Pasar modal dapat diartikan sebagai suatu sistem keuangan yang terorganisir, termasuk didalamnya adalah bank-bank komsersial maupun semua lembaga perantara
dibidang keuangan, serta keseluruhan surat-surat berharga yang beredar Keputusan menteri keuangan RI No.1548KM9O tentang pengaturan Pasar Modal. Dalam arti
sempit, pasar modal adalah suatu pasar tempat, harga gedung yang disiapkan guna memperdagangkan saham-saham, obligasi-obligasi, dan jenis surat berharga lainya
dengan memakai jasa para perantara pedagang efek dalam rangka memahami pasar modal. Dari berbagai pendapat yang ada maka pasar modal dapat diartikan sebagai
pasar yang pengelolaanya secara terorganisir dengan memperdagangkan surat berharga seperti saham, obligasi, option, warrant, right dengan menggunakan jasa
perantara, komisioner, dan underwriter.
2.1.2 Manfaat Pasar Modal
Untuk lebih memacu pertumbuhan ekonomi nasional, dengan persiapan yang matang, pemerintah mengaktifkan kembali beroperasinya pasar modal pada tahun
1977. Pengaktifan kembali tersebut dilandaskan oleh adanya kebutuhan dana dalam pembangunan yang semakin meningkat. Melalui pasar modal, dunia usaha atau
permodalan pemerintah akan dapat memperoleh sebagian atau seluruh pembiayaan jangka panjang yang diperlukan. Disisi lain, pasar modal juga merupakan salah satu
indikator ekonomi utama yang dapat digunakan oleh lembaga baik nasional mauun internasional untuk meningkatkan laju pertumbuhan perekonomian.
Pasar modal mempunyai peranan penting dalam suatu negara yang pada dasarnya peranan tersebut mempunyai kesamaan antara suatu negara dengan negara
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
yang lain. Hampir semua negara di dunia ini mempunyai pasar modal yang bertujuan menciptakan fasilitas bagi keperluan industri-industri dan keseluruhan entitas
kegiatan ekonomi dalam memenuhi permintaan dan penawaran modal, kecuali dalam negara dengan perekonomian sosialis yang tertutup pasar modal bukanlah suatu
keharusan. Beberapa manfaat pasar modal bagi suatu negara dapat dilihat sebagai berikut:
1 Menyediakan sumber pembiayaan dalam jangka panjang bagi dunia usaha
sekaligus memungkinkan alokasi sumber dana secara otimal 2
Sebagai fasilitas melakukan interaksi antara pembeli dan penjual untuk menentukan harga dari emiten yang dierjualbelikan seperti saham,
obligasi, dan surat-surat berharga lainya 3
Pasar modal memberikan kesempatan kepada para investor untuk memperoleh hasil return yang diharapkan
4 Pasar modal menciptakan kesempatan kepada masyarakat untuk
berpartisipasi dalam perkembangan suatu perekonomian 5
Penyebaran kepemilikan, keterbukaan dan rofesionalisme, menetapkan iklim berusaha yang sehat
6 Memberikan wahana investasi bagi investor sekaligus memungkinkan
upaya diversif
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2.1.3 Instrumen Pasar Modal