penguasaan  terlebih  dahulu,  yakni  dengan  rumus  berikut,  skor  responden  : Jumlah Soal x 100 . Kemudian hasil tersebut akan dimasukkan dalam interval
persentase tingkat penguasaan sesuai dengan hasil yang diperoleh.
Tabel 3.2 Penentuan Kriteria dengan Penghitungan Persentase untuk Skala Empat
Interval Persentase Tingkat Penguasaan
Nilai Ubahan Skala Empat Keterangan
1 - 4 D - A
86 - 100 4
A Sangat Baik
76 - 85 3
B Baik
56 – 74
2 C
Sedang 10 - 55
1 D
Kurang
Tabel  di  atas  menunjukkan  kriteria  kemampuan  membaca  pemahaman mahasiswa  dengan skala empat. Apabila  hasil tes kemampuan mahasiswa sangat
baik  maka  ineterval  persentasenya  85-100.  Dinyatakan  baik  apabila persentasenya 76-85, lalu dinyatakan sedang apabila persentasenya 56-74 dan
persentase  antara  10-55  dinyatakan  kurangrendah.  Pada  bab  berikut  ini  akan diketahui kemampuan membaca pemahaman mahasiswa  berupa hasil angket dan
tes  kemampuan  membaca  dan  pada  pembahasan  akan  diketahui  hasil  tes  dan angket dengan persentase sesuai kategori faktor dan kriteria skala empat.
BAB IV
HASIL  PENELITIAN  DAN PEMBAHASAN
4.1 Deskripsi Data
Data  dalam  penelitian  berupa  skor  hasil  analisis  angket  faktor  membaca pemahaman dan tes kemampuan membaca. Pengambilan tes dan angket dilakukan
pada  hari  jumat  9  oktober  2015  pukul  07.00-08.50  untuk  kelas  A,  dilanjutkan pukul 09.00-10.50 untuk kelas B di ruang K22.
Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra  Indonesia  PBSI  Universitas  Sanata  Dharma  semester  V  kelas  A  dan  B
yang  berjumlah  85  mahasiswa  Kelas  A  43  mahasiswa  dan  kelas  B  42 Mahasiswa.  Proses  pengerjaan  tes,  baik  tes  membaca  maupun  angket  dilakukan
dua cara. Tes membaca dikerjakan di kelas, sedangkan untuk angket dikerjakan di rumah.  Khusus  angket  yang  dibagikan  ke  mahasiswaresponden,  dari  82
responden  hanya  66  yang  dikumpulkan  kembali.  Dengan  demikian  analisis  data angket ini hanya diambil dari 66 responden.
Data  pertama  yang  dianalisis  berupa  angket  faktor  membaca  pemahaman mahasiswa  terdiri  atas  100  pernyataan  subindikator  dengan  rentangan  skor
sebagai berikut: skor 5= Sangat Setuju, 4= Setuju, 3= tidak memiliki pilihan, 2= Tidak  Setuju  dan  1=  Sangat  Tidak  Setuju.  Data  kedua  penelitian  ini  berupa  tes
kemampuan membaca pemahaman, yang terdiri dari 42 tes pilihan ganda dengan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
alternatif  jawaban  A,  B,  C,  D  dan  E.  Tes  ini  dikerjakan  mahasiswa  selama  dua jam pelajaran, sekitar 90 menit.
4.2 Analisis Data Penelitian
Angket yang diberikan kepada responden diharapkan untuk mendapat data dari pendapat langsung para responden mengenai faktor membaca. Angket faktor
mebaca  yang  diberikan  kepada  66  responden  berjumlah  100  butir  subindikator dengan format menggunakan skala 5. Skala 1= sangat tidak setuju, skala 2= tidak
setuju,  skala  3=  tidak  memiliki  jawaban,  skala  4=  setuju,  dan  skala  5=  sangat setuju.  Para  responden  diminta  untuk  mengisi  kolom  yang  telah  disediakan
dengan tanda centang √ sesuai pendapat responden.
Skala  yang  digunakan  untuk  menganalisis  faktor  para  responden  adalah skala  Likert.  Untuk  memenuhi  perhitungan  interval  pada  skala  likert,  maka
digunakan rumus interval I ialah 100 dibagi jumlah skor pada skala likert yakni 5,  sehingga  didapati  intervalnya  adalah  20.  Berikut  tabel  kategori  berdasarkan
interval skala likert:
Tabel 4.1 Kategori Interval Rentangan persentase skor
Kategori
81 - 100 Sangat Kuat
61 - 80 Kuat
41 - 60 Cukup
21 - 40 Lemah
0 - 20 Sangat Lemah