Sistematika Penelitian Luaran Yang Ditargetkan

kedua unsur tersebut merupakan pembacaan sandi yang mencakup pengubahan tulisan menjadi bunyi yang bermakna bagi pembaca sendiri. Membaca adalah salah satu dari empat kemampuan bahasa, dan menjadi salah satu komponen dari komunikasi tulisan. Dalam komunikasi tulisan, lambang-lambang bunyi bahasa diubah menjadi lambang-lambang huruf. Pada tingkatan membaca permulaan proses ini yang mula-mula dikuasai. Pengenalan huruf sebagai lambang bunyi bahasa menjadi titik dasar untuk mengembangkan kemampuan membaca yang lebih lanjut. Setelah menguasai dan mengerti proses ini barulah membaca lanjut diperkenalkan. Kemampuan membaca adalah kecepatan membaca dan pemahaman isi secara keseluruhan. Hal ini juga berkaitan dengan penguasaan teknik-teknik membaca secara efektif dan efisien. Dengan itu pembaca tidak hanya memahami isi bahan bacaan yang dibacanya, tetapi juga maksud atau isi pikiran pengarangpenulis bacaan itu. Setelah memahami dan mengerti apa itu membaca, pertanyaan yang mungkin muncul adalah apakah manfaatnya bagi kehidupan? Hal ini tergantung pada kebutuhan masing-masing pribadi. Membaca tidak hanya untuk sekedar memperoleh informasi. Membaca juga dapat membuka wawasan andadiri pribadi. Jika pernah membayangkan bahwa dalam seharian tidak membaca, mungkin dirasa bahwa hidup ini terasa ada yang kurang karena tidak ada sesuatu yang baru, terutama dalam perkembangan pemahaman dan pengertian akan sesuatu hal. Orang sering mengatakan bahwa membaca merupakan pintu yang membuka rahasia terbesar dalam hidup manusia. Tidak perlu lari jauh-jauh. Ada begitu banyak penemuan yang sungguh memudahkan manusia dalam hidupnya, misalnya handphone. Dengan media ini komunikasi akan menjadi mudah meskipun manusia tinggal berjauhan. Hal ini terjadi karena otak manusia yang terus berkembang terutama mengikuti perkembangan dunia yang semakin pesat.

2.4 Faktor Membaca

Ada banyak faktor yang mempengaruhi kemampuan membaca pemahaman. Menurut Sumadayo 2011: 30, faktor-faktor yang dapat mempengaruhi proses membaca pemahaman, antara lain: 1 sikap dan minat pembaca, sikap biasanya ditunjukkan oleh rasa senang atau tidak senang, sedangkan minat merupakan keadaan seseorang yang mendorongnya untuk melakukan sesuatu, dalam hal ini membaca. 2 kebiasaan membaca, maksudnya apakah seseorang, mempunyai tradisi banyak membaca atau banyak kesempatan yang disediakan oleh seseorang sebagai kebutuhan. 3 tingkat intelegensi, artinya antara satu dengan yang lain kemampuan membacanya pasti berbeda, maka sudah pasti hasil kemampuan membacanya juga berbeda. 4 kemampuan berbahasa karena keterbatasan kosakata yang dimiliki seseorang, sehingga sulit memahami akan teks yang dibacanya. 5 keadaan bacaan yang berkenaan dengan tingkat kesulitan yang dikupas, aspek perwajahan atau desain halaman buku, besar kecilnya huruf dan sejenisnya. 6 pengetahuan tentang cara membaca, misalnya menemukan ide pokok secara cepat, menangkap kata-kata kunci secara cepat, dan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Dokumen yang terkait

Strategi pengembangan budaya baca melalui membaca pemahaman pada mahasiswa kelas A semester IV Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta tahun ajaran 2016.

0 0 2

Pengembangan strategi pembelajaran kemampuan membaca pemahaman pada mahasiswa kelas B semester IV program studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia Universitas Sanata Dharma Yogyakarta tahun ajaran 2015/2016.

0 2 228

Strategi pengembangan budaya baca melalui membaca pemahaman pada mahasiswa semester V angkatan 2013 program studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta tahun ajaran 2015.

1 1 216

Strategi pembelajaran kemampuan membaca pemahaman berdasarkan faktor membaca dan hasil tes kemampuan membaca pemahaman pada mahasiswa program studi pendidikan bahasa dan sastra indonesia semester VI Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta tahun ajaran 2015.

0 7 265

Strategi pembelajaran kemampuan membaca kritis berdasarkan faktor membaca dan hasil tes kemampuan membaca kritis pada mahasiswa semester VI kelas A Program Studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta tahun ajaran 2015.

0 7 241

Strategi kemampuan membaca pemahaman berdasrakan faktor membaca dan hasil tes kemampuan membaca pemahaman pada mahasiswa semester VI Program Studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia Universitas Sanata Dharma Yogyakarta tahun akademik 2014/2015.

0 0 229

Strategi pembelajaran kemampuan membaca pemahaman berdasarkan faktor membaca dan hasil tes kemampuan membaca pemahaman pada mahasiswa semester VI Program Studi Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta tahun aj

0 0 255

Strategi pembelajaran kemampuan membaca pemahaman berdasarkan faktor membaca dan hasil tes kemampuan membaca pemahaman pada mahasiswa semester VI kelas B Program Studi Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta tahun ajaran 2

0 1 239

MANAJEMEN WAKTU MAHASISWA TERHADAP KURIK

0 1 17

Hubungan intensitas membaca cerpen dengan kemampuan menulis cerpen mahasiswa semester V program studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah Universitas Sanata Dharma Yogyakarta tahun akademik 2007/2008 - USD Repository

0 0 115