-masing item tersebut dengan menggunakan rumusan seperti yang telah dijelaskan di BAB III, sebagai berikut: P : Persentase yang dicari