Uji Hipotesis Mayor Uji Hipotesis

4.3 Uji Hipotesis

Uji hiotesis dilakukan untuk mengetahui pengaruh antara masing-masing IV terhadap DV. Langkah pertama peneliti menganalisis dampak mencemasakan ketidakpastian, mementingkan peraturan, menghindari konflik dan kompetisi, memiliki motivasi berprestasi rendah, memiliki tingkat stress tinggi, menghindari perubahan, meyakini pendapat ahli, partisipasi rendah pada kegiatan sukarela, usia, lama berwirausaha, jenis kelamin dan tingkat pendidikan terhadap perilakun inovatif. Tabel 4.9 Anova analisis regresi 8 variabel ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 12207.315 8 1525.914 18.130 .000 a Residual 7659.195 91 84.167 Total 19866.510 99 a. Predictors: Constant, Partisipasi rendah terhadap kegiatan sukarela, Mementingkan peraturan, Meyakini pendapat ahli, Memiliki motivasi berprestasi rendah, Memiliki tingkat stress tinggi, Menghindari konflik dan kompetisi, Menghindari perubahan, Mencemaskan ketidakpastian b. Dependent Variable: Perilaku inovatif

4.3.1 Uji Hipotesis Mayor

Uji hipotesis mayor merupakan uji hipotesis untuk menjawab pertanyaan : apakah ada pengaruh nilai budaya uncertainty avoidance terhadap perilaku inovatif pada wirausaha suku minangkabau di Pasar Tanah Abang Jakarta. Dari tabel 4.9 dapat diketahui bahwa F hitung sebesar 18,130 dengan signifikansi 0,000. Artinya ke 8 IV mencemasakan ketidakpastian, mementingkan peraturan menghindari konflik dan kompetisi, memiliki motivasi berprestasi rendah, memiliki tingkat stress tinggi, menghindari perubahan, meyakini pendapat ahli, dan partisipasi rendah pada kegiatan sukarela memiliki pengaruh yang signifikan terhadap perilaku inovatif.dan dapat digunakan untuk memprediksi variabel perilaku inovatif. Tabel 4.10 Tabel Koefisien 12 Variabel Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 205.723 10.135 20.299 .000 Mencemaskan ketidakpastian -3.268 .855 -.312 -3.821 .000 Mementingkan peraturan 1.377 .856 .111 1.609 .111 Menghindari konflik dan kompetisi -.837 .556 -.108 -1.506 .136 Memiliki motivasi berprestasi rendah -.895 .996 -.070 -.899 .371 Memiliki tingkat stress tinggi .373 .593 .050 .630 .531 Menghindari perubahan -5.077 .791 -.502 -6.421 .000 Meyakini pendapat ahli .477 .895 .040 .533 .596 Partisipasi rendah terhadap kegiatan sukarela -1.733 .628 -.209 -2.758 .007 Usia -.130 .240 -.090 -.542 .589 lama berwirausaha .108 .284 .063 .379 .706 Jenis kelamin -1.952 2.110 -.065 -.925 .358 Tingkat pendidikan 1.288 1.132 .094 1.138 .258 a. Dependent Variable: Perilaku inovatif Berdasarkan tabel diatas, persamaan regresi berdasarkan nilai B yaitu: y’= 205,723 + -3,268X 1 + 1,377X 2 + -0,837 X 3 + -0,895 X 4 + 0,373 X 5 + -5,077 X 6 + 0,477 X 7 + -1,733 X 8 + -0,130 X 9 + 0,108 X 10 + -1,952 X 11 + 1,288 X 12 Keterangan: y’ = Perilaku inovatif, X 1 = Mencemasakan ketidakpastian, X 2 = Mementingkan peraturan, X 3 = Menghindari konflik dan kompetisi, X 4 = Memiliki motivasi berprestasi rendah, X 5 = Memiliki tingkat stress tinggi, X 6 = Menghindari perubahan, X 7 = Meyakini pendapat ahli, X 8 = Partisipasi rendah pada kegiatan sukarela, X 9 = Usia, X 10 = Lama berwirausaha X 11 = Jenis Kelamin, X 12 = Tingkat Pendidikan Tabel diatas menjawab berbagai hipotesis dalam penelitian ini, yaitu:

4.3.2 Uji Hipotesis Minor