Rasio Keuangan Kebijakan Dividen

mempunyai prospek sehingga beberapa perusahaan mempertahankan kebijakan tetap membagikan dividen walaupun labanya menurun.

6. Rasio Keuangan

Calon Investor yang ingin menilai kinerja suatu perusahaan salah satu cara yang dapat di lakukan dengan menaganalisis dari rasio-rasio keuangan emiten, sehingga dapat mendapat saham sesuai harapan. Rasio memilki beberapa keunggulan yaitu merupakan pengganti yang lebih sederhana dari imformasi yang di sajikan dari laporan yang sangat rinci dan rumit. Dan lebih mudah mempertimbangkan dengan pengusaha lain atau melihat perusahaan secara periodik Harahap 1999:298. Analisis keuangan dari suatu perusahaan mempunyai manfaat untuk memprediksi seperti penelitian-penelitian klasik yang di lakukan oleh beberapa peneliti yaitu beaver 1966 dan Altman 1968. Rasio yang umum di kenal dengan analisis rasio adalah rasio likuiditas, Solvabilitas, dan Rentabilitas. Tetapi sebenarnya masih banyak jenis rasio di gunakan untuk menganalisis kinerja dari suatu perusahaan Harahap 1999:321 menyebutkan delapan jenis rasio yang sering di gunkan adalah: a. Rasio Likuiditas, rasio yang menggambarkan kemampuan perusahaan untuk menyelesaikan kewajiban jangka pendeknya. b. Rasio Solvabilitas, menggambarkan kemepuan perusahaan dalam membayar kewajiban jangka panjangnya. 40 c. Rasio Rentabilitas, rasio ini di sbut juga rasio Profitabilitas, menggambarkan kemampuan perusahaan mendapatkan laba dari semua kemampuan dan sumber daya yang ada di perusahaan. d. Rasio Leverage, rasio yang menggambarkan hubungan antara hutang terhadap modal maupun asset. e. Rasio Aktiva , rasio ini menggambarkan aktivitas yang di lakukan perusahaan dalam menjalankan operasinya baik kegiatan penjualan, pembelian dan kegiatan lainnya. f. Rasio Growth, Pertumbuhan adalah mennggambarkan prestasi pertumbuhan pos-pos perusahaan dari tahun ke tahun. g. Rasio penelitian pasar Market Based Rasio merupakan rasio yang lazim dan Khusus di gunakan di pasa modal yang menggambarkan situasi atau keadaan prestasi perusahaan di pasar modal, dan h. Rasio Produktivitas, rasio yang menunjakan tingkat produktivitas dsari unit atau kegiatan yang ingin di nilai.

B. Kebijakan Hutang