Defenisi Operasional Jenis Data Metode Pengumpulan Data r+1 = -T in 1-

3.3 Defenisi Operasional

1. Surat Utang Negara SUN adalah surat berharga yang berupa surat pengakuan utang dalam mata uang Rupiah maupun valuta asing yang dijamin pembayaran bunga dan pokoknya oleh Negara Reublik Indonesia sesuai dengan masa berlakunya 2. Nilai tukar Rupiah merupakan harga relatif mata uang suatu negara terhadap negara lain. Dalam hal ini nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika Serikat yang satuanya dinyatakan dalam Rupiah. 3.4 Skala Pengukuran Variabel Skala pengukuran variable bersifat kuantitatif dengan ruang lingkup penelitian memfokuskan kepada kajian tentang pengaruh Surat Utang Negara SUN terhadap nilai tukar Rupiah. Dalam penelitian ini menggunakan proses pengukuran yaitu dengan menetapkan angka atau tabel terhadap karakteristik atau atribut dari suatu obyek, atau setiap jenis fenomena atau peristiwa yang mengunakan aturan-aturan tertentu yang menunjukkan jumlah dan atau kuantitas dari faktor-faktor yang diteliti. 3.5 Populasi dan Sampel Penelitian Sumber data diperoleh dari publikasi Bank Indonesia. Selain itu, data lain yang mendukung penelitian ini diperoleh dari sumber bacaan seperti jurnal, artikel, dan buku bacaan yang berkaitan dengan penelitian ini. Sebagaimana yang sudah disebutkan diatas populasi terdiri dari 2 variabel yakni Surat Utang Negara dan nilai tukar Rupiah. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

3.6 Jenis Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder kuantitatif dengan jenis data runtun waktu time series selama kurun waktu 2008- 2011 dalam data bulanan yang terdiri dari 48 jumlah observasi.

3.7 Metode Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode pengumpulan data Lib Research yang diperoleh dari instansi-instansi terkait, seperti yang telah disebutkan di atas yang diperoleh dari publikasi resmi yang berhubungan dengan penelitian.

3.8 Teknik analisis

Dalam penulisan penelitian ini, penulis menggunakan program E-views dalam pengolahan datanya dengan terlebih dahulu melakukan pemindahan data yang diperoleh ke dalam softwere Microsoft Excel untuk memperoleh penginputan data pada proses selanjutnya pada program E-Views. Metode analisis dalam penelitian ini adalah Cointegration test dan Granger Causality Test . Analisis Cointegration test Johansen test adalah untuk melihat hubungan Surat Utang Negara dan nilai tukar Rupiah dalam jangka panjang. Sedangkan analisis Granger Causality test untuk melihat hubungan timbal balik causality antara Surat Utang Negara terhadap nilai tukar Rupiah. Dalam kaitannya dengan metode tersebut, maka pengujian terhadap perilaku data runtun waktu time series dan integrasinya dapat dipandang sebagai uji prasyarat bagi digunakanya metode tersebut. Sebelum dilakukan estimasi terhadap metode UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Cointegration test dan Granger Causality test t, maka terlebih dahulu dilakukan langkah-langkah sebagai berikut

3.8.1 Uji Akar Unit Uji Stasioneritas Unit Root Test

Uji akar unit dari dickey Fuller maupun Phillips-Perron adalah untuk melihat stasioneritas data time series yang diteliti dengan menggunakan Eviews versi 5. Adapun dari uji Augmented Dickey Fuller ADF dapat dinyatakan sebagai berikut : DY t = a + Y t-1 + i DY t-1+1 + t 1 Sedangkan untuk uji Phillip-Perron PP adalah : DY t = a t + Y t-1 + t 2 Dimana : D = perbedaan atau differensi Y = variabel yang diamati pada tingkat periode tertentu = operasi kelambanan waktu Kedua uji dilakukan dengan hipotesis null = 0 untuk ADF dan = 1 untuk PP. Stasioner tidaknya data didasarkan pada perbandingan nilai statistik ADF dan PP yang diperoleh dari nilai t hitung koefisien dan dengan nilai kritis statistik dari Mackinnon maka data tersebut stasioner dan sebaliknya maka data tidak stasioner.

3.8.2 Uji Kaualitas Granger Granger Causality Test

Pengujian ini dilakukan untuk melihat hubungan kausalitas antara Surat Utang Negara dan nilai tukar Rupiah, sehingga dapat diketahui kedua variabel tersebut UNIVERSITAS SUMATERA UTARA secara statistik saling mempengaruhi hubungan dua arah, memiliki hubungan searah atau sama sekali tidak saling mempengaruhi. Berikut ini metode Granger Causality Test seperti berikut ini: SUN t = i SUN t-i + j Kurs t-j + t 5 Kurs t = i Kurs t-i + j SUN t-j + v t 6 Dimana : SUN = Surat Utang Negara SUN dalam Miliar Rupiah Kurs = nilai tukar Rupiah dalam Ribuan Rupiah , v = error of term Dimana t dan v t adalah error terms yang diasumsikan tidak mengandung korelasi parsial dan m = n = r = s. Berdasarkan hasil regresi linear diatas akan menghasilkan empat kemungkinan mengenai nilai koefisien-koefisien regresi dari persamaan adalah sebagai berikut : 1. Jika j 0 dan j = 0 Maka terdapat kausalitas satu arah dari SUN ke Kurs 2. Jika j = 0 dan j Maka terdapat kausalitas satu arah dari Kurs ke SUN. 3. Jika j 0 dan j = 0 Maka SUN dan Kurs bebas antara satu dengan yang lainnya. 4. Jika j 0 dan j Maka terdapat kausalitas dua arah antara SUN ke Kurs UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

3.8.3 Uji Kointegrasi Cointegration Test

Uji kointegrasi bertujuan untuk mengetahui hubungan keseimbangan dalam jangka panjang antara Surat Utang Negara dan nilai tukar Rupiah dengan menggunakan Johansen test. Untuk menentukan jumlah arah kointegrasi tersebut maka Johansen menyarankan untuk melakukan dua uji statistik. Uji statistik pertama adalah uji trace Trace test, trace yaitu menguji hipotesis nol null hypothesis yang mensyaratkan bahwa jumlah dari arah kointegrasi adalah kurang dari atau sama dengan p dan uji ini dapat dilakukan sebagai berikut : trace r = -T 3 Dimana r+1 ,. . ., n adalah nilai egeinvectors terkecil p-r. Null hypothesis yang disepakati adalah jumlah dari arah kointegrasi sama dengan banyaknya r. Dengan kata lain, jumlah vektor kointegrasi lebih kecil atau sama dengan r, dimana r = 0,1,2 dan seterusnya. Untuk uji statistik yang kedua adalah uji maksimum eigenvalue max yang dilakukan dengan formula sebagai berikut : max r, r+1 = -T in 1- r+1 4 Uji berdasarkan pada uji null hypothesis bahwa terdapat r dari vektor kointegrasi yang berlawanan r+1 dengan vektor kointegrasi. Untuk melihat hubungan kointegrasi tersebut maka dapat dilihat dari besarnya nilai Trace statistic dan Max-Eigen statistik dibandingkan dengan nilai critical value pada tingkat kepercayaan 5 persen. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Perkembangan dan Kondisi Perekonomian Indonesia