Pembelajaran Remedial LANDASAN TEORI
2. Fungsi pemahaman, artinya dengan pembelajaran remedial
memungkinkan guru, siswa, atau pihak-pihak lainnya dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik dan komprehensif mengenai pribadi siswa.
3. Fungsi pengayaan, artinya pembelajaran remedial akan dapat
memperkaya proses pembelajaran sehingga materi yang tidak disampaikan dalam pembelajaran reguler dapat diperoleh dalam
pembelajaran remedial. 4.
Fungsi penyesuaian, artinya pembelajaran remedial dapat membentuk siswa untuk bisa beradaptasi atau menyesuaikan diri dengan
lingkungannya proses belajarnya. Artinya, siswa dapat belajar sesuai dengan kemampuannya sehingga peluang untuk mencapai hasil yang
lebih baik semakin besar. 5.
Fungsi akselerasi, artinya dengan pembelajaran remedial dapat diperoleh hasil belajar yang lebih baik dengan menggunakan waktu yang efektif dan
efesien. Dengan kata lain, dapat mempercepat proses pembelajaran, baik dari segi waktu maupun materi.
6. Fungsi terapeutik, artinya secara langsung atau tidak langsung,
pembelajaran remedial
dapat membantu
menyembuhkan atau
memperbaiki kondisi-kondisi kepribadian siswa yang diperkirakan menunjukkan adanya penyimpangan.
Bentuk-bentuk pelaksanaan pembelajaran remedial antara lain:
1. Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda.
Pendidik perlu memberikan penjelasan kembali dengan menggunakan metode dan atau media yang lebih tepat.
2. Pemberian bimbingan secara khusus, misalnya bimbingan perorangan.
Dalam hal pembelajaran klasikal siswa mengalami kesulitan, maka perlu dipilih alternatif tindak lanjut berupa pemberian bimbingan secara
individual. 3.
Pemberian tugas-tugas latihan secara khusus. Dalam rangka menerapkan prinsip pengulangan, tugas-tugas latihan perlu diperbanyak agar siswa
tidak mengalami kesulitan dalam mengerjakan tes akhir. 4.
Pemanfaatan tutor sebaya. Dengan teman sebaya diharapkan siswa yang mengalami kesulitan belajar akan lebih terbuka dan akrab.
Pada penelitian ini, pembelajaran remedial akan dilakukan untuk membantu memperbaiki kesulitan belajar siswa dalam memahami konsep
segiempat dan
sifat-sifatnya. Proses
pembelajaran remedial
akan dilaksanakan selama dua kali pertemuan.