Penelitian Terdahulu KERANGKA TEORI

Konsumen umumnya sudah memiliki tujuan awal sebelum melakukan pembelian. Produk yang dibeli biasanya produk yang memang diinginkan dan dibutuhkan oleh konsumen sehingga dapat memenuhi harapannya. 2. Kemantapan Pada Sebuah Produk Kemantapan yang terkandung dalam produk adalah daya tarik tersendiri bagi konsumen untuk melakukan pembelian. 3. Kebiasaan Dalam Membeli Produk Jika sudah merasa terbiasa dan nyaman dengan produk yang digunakan, maka konsumen akan selalu menggunakan produk tersebut. 4. Memberikan Rekomendasi Kepada Orang Lain Pembeli akan merasa puas jika produk yang dibeli sudah memenuhi harapannya sehingga baik secara sadar maupun tidak, pembeli akan menceritakan keunggulan dari produk tersebut kepada orang lain agar menggunakan produk yang tepat sesuai yang direkomendasikan. 5. Melakukan Pembelian Ulang Jika konsumen merasa puas dengan produk yang dibelinya, maka konsumen akan melakukan pembelian lagi atau berulang.

2.3. Penelitian Terdahulu

Peneliti membutuhkan penelitian terdahulu sebagai dasar pijakan terdahulu dalam rangka penyusunan penelitian ini, untuk mengetahui hasil yang telah dilakukan oleh peneliti terdahulu. Adapun penelitian terdahulu yang berkaitan dengan penelitian ini adalah sebagai berikut: Tabel 2.1. Tabel Penelitian Terdahulu No Nama Peneliti dan Tahun Judul Penelitian Variabel Penelitian Hasil Penelitian 1 Priccila Natalia dan Mumuh Mulyana 2014 Pengaruh Periklanan Dan Promosi Penjualan Terhadap Keputusan Pembelian Pada PT Axiata Bogor. Periklanan, Promosi Penjualan, dan Keputusan Pembelian. Periklanan yang dimiliki oleh XL saat ini berpengaruh positif namun tidak signifikan terhadap Keputusan Pembelian. Hal ini mungkin disebabkan oleh karena terlalu banyaknya Promosi yang disampaikan melalui iklan tidak sesuai dengan sebagaimana mestinya atau karena kurang menariknya iklan yang dibuat oleh XL. Promosi pejualan pada PT Axiata melalui diskon dan kontes event saat ini berpengaruh positif dan signifikan terhadap Keputusan Pembelian. Hal ini harus dipertahankan dan ditingkatkan. Namun, saat ini konsumen lebih terdorong untuk melakukan pembelian produk XL melalui diskon dibandingkan kontes event yang diadakan oleh XL. 2 Herry Widagdo 2011 Analisis Pengaruh Kualitas Layanan Dan Promosi Terhadap Kualitas Layanan, Promosi, Dan Keputusan Konsumen Variabel Kualitas Layanan dan Variabel Promosi berpengaruh secara simultan terhadap Keputusan konsumen membeli Keputusan Konsumen Membeli Komputer Pada PT. XYZ Palembang komputer. Hasil analisis diperoleh nilai koefisien determinasi R2 sebesar 0,278, artinya pengaruh Kualitas layanan dan Promosi terhadap Keputusan membeli sebesar 27,8 persen. Secara simultan diperoleh nilai F-hitung sebesar 20,557 dan nilai pvalue Sig sebesar 0,000 sehingga dapat dinyatakan bahwa ada pengaruh yang positif dan signifikan antara Kualitas Layanan dan Promosi terhadap Keputusan konsumen membeli komputer pada PT. XYZ Palembang. 3 Adyatma Arifin 2012 Pengaruh Periklanan Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pasta Gigi Pepsodent Di Kota Makassar. Periklanan dan Keputusan Pembelian. Periklanan pasta gigi Pepsodent yang didasarkan pada konsep iklan AIDA yang terdiri dari variabel: Attention, Interest, Desire, Action memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pengambilan Keputusan Pembelian konsumen di Kota Makassar. Variabel Attention dalam periklanan berdasarakan konsep iklan AIDA paling dominan terhadap pengambilan Keputusan Pembelian konsumen pasta gigi Pepsodent di Kota Makassar dibandingkan variabel lainnya. 4 Bastian Lieza 2008 Pengaruh Promosi Produk Rokok Terhadap Keputusan Pembelian Rokok Sampoerna A- Mild Pada Mahasiswa S-1 Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. Promosi dan Keputusan Pembelian. Iklan berpengaruh sangat signifikan terhadap Keputusan Pembelian produk rokok sampoerna A- Mild pada mahasiswa S-1 Fakultas Ekonomi USU, disarankan untuk meningkatkan kegiatan periklanan ini. Penjualan perorangan tidak mempengaruhi Keputusan Pembelian produk rokok sampoerna A-Mild pada mahasiswa S-1 Fakultas Ekonomi USU, bahkan berkolerasi secara negatif dan disarankan untuk tidak menggunakan jasa sales promotion girl dan sales promotion boy untuk menjual produk ini di pasar sebab bukan hanya tidak mempengaruhi bahkan merugikan karena merupakan faktor pengurang dalam besarnya Keputusan Pembelian pada unit analisis. 5 Faisal Lafi Sa’din Ketaren 2009 Pengaruh Iklan Terhadap Keputusan Pembelian Pasta Gigi Pepsodent Pada Mahasiswa Iklan dan Keputusan Pembelian. Melalui iklan yang dibuat oleh pemasaran pasta gigi Pepsodent telah membuktikan bahwa iklan dapat berpengaruh terhadap Keputusan Pembelian Administrasi Bisnis Fisip USU yang diambil konsumen dalam memilih produk yang dibeli. Melalui media informasi yang digunakan, gaya dan bahasa iklan, serta iklan yang lebih menarik yang dimiliki oleh pasta gigi Pepsodent tersebut mampu menciptakan Keputusan Pembelian yang dilakukan oleh konsumen yaitu mahasiswa Administrasi NiagaBisnis FISIP USU di dalam membeli pasta gigi Pepsodent. Iklan mempunyai hubungan yang kuat dan signifikan terhadap Keputusan Pembelian pasta gigi pepsodent pada mahasiswa Administrasi NiagaBisnis FISIP USU . Selain itu, diperoleh juga bahwa semakin positif iklan yang tercipta, maka semakin besar peningkatan Keputusan Pembelian. Sehingga dapat disimpulkan bahwa iklan sangat efektif dalam meningkatkan Keputusan Pembelian pasta gigi Pepsodent pada mahasiswa Administrasi NiagaBisnis FISIP USU.

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Bentuk Penelitian

Bentuk penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Metode penelitian asosiatif adalah metode penelitian yang meneliti hubungan di antara variabel – variabel yang ada. Penelitian asosiatif bertujuan meneliti sejauh mana variabel – variabel yang satu memiliki hubungan sebab akibat dengan variabel yang lain Sugyono, 2011: 11.

3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian

Lokasi penelitian ini dilakukan di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jl. A. Sofyan No.1 Kampus USU Padang Bulan, Medan-Sumatera Utara. Penelitian ini direncanakan akan dilakukan mulai dari tanggal 1 Juni 2015 sampai dengan tanggal 30 Juni 2015. 3.3. Populasi dan Sampel 3.3.1. Populasi Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang dtetapkan oleh peneliti untuk mempelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2006: 90. Populasi yang penulis gunakan sebagai responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa Jurusan Ilmu Administrasi