Analisis Penyimpangan Biaya Operasional

Untuk menyusun anggaran biaya ini perlu ditabulasi jenis-jenis biaya administrasi dan umum yang terjadi pada periode sebelumnya, berupa jumlahnya dan dicek kembali adakah pengurangan atau penambahannya.

3. Analisis Penyimpangan Biaya Operasional

Analisis yang dilakukan terhadap penyimpangan perlu dilakukan, karena tidak ada gunanya mengetahui adanya suatu keadaan yang kurang baik tanpa melakukan tindakan perbaikan terhadap keadaan tersebut. Namun demikian, hal ini tidak berarti bahwa hal-hal yang sesuai dengan anggaran dapat diabaikan oleh pimpinan, tetapi harus waspada terhadap adanya kemungkinan kesesuaian yang disengaja untuk menutupi kesalahan atau kekurangan yang sebenarnya ada. Dengan demikian jelaslah bahwa anggaran perusahaan merupakan alat yang penting bagi pimpinan untuk melakukan pengawasan atas pelaksanaan kegiatan perusahaan agar sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Jika dibandingkan anggaran yang disusun berdasarkan dengan biaya yang sesungguhnya terjadi, maka biasanya akan terdapat perbedaan-perbedaan. Perbedaan tersebut merupakan penyimpangan dari anggaran dinamakan varians dan untuk maksud pengawasan dapat dianalisis lebih lanjut. Telah dikemukakan sebelumnya bahwa cara menggunakan biaya standar sebagai alat pengawasan adalah dengan jalan membandingkannya dengan biaya aktual biaya sebenarnya. Selisih antara keduanya itu yang disebut dengan penyimpangan biaya. Universitas Sumatera Utara Penyimpangan biaya tersebut dapat dibedakan menjadi dua yaitu: a. Favorable Variance yaitu penyimpangan atau selisih yang menguntungkan. Hal ini terjadi karena biaya standar lebih besar dari biaya sesungguhnya terjadi. b. Unfavorable Variance yaitu penyimpangan atau selisih yang tidak menguntungkan atau disebut dengan penyimpangan yang merugikan. Keadaan ini terjadi seandainya biaya standar lebih kecil dari biaya sesungguhnya terjadi. Manajemen tidak hanya ingin mengetahui jumlah selisih antara hasil yang direncanakan dengan hasil yang sebenarnya, namun yang paling penting juga mengetahui mengapa selisih tersebut terjadi. Dalam rangka tindakan perbaikan pada masa yang akan datang, penyimpangan biaya tersebut perlu dianalisis untuk dapat menentukan apa yang menyebabkan penyimpangan tersebut. Dengan mengetahui penyebabnya, akan dapat pula diputuskan apa yang harus diperbaiki di masa datang. Mengetahui dapat diartikan memisah-misahkan atau membeda-bedakan menurut jenis atau unsur-unsurnya. Dalam menganalisis penyimpangan, kadang- kadang ditemukan ada pendapat yang salah tentang pentingnya penyelidikan atau penyimpangan biaya atau selisih biaya tersebut. Pendapat itu mengatakan bahwa penyimpangan yang perlu diselidiki adalah penyimpangan yang sifatnya tidak menguntungkan. Sementara penyimpangan yang menguntungkan tidak perlu diselidiki. Pendapat ini sama sekali tidak benar, karena terjadinya penyimpangan yang menguntungkan mungkin saja disebabkan karena harga standar yang terlalu Universitas Sumatera Utara tinggi, bukan karena perusahaan berhasil menekan pemborosan. Demikian pulsa sebaliknya, penyimpangan biaya yang merugikan tidak selamanya karena ketidakefisienan perusahaan dalam aktivitasnya, tetapi mungkin juga terjadi karena biaya standar terlalu rendah. Analisi varians melibatkan penggunaan hubungan antara dua variable yang masing-masing terdiri dari rangkaian data untuk dapat memantau sebab- sebab terjadinya penyimpangan. Menurut Nafarin 2000 : 18 Analisis varians digunakan secara luas dalam pelaporan keuangan dan sering diaplikasikan menurut keadaan berikut dibawah ini: a. Penyelidikan penyimpangan antara hasil aktual tahun berjalan dengan hasil aktual tahun lalu, dimana tahun lalu dianggap sebagai dasar. b. Penyelidikan penyimpangan antara hasil aktual dengan biaya standar, dimana biaya standar diperlukan sebagai dasar pembanding. c. Penyelidikan penyimpangan antara hasil aktual dengan sasaran anggaran dimana sasaran diperlukan sebagai dasar pembanding. Unsur mengembangkan analisis penyimpangan, maka para analisis mengemukakan beberapa kegunaannya sebagai berikut: a. Dapat meneliti perbedaan dan permasalahan penyimpangan anggaran, efisiensi, dan kapasitas yang menganggur b. Mudah mengerti bagi pihak yang memperoleh kebaikan penggunaannya. c. Dapat mengukur ketelitian dan ketepatan yang seksama terhadap semua aspek-aspek yang menimbulkan penyimpangan tersebut. Universitas Sumatera Utara d. Dapat memberikan penjelasan dan penyajian data suatu laporan realisasi bulanan maupun dalam suatu laporan khusus, dengan sekaligus memberikan komentar yang diperlukan. Dengan demikian penyimpangan biaya, baik yang menguntungkan ataupun penyimpangan yang merugikan perlu dianalisis dalam rangka tindakan perbaikan pada kurun waktu yang akan datang. Universitas Sumatera Utara

BAB III METODE PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Dalam menulis skripsi ini, penulis melakukan penelitian di PT. Indosat Tbk yang beralamat di Jl. Perintis Kemerdekaan No 39 Medan. Penelitian ini berlangsung dari bulan Oktober 2009 sampai dengan selesai.

B. Sumber dan Jenis Data

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Data Primer, yaitu data yang belum diolah yang diperoleh langsung dikumpulkan peneliti dari objek penelitian. Seperti data dari hasil wawancara langsung dari karyawan dan staf yang berkompeten untuk memperoleh data yang relevan misalnya data laporan anggaran biaya operasinal dan realisasi biaya operasional, wawancara tentang metode yang digunakan dalam penyusunan anggaran dan pengendalian yang dilakukan agar anggaran biaya operasional efektif dan efisien.

2. Data Sekunder, yaitu data yang telah diolah dan diperoleh langsung

dari sumber yang sudah terdokumentasi di perusahaan. Seperti Universitas Sumatera Utara