5.3.3. Lama Rawatan Berdasarkan Sumber Biaya
Proporsi lama rawatan penderita penderita Ileus Obstruktif rawat inap berdasarkan sumber biaya di RSU Dr. Pirngadi tahun 2007-2010 dapat dilihat pada
tabel berikut ini :
Tabel 5.22. Distribusi Proporsi Lama Rawatan Penderita Ileus Obstruktif
Berdasarkan Sumber biaya
Sumber Biaya Lama Rawatan Rata-Rata hari
N Mean
SD
Biaya sendiri Umum Bukan Biaya Sendiri
19 92
10,05 7,74
15,451 7,870
z=-0,157 p=0,875
Dari tabel 5.22. dapat dilihat bahwa lama rawatan rata-rata penderita ileus obstruktif yang berobat dengan biaya sendiri 10,05 hari 10 hari dan bukan biaya
sendiri 7,74 hari 8 hari. Berdasarkan hasil uji kenormalan data, diperoleh bahwa p0,05 yang artinya
bahwa lama rawatan rata penderita tidak berdistribusi normal. Berdasarkan hasil uji man-whitney diperoleh nilai p0,05 artinya tidak ada perbedaan yang bermakna lama
rawatan rata-rata penderita ileus obstruktif berdasarkan sumber biaya.
5.3.4. Umur Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang
Proporsi umur penderita Ileus Obstruktif rawat inap berdasarkan keadaan sewaktu pulang di RSU Dr. Pirngadi tahun 2007-2010 dapat dilihat pada tabel berikut
ini :
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.23. Distribusi Proporsi Umur Penderita Ileus Obstruktif Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang
Keadaan Sewaktu
Pulang Umur
Total 1
1-14 15-49
49 f
f f
f f
Sembuh PBJ
PAPS Meninggal
1 2
3 2
7,6 4,9
18,8 7,7
2 4
2 1
15,4 9,7
12,4 3,8
6 20
7 11
46,2 48,8
43,8 42,3
4 15
4 12
30,8 42,9
25 46,2
13 41
16 26
100 100
100 100
X
2
= 5,737 df=9
p=0,766
Pada tabel 5.23. dapat dilihat bahwa 13 orang penderita sembuh, terdapat 1 orang 7,6 berumur 1 tahun, 2 orang 15,4 berumur 1-14 tahun, 6 orang
46,2 berumur 15-49 tahun dan 4 orang 30,8 berumur49 tahun. Kemudian 41 orang penderita pulang berobat jalan, terdapat 2 orang 4,9 berumur 1 tahun, 4
orang 9,7 yang berumur 1-14 tahun, dan 20 orang 48,8 yang berumur 15-49 tahun dan 15 orang 42,9 berumur 49 tahun. Ada 16 orang yang pulang atas
permintaan sendiri, terdapat 3 orang 18,8 yang berumur 1 tahun, 2 orang 12,4, dan 7 orang 43,8 berumur 15-49 tahun dan 4 orang 25 berumur 49
tahun. Sedangkan yang meninggal ada 26 orang, terdapat 2 orang 7,7 berumur 1 tahun, 1 orang 3,8 berumur 1-14 tahun, 11 orang 42,3 berumur 15-49 tahun
dan 12 orang 46,2 berumur49 tahun Berdasarkan hasil uji statistik Chi-Square, terdapat 9 sel 56,3 mempunyai
expected count kurang dari 5 sehingga analisa dengan menggunakan uji ini tidak dapat dilakukan.
Universitas Sumatera Utara
5.3.5. Jenis Kelamin Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang
Proporsi jenis kelamin penderita Ileus Obstruktif rawat inap berdasarkan keadaaan sewaktu pulang di RSU Dr. Pirngadi tahun 2007-2010 dapat dilihat pada
tabel berikut ini :
Tabel 5.24. Distribusi Proporsi Jenis Kelamin Penderita Ileus Obstruktif Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang
Keadaan Sewaktu Pulang Jenis Kelamin
Total Laki-laki
Perempuan f
f f
Sembuh PBJ
PAPS Meninggal
6 27
6 15
46,2 65,9
37,5 57,7
7 14
10 11
53,8 34,1
62,5 42,3
13 41
16 26
100,0 100,0
100,0 100,0
X
2
= 4,383 df= 3
p= 0,223
Berdasarkan tabel 5.24. dapat dilihat bahwa proporsi penderita ileus obstruktif yang sembuh 13 orang, terdapat 6 orang 46,2 yang berjenis kelamin laki-laki dan
7 orang 53,8 yang berjenis kelamin perempuan, pulang berobat jalan sebanyak 41 orang, terdapat 27 orang 65,9 yang berjenis kelamin laki-laki dan 14 orang
34,1 yang berjenis perempuan. Kemudian pulang atas permintaan sendiri ada 16 orang, terdapat 6 orang 37,5 yang berjenis kelamin laki-laki dan 10 orang
62,5 yang berjenis kelamin perempuan. Sedangkan 26 orang meninggal, terdapat 15 orang 57,7 yang berjenis kelamin laki-laki dan 11 orang 42,3 yang berjenis
kelamin perempuan. Berdasarkan hasil uji chi-square diperoleh nilai p0,05 artinya tidak ada
perbedaan yang bermakna antara penderita yang berjenis kelamin laki-laki dengan jenis kelamin perempuan berdasarkan keadaan sewaktu pulang.
Universitas Sumatera Utara
5.3.6. Lama Rawatan Berdasarkan Keadaan Sewaktu Pulang