Qonita disekolah, namun pada buku penghubungnya tidak ada kolom untuk orang tua
untuk membalasnya. 11 Ridho
Tidak, hanya sebatas mengantar karena saya sibuk dagang single perent, paling saya hanya
dengar cerita Ridho saja disekolah belajar apa 12 Rizki
Ya, selalu tidak menentu, Kadang-kadang ya untuk face to face, melalui penghubung sebulan
sekali, Dari pertanyaan ini para orang tua TK B Bait Qurani ada yang
mengatakan ya selalu mengkomunikasikan, dan ada juga yang mengatakan kadang-kadang mengkomunikasikan, tentunya dengan
berbagai alasan dan berbagai permasalahan yang dialami dalam memantau perkembangan anak. Mengkomunikasikan perkembangan
anak dengan membalas laporan yang disampaikan oleh sekolah melalui buku penghubung walaupun dilakukan jika sekolah
membagikannya, melalui face to face untuk klarifikasi masalah perilaku anak yang kurang baik seperti anak tidak mau sekolah, bicara
kasar, manja dan lain-lain dan biasanya komunikasi melalui face to face
ini dilakukan secara insidental jika dibutuhkan saja dan dilakukan antara orang tua dengan guru kelasnya.
e. Apakah ibu selalu mengikuti program komunikasi yang diadakan
TK Bait Qurany?
No Orang Tua Dari
Jawaban
1 Amelia P.W
Tida pernah, kecuali penghubung saja,
2 Aufan A.B
ya, kalau jika tidak ada halangan. 3
Dwi N.S Kalau ketemu,dan melalui penghubung
4 Erian
Ya, membalas buku penghubung, dan mengikuti
pelatihan komunitas BQ dan komunitas ibu. 5
Farhan Sebualan sekali melalui penghubung, insidenal
jika ada masalah, mengikuti sekolah ibu semua wali siswa, kajian mingguan dengan komite
sekolah kelompok, face to face dengan wali kelas
6 Galang
Sebulan sekali, melalui buku penghubung dan mengikuti pelatihan jika tidak ada halangan
untuk menambah ilmu dalam pengasuhan anak 7 Ibrahim
sekali melalui penghubung jika guru kelas melaporkan, dan bertemu langsung incidental
jika membutuhkan mengikuti pelatihan di komunitas BQ dan komunitas ibu.
8 Maliha
Tidak, hanya melalui kurikulum saja, karena kesibukan dirumah saya tidak pernah
mengkomunikasikan kesekolah, tapi saya selalu memperhatikan perkembangan maliha dirumah
dari ceritanya ketika sekolah, memperhatikan kurikulumsilabus sehingga saya selalu berusaha
mempasilitasi maliha, saya juga secara insidental selalu bertanya keteman yang mengajar disana
terkait dengan perkembangan anak saya. 9 Putri
Untuk pelathan-pelatihan tidak pernah, hanya jika
ada masalah baru bertanya ke ibu guru di sekolah, adapun untuk memantau perkembangn putri saya
melihat kurikulum dan mendengarkan cerita putri ketika di sekolah.
10 Qonita Kadang-kadang, tapi akhir-akhir ini saya tidak
pernah karena punya kesibukan sendiri. 11 Ridho
hamper tidak pernah, karena saya single pernt, harus berdagang untuk menafkahi anak-anak
saya. Jadi saya tidak sempat kecuali kadang- kadang ada yng menggantikan tpi itu sgat jarang
sekali. 12 Rizki
Tidak menentu, melalui buku penghubung setiap bulan, mengikuti pelatihansekolah ibu jika tidak
ada halangan. Para orang tua ada yang selalu ikut jika tidak ada halangan, ada yang
jarang karena mempunyai kesibukan yang lain, dan ada juga ada tidak pernah. setiap orang tua rutin melihat silabus dan mendengarkan cerita
anaknya mengenai kegiatan selama disekolah, sehingga orang tua masih dapat tetap memantau perkembangan anak-anak mereka dan
berusaha untuk memberikan stimulant yang sama dengan sekolah.
f. Apakah Bait Qurany At-Tafkir cukup membantu ibu, dalam