2  Belajar mampu menimbulkan suatu perubahan yang relative tetap. 3  Perubahan yang dimaksud ialah suatu keadaan sebelum individu berada dalam
situasi belajar dan sesudah menjalani belajar. 4  Perubahan tersebut dilaksanakan melalui kegiatan atau usaha maupun praktek
yang disengaja atau diperkuat.
Kesimpulan di atas dapat penulis buat pada diagram di bawah ini :
Latihan yang Perubahan yang
disengaja Belajar
relatif tetap
2. Tujuan Belajar
Proses  belajar  mengajar  sebagai  proses  dapat  mengandung  2  dua pengertian,  yaitu  tahapanfase  dalam  mempelajari  sesuatu  dan  sebagai  urutan
kegiatan  perencanaan  oleh  guru.  Proses  belajar  mengajar  meliputi  kegiatan- kegiatan  yang  dilakukan  guru  mulai  dari  perencanaan  planning,  pelaksanaan
kegiatan hingga evaluasi dan program tindak lanjut. Semuanya berlangsung dalam situasi edukatif untuk mencapai tujuan tertentu yaitu pengajaran.
Sebagai suatu sistem instruksional belajar mengajar mengandung sejumlah komponen  antara  lain  :  tujuan,  bahanmateri,  siswa,  guru,  metode,  situasi  dan
evaluasi. Salah satu komponen tersebut adalah tujuan belajar. Menurut  Winarno  Surakhmad,  tujuan  belajar  lebih  diajukan  pada
“pengumpulan  pengetahuan,  penanaman  konsep  dan  kecekatan,  serta pembentukan sikap dan perbuatan”.
7
Dalam  pencapaian  tujuan  belajar  diperlukan  adanya  sistem  lingkungan belajar  yang  kondusif.  Lingkungan  ini  dipengaruhi  oleh  berbagai  komponen,
misalnya  tujuan  pembelajaran  yang  hendak  dicapai,  dan  materi  yang  diajarkan guru  serta  siswa  memainkan  peranan  dalam  hubungan  sosial  di  sekolah.  Jenis
kegiatan  yang  dilakukan  serta  sarana  dan  prasarana  belajar  mengajar  yang
7
Winarno Surachmad, Metodologi Pengajaran Nasional, Bandung: Jemmars, 1986, h. 49
tersedia.  Secara  garis  besarnya,  tujuan  belajar  dapat  diklasifikasikan  menjadi  3 tiga macam diantaranya:
a  Untuk mendapatkan pengetahuan b  Penanaman konsep dan keterampilan
c  Pembentukan sikap dan perbuatan. Pemikiran  pengetahuan,  kemampuan  berpikir  dan  faktor  yang  berkaitan.
Kemampuan  berpikir  tanpa  bahan  pengetahuan  tidak  berarti  apa-apa.  Cara  yang dapat dilakukan untuk memperoleh pengetahuan adalah dengan melakukan upaya
tugas membaca. Tujuan belajar dalam dunia pendidikan kita sekarang lebih dikenal dengan
tujuan  pendidikan  menurut  Taksonomi  Bloom,  yaitu “tujuan  belajar  siswa
diarahkan  untuk  mencapai  tiga  ranah  yaitu  kognitif,  afektif  dan  psikomotorik antara lain sebagai berikut:
a  Hal ihwal ilmu dan pengetahuan, konsep atau fakta kognitif b  Hal ihwal personal, kepribadian dan sikap afektif
c  Kelakuan dan keterampilan atau penampilan psikomotorik ”.
8
3. Prinsip-prinsip Belajar