rinci kompetensi pribadi guru mencakup: bertindak sesuai norma agama, hukum, sosial dan kebudayaan nasional Indonesia,
menunjukkan pribadi yang dewasa dan teladan, etos kerja, tanggung jawab yang tinggi, rasa bangga menjadi guru. Setiap guru
mempunyai kepribadian masing-masing sesuai ciri-ciri pribadi yang mereka miliki. Ciri-ciri inilah yang membedakan seorang guru
dengan guru yang lainnya. Kepribadian adalah sesuatu yang abstrak, hanya bisa dilihat melalui penampilan, tindakan, ucapan, cara
berpakaian dan dalam menghadapi setiap persoalan. Guru merupakan teladan bagi peserta didik. Sebagai teladan,
tentu saja kepribadian dan apa saja yang dilakukan oleh guru akan mendapat sorotan peserta didik yang menganggap atau mengakuinya
sebagai guru. Guru haruslah berakhlak mulia, karena guru adalah seorang penasehat bagi peserta didik. Peserta didik senantiasa
berhadapan dengan kebutuhan untuk membuat keputusan dan dalam prosesnya akan melibatkan guru. Makin efektif guru menangani
setiap permasalahan, makin banyak kemungkinan peserta didik untuk mendapatkan nasehat dan kepercayaan diri. Disinilah
pentingnya guru berakhlak mulia.
b. Kompetensi Profesional Guru Ekonomi
Dari tabel 32, dapat dilihat bahwa persentase penilaian peserta didik terhadap kompetensi profesional guru ekonomi kelas XI lebih
tinggi daripada persentase penilaian peserta didik terhadap
kompetensi profesional guru ekonomi kelas X. Kompetensi profesional guru ekonomi kelas X termasuk kategori cukup baik,
sedangkan kompetensi guru ekonomi kelas XI termasuk kategori baik. Dapat disimpulkan bahwa berdasarkan penilaian peserta didik,
kompetensi profesional guru ekonomi kelas XI lebih baik daripada guru ekonomi kelas X.
Hasil penelitian ini mendukung penelitian terdahulu yang telah dilakukan oleh Nisa Nuraini Surasa 2013 dalam skripsi yang
berjudul “Implementasi Kurikulum 2013 pada Pelaksanaan Pembelajaran Ekonomi Studi Kasus di SMA Negeri 2 Malang.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan guru ekonomi yang belum optimal dalam menggunakan sumber belajar, media
pembelajaran dan metode dalam proses pembelajaran yang sesungguhnya. Dari hasil penelitian ini , kompetensi profesional guru
ekonomi kelas X termasuk kategori cukup baik dan kelas XI termasuk kategori baik. Guru ekonomi kelas X masih belum optimal
dalam melaksanakan pembelajaran, sedangkan guru ekonomi kelas XI mampu menguasai materi pengajaran dengan baik dan luas.
Kompetensi profesional menjadi sangat penting bagi seorang pendidik, seorang guru harus dapat menguasai materi pelajaran agar
perkembangan peserta didik dapat tercapai. Hal tersebut sesuai dengan yang ada dalam PP RI No. 19
Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, pasal 28 ayat 3
butir c dikemukakan bahwa yang dimaksud dengan “Kompetensi Profesional adalah kemampuan penguasaan materi pembelajaran
secara luas dan mendalam yang memungkinkan membimbing peserta didik memenuhi standar kompetensi yang ditetapkan oleh Standar
Nasional Pendidikan ”. Berdasarkan hasil penelitian, dapat diartikan
bahwa guru ekonomi kelas X dan kelas XI cukup memiliki kemampuan dalam penguasaan materi pembelajaran yang dapat
membimbing peserta didik dalam proses pembelajaran sesuai kurikulum 2013 dengan baik.
Guru dapat dikatakan kompeten secara profesional, apabila: guru tersebut mampu mengembangkan tanggungjawab dengan
sebaik-baiknya, guru tersebut mampu melaksanakan peranan- peranannya secara berhasil, guru tersebut mampu bekerja dalam
usaha mencapai tujuan pendidikan dan guru tersebut mampu melaksanakan perannya dalam proses mengajar dan belajar dalam
kelas. Menurut Nanang Priatna dan Tito Sukamto 2013: 37,
menyebutkan secara rinci kompetensi profesional guru mencakup: penguasaan materi, struktur, konsep dan pola pikir keilmuan yang
mendukung mata pelajaran yang diampu. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kompetensi profesional guru ekonomi sudah
cukup baik. Guru telah memiliki kemampuan dalam menguasai materi pelajaran dan melaksanakan pembelajaran yang mendidik
dengan mengembangkan potensi yang dimiliki peserta didik. Guru ekonomi kelas X dan kelas XI memiliki kemampuan cukup baik
dalam menciptakan suasana yang dapat mendorong peserta didik untuk bertanya, mengamati, mengekplorasi, mencoba dan membuat
jejaring.
c. Kompetensi Sosial Guru Ekonomi