3.9.3 Analisis Regresi Linear Sederhana
Analisis regresi linier sederhana adalah analisis untuk mengetahui pengaruh variabel bebas, yaitu budaya organisasi terhadap variabel terikat, yaitu kinerja
karyawan. Adapaun persamaan umum regresi linier sederhana adalah:
Keterangan : Y = produktivitas kerja karyawan
a = kostanta b = koefisien regresi
x = motivasi kerja e = standart skor
3.9.4 Koefisien Determinasi
Koefisien Determinasi digunakan dengan cara mengkuadratkan koefisien yang ditemukan. Teknik koefisien determinasi berfungsi untuk melihat berapa
persen variabel X memiliki pengaruh terhadap Y Sugiyono, 2006: 215. Rumus :
Keterangan : KD :
Koefisien Determinasi
Rxy : Koefisien
Korelasi Product Moment
KD = rxy x 100
Y = a+bx+e
Universitas Sumatera Utara
3.9.5. Pengujian Hipotesis
Product Moment Pearson Cara ini digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya dan besar kecilnya
hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat, maka digunakan rumus sebagai berikut:
r N. ∑ xy
∑ x ∑ y N. ∑ x
∑ x N. ∑ y
– ∑ y
Keterangan: rxy
= Angka indeks korelasi “r” product moment N =
Populasi X
= Jumlah skor x Y
= Jumlah skor y xy
= Jumlah hasil kali antara x dan y
Untuk melihat hubungan kedua variabel tersebut maka dapat dirumuskan sebagai berikut :
1. Nilai r yang positif menunjukkan hubungan kedua variabel positif,
artinya kenaikan nilai variabel yang satu diakui oleh nilai variabel yang lain
2. Nilai r yang negatif menunjukkan hubungan kedua variabel negatif,
artinya menurunnya nilai variabel yang satu dengan diikuti meningkatnya nilai variabel yang lain
3. Nilai r yang sama dengan nol menunjukkan kedua variabel tidak
menunjukkan hubungan, artinya variabel yang satu tetap meskipun yang lainya berubah.
Universitas Sumatera Utara
Untuk mengetahui adanya hubungan yang tinggi atau rendah antara kedua variabel berdasarkan nilai r Koefisien Korelasi, digunakan penafsiran atau
interpretasi angka yang dikemukakan oleh Sugiyono 2005:149.
Tabel 3.2 Koefisien Korelasi
Product Moment
Interval Koefisien Tingkat Hubungan
0,00 – 0,199 0,20 – 0,399
0,40 – 0,599 0,60 – 0,799
0,80 – 1,000 Sangat rendah
Rendah Sedang
Tinggi Sanggat tinggi
Dengan nilai rxy yang diperoleh, kita dapat melihat secara langsung melalui tabel korelasi yang menguji apakah nilai r yang kita peroleh tersebut berarti atau
tidak, tabel korelasi ini mencantumkan batas-batas r yang signifikan tertentu, dalam hal ini signifikan, 5 bila nilai r yang signifikan artinya, hipotesis dapat
diterima.
Universitas Sumatera Utara
46
BAB IV PROFIL PT. BISMANIAGA LESTARI MEDAN
4.1 Sejarah Umum PT. Bismaniaga Lestari
PT. Bismaniaga Lestari adalah sebuah perusahaan swasta nasional yang bergerak dalam bidang rental dan rekondisi perbaikan alat-alat berat beserta
penyediaan suku cadangnya dan pelayanan purna jual di Indonesia. Sebagai agen tunggal Caterpillar, merk terkenal di dunia, nama PT. Bismaniaga Lestari tidak
asing lagi dikalangan para pengusaha, terutama yang bergerak dalam bidang konstruksi alat-alat berat. PT. Bismaniaga Lestari Medan didirikan pada tanggal
01 Januari 1992, yang didirikan oleh Achmad Kismet Hamami, seorang pensiunan kolonel Angkatan Laut. Pada tahun 1985, Hamami ditugaskan oleh Hankam untuk
membantu dr.Soemitro Djojohadikusumo, pendiri Indo-Consult yaitu lembaga konsultan dibidang ekonomi dan keuangan. Sambil menyerap ilmu dari Soemitro,
dia pun mendaftarkan diri sebagai mahasiswa Fakultas Ekonomi di Universitas Krisnadwipayana.
Pada tahun 1988, ketika Soemitro diangkat menjadi Menteri Perdagangan, Hamami yang sudah merampungkan kuliahnya, ditunjuk memimpin Indo-
Consult . Secara kebetulan Caterpillar, perusahaan alat besar yang berpusat di
Illinois, Amerika Serikat, sedang mencari agen tunggal di Indonesia. Hamami lewat Indo-Consult menawarkan diri. Melalui serangkaian pembicaraan maka
kesepakatan keduanya pun terjadi. Kisah hidup Hamami seakan berbalik, pria yang waktu itu baru berusia 40
tahun mempercepat masa pensiunannya. PT. Bismaniaga Lestari didirikan pada tanggal 01 Januari 1992 di Jakarta, selain AHK Hamami, tokoh pendiri lainnya
Universitas Sumatera Utara