Populasi Sampel Teknik Pengambilan Sampel

3.3. Pengambilan Sampel

3.3.1. Populasi

Menurut Hasan 2002, populasi adalah totalitas dari semua objek atau individu yang memiliki karakteristik tertentu, jelas dan lengkap yang akan diteliti. Populasi dalam penelitian ini adalah wirausahawan bersuku minangkabau di di Pasar Tanah Abang Jakarta.

3.3.2. Sampel

Menurut Kerlinger 1990, sampel adalah bagian populasi atau semesta sebagai wakil representasi populasi atau semesta itu. Selanjutnya Hasan 2002 juga menyebutkan sampel adalah bagian dari populasi yang diambil melalui cara-cara tertentu yang juga memiliki karakteristik tertentu, jelas dan lengkap yang dianggap bisa mewakili populasi. Dalam penelitian ini, jumlah sampel yang diambil adalah 100 orang. Hal ini mengacu pada pendapat Bailey yang menyebutkan, bahwa untuk penelitian yang akan menggunakan analisis data statistik, ukuran sampel yang paling minimum adalah 30 Hasan, 2002.

3.3.3. Teknik Pengambilan Sampel

Teknik pengambilan sample pada penelitian ini adalah non-probability sampling, yaitu teknik pengambilan sampel yang tidak memberi peluang atau kesempatan yang sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel. Sugiyono,2007 Responden dipilih melalui teknik accidental sampling, yaitu teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan insidental bertemu dengan peneliti, dapat digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber data. Sugiyono 2006 Accidental sampling dilakukan dengan cara memberikan alat ukur berbentuk kuesioner kepada wirausaha bersuku Minangkabau yang menjalankan usahanya di Pasar Tanah Abang Jakarta. Walaupun teknik accidental sampling ini mempunyai kelemahan, yaitu dapat m nimbulkan bias dan sulit dilakukan generalisasi terhadap populasi Shaughnessy Zeichmer, 2000. Kelemahan ini dapat dikurangi dengan memperbesar jumlah sampel, karena semakin besar jumlah sampel, semakin akurat pula perhitungan statistik yang dilakukan pada sampel tersebut Kumar, 1999.

3.4. Pengumpulan Data