Unsur-Unsur Komunikasi Orang Tua dengan Sekolah

Komunikasi orang tua dengan sekolah merupakan proses pengiriman pesan yang terjadi antara orang tua sebagai komunikator dengan sekolah sebagai komunikan atau sebaliknya, dan pesan yang disampaikan dapat berbentuk berita, informasi dan lain-lain yang menciptakan sistem komunikasi antara kedua belah pihak yang mengarah pada pencapaian dan penyamaan tujuan, visi dan misi pendidikan anak.

2. Unsur-Unsur Komunikasi Orang Tua dengan Sekolah

Dalam berkomunikasi terdapat beberapa unsur yang merupakan syarat, unsur-unsur tersebut: pengirim pesan komunikator, penerima pesan komunikan, Pesan, saluran komunikasi dan media komunikasi, efek komunikasi, umpan balik. 20 1. Pengirim pesan komunikator: manusia berakal budi yang berinisiatif menyampaikan pesan untuk mewujudkan motif komunikasinya. dalam hal ini komunikasi antara orang tua dengan sekolah dalam membangun kemandirian siswa pengirim pesan dapat secara bergantian antara orang tua sebagai pendidik dirumah, dan guru, atau kepala sekolah atau seluruh komponen yang terlibat dalam pendidikan anak atau siswa disekolah. 2. Penerima pesan komunikan: manusia berakal budi, kepada siapa pesan komunikator ditujukan. Sebagaimana pengirim pesan, dalam penerimaan pesanpun akan saling bergantian antara orang tua dengan sekolah guru, kepala sekolah dan elemen sekolah lainnya yang terlibat dalam pendidikan anak selama di sekolah dalam penerimaan pesan. 3. Pesan: segala sesuatu, verbal maupun nonverbal, yang disampaikan komunikator kepada komunikan untuk mewujudkan motif komunikasinya. pesan yang disampaikan oleh orang tua kepada sekolah atau sebaliknya dapat berupa keluhan, perkembangan siswa anak, sosialisasi silabus dan kurikulum dan lain-lain. 20 Dani Vardiansyah, Pengantar Ilmu Komunikasi, Ghalia Indonesia,Jakarta: 2004, cet ke 1,h.18-28 4. Saluran dan media komunikasi: jalan yang dilalui pesan komunikator untuk sampai ke komunikannya. Dalam hal ini terdapat dua jalan yaitu; tanpa media nonmediated communication yang berlangsung face to face, atau dengan media komunikasi, dapat berupa telepon, internet radio, televisi, majalah dan surat kabarkoran. Pesan yang disampaikan oleh orang tua kepada sekolah dapat melalui face to face atau melalui media, seperti telpon, surat, penghubung dan lain-lain. 5. Efek komunikasi: pengaruh yang ditimbulkan pesan komunikator dalam diri komunikannya. terdapat tiga tataran pengaruh dalam diri komunikan yaitu kognitif seseorang jadi tahu tentang sesuatu, efektif sikap seseorang terbentuk, misalnya setuju atau tidak setuju terhadap sesuatu, konatif tingkah laku yang membuat seseorang bertindak melakukan sesuatu. Efek komunikasi antara orang tua dengan sekolah mencakup ketiga pengaruh tersebut. 6. Umpan balik: jawaban komunikan atas pesan yang disampaikan komunikator kepadanya. Dalam komunikasi yang dinamis komunikator dan komunikator terus menerus saling bertukar peran. Unpan balik terhadap komunikasi antara orang tua dengan sekolah sangat diperlukan demi menjaga keselarasan dalam menjalankan visi pendidikan pada peserta didik.

3. Model-Model Komunikasi