Pengawasan Biaya Operasional Analisis Hasil Penelitian

dasar pertimbangan bahwa setiap divisi atau bagian yang ada di perusahaan mengetahui program kerja apa yang akan dilaksanakan dan berapa besar dana yang dibutuhkan untuk program tersebut. Dalam hal penyusuan anggaran pimpinan perusahaan memberikan waktu kepada bagian keuangan untuk menyusun anggaran yang diperlukan setelah keluarnya nota dinas dari masing-masing cabang. Pemberian waktu tersebut berguna agar penyusunan anggaran biaya operasional dilakukan secara sungguh- sungguh, cermat dan teliti. Bukan hanya itu, pemberian waktu ini juga memberikan kemungkinan bagi pimpinan untuk mempelajari dan meramalkan faktor-faktor yang mempengaruhi penyusunan anggaran biaya operasional.

2. Pengawasan Biaya Operasional

Pengawasan dapat diartikan sebagai suatu proses untuk menetapkan pekerjaan apa yang sudah dilaksanakan, memberikan penilaian dan mengoreksi bila perlu dengan maksud agar pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan rencana. Pada bagian terdahulu disebutkan bahwa teknik yang digunakan PT. Indosat Tbk Cabang Medan dalam mengawasi biaya operasionalnya adalah dengan anggaran. Anggaran merupakan intisari dari hasil-hasil yang diharapkan untuk dicapai dan pengeluaran-pengeluaran yang diperlukan untuk mencapai hasil tersebut dinyatakan dalam angka. Anggaran yang digunakan sebagai pedoman dalam pengeluaran biaya operasional, dalam pelaksanaannya harus menempuh suatu prosedur tertentu yang sesuai dengan perusahaan. Dalam setiap prosedur Universitas Sumatera Utara digunakan dokumen yang berupa bukti terjadinya transaksi yang telah diotorisasi oleh yang berwenang untuk selanjutnya digunakan sebagai dasar pencatatan. Pengawasan biaya operasional melalui anggaran diperlukan untuk membandingkan kegiatan operasional perusahaan dan prestasi yang ingin dicapai dengan rencana yang telah dituangkan ke dalam anggaran apakah dapat ditemukan efisiensi kerja atau apakah para manajer pelaksana telah bekerja dengan baik atau kurang baik. Pengawasan biaya operasional melalui anggaran ini dibuat sebagai dasar untuk mengukur operasional perusahaan guna menuntun pelaksanaan pekerjaan yang disesuaikan dengan standart guna mengetahui apakah pelaksanaan pekerjaan tersebut dilaksanakan sesuai dengan petunjuk termasuk untuk mengetahui penyimpangan-penyimpangan biaya operasional dari anggaran perusahaan semula. Bahwa biaya operasional yang terjadi tidak terlepas dari adanya tindakan penyesuaian kepada anggaran. Analisis yang dilakukan terhadap penyimpangan perlu dilakukan, karena tidak ada gunanya mengetahui adanya suatu keadaan yang kurang baik tanpa melakukan tindakan perbaikan terhadap keadaan tersebut. Namun demikian, hal ini tidak berarti bahwa hal-hal yang telah sesuai dengan anggaran dapat diabaikan oleh pimpinan, tetapi harus waspada terhadapa adanya kemungkinan kesesuaian yang disengaja untuk menutupi kesalahan atau kekurangan yang sebenarnya ada. Universitas Sumatera Utara Jelaslah bahwa anggaran merupakan alat pengawasan bagi perusahaan terhadap biaya operasional tersebut. Anggaran sebagai suatu rencana dapat dipergunakan sebagai alat pengukur dan pengawasan pelaksanaan kerja. Jadi apakah suatu pekerjaan telah dikerjakan secara efisien dan efektif. Dalam hal ini yang dimaksud dengan efisien mengenai biaya aktual yang diperbandingkan dengan biaya yang dianggarkan benar-benar menguntungkan dan secara efektif mengenai apakah telah sesuai dengan rencana dan juga dilakukannya tindakan perbaikan dari perusahan. Jadi berdasarkan apa yang penulis uraikan sebelumnya, penulis mengambil kesimpulan bahwa PT. Indosat Tbk Cabang Medan telah melakukan kegiatan pengawasan biaya operasional dengan cukup baik dalam meningkatkan efisiensi dan efektifitas. Hal ini dapat dilihat dengan diadakannya evaluasi pada akhir periode anggaran maupun pada saat periode anggaran berjalan serta dilakukannya tindakan perbaikan. Walaupun demikian masih perlu dilakukan pembenahan pada beberapa biaya yang tidak menguntungkan sehingga penyimpangan dapat diminimalisir.

3. Realisasi dan Anggaran Biaya Operasional