Kristen Protestan yaitu 46,2. Menurut pendidikan proporsi tertinggi drop out adalah pendidikan rendah yaitu 51,0. Menurut status pekerjaan, proporsi tertinggi adalah
pada yang bekerja yaitu 86,5.
5.3.2. Keluhan Penderita TB Paru yang Mengalami Drop Out
Hasil penelitian karakteristik penderita TB Paru yang mengalami drop out di Kabupaten Dairi tahun 2010-2011, diperoleh keluhan penderita saat berobat ke
Puskesmas dengan satu atau kombinasi dari dua jenis keluhan, sehingga distribusi keluhan penderita TB Paru yang mengalami drop out adalah sebagai berikut:
Tabel 5.3. Distribusi Proporsi Penderita TB Paru yang Mengalami Drop Out
Berdasarkan Keluhan Di Kabupaten Dairi Tahun 2010-2011 No.
Keluhan f
1. Batuk
30 28,8
2. Batuk Darah
26 25,0
3. Batuk + Demam
16 15,4
4. Batuk + Nyeri Dada
13 12,5
5. Batuk + Sesak Nafas
16 15,4
6. Batuk Darah + Sesak Nafas
3 2,9
Total 104
100,0
Berdasarkan tabel 5.3 dapat dilihat bahwa proporsi penderita TB Paru yang mengalami drop out berdasarkan keluhan sewaktu datang berobat ke Puskesmas yang
tertinggi adalah keluhan batuk yaitu 28,8, batuk darah sebesar 25,0, batuk dengan demam sebesar 15,4, batuk dengan nyeri dada sebesar 12,5, batuk dengan sesak
nafas sebesar 15,4, batuk darah dengan sesak nafas sebesar 2,9.
Universitas Sumatera Utara
5.3.3. Tipe Penderita
Hasil penelitian karakteristik penderita TB Paru yang mengalami drop out di Kabupaten Dairi tahun 2010-2011 diperoleh distribusi berdasarkan tipe penderita
adalah sebagai berikut:
Tabel 5.4. Distribusi Penderita TB Paru yang Mengalami Drop Out
Berdasarkan Tipe Penderita Di Kabupaten Dairi Tahun 2010-2011 No.
Tipe Penderita f
1. Kasus Baru
89 85,6
2. Kasus Kambuh
14 13,5
3. Kasus setelah lalaidrop out
1 0,9
Total 104
100,0
Berdasarkan tabel 5.4 dapat dilihat bahwa penderita TB Paru yang mengalami drop out dengan proporsi tertinggi adalah pada kasus baru yaitu 85,6
dan proporsi terendah adalah pada kasus setelah lalaidrop out yaitu 0,9.
5.3.4. Kategori Pengobatan
Hasil penelitian karakteristik penderita TB Paru yang mengalami drop out di Kabupaten Dairi tahun 2010-2011, diperoleh distribusi berdasarkan kategori
pengobatan adalah sebagai berikut:
Tabel 5.5. Distribusi Penderita TB Paru yang Mengalami Drop Out
Berdasarkan Kategori Pengobatan Di Kabupaten Dairi Tahun 2010- 2011
No. Kategori Pengobatan
f
1. Kategori I
89 85,6
2. Kategori II
15 14,4
Total 104
100,0
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan tabel 5.5 dapat dilihat bahwa penderita TB Paru yang mengalami drop out dengan proporsi tertinggi adalah pada pengobatan kategori I
yaitu sebesar 85,6 dan yang terendah adalah pada kategori II yaitu sebesar 14,4.
5.3.5. Pengawas Menelan Obat PMO