31
BAB III METODE PENELITIAN
Bab ini akan menjelaskan metode yang digunakan untuk menjawab permasalahan penelitian. Metode penelitian yang digunakan adalah metode
kuantitatif. Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh self directed learning ditinjau dari pola pembelajaran e-learning pada mahasiswa Universitas Sumatera
Utara USU.
A. Identifikasi Variabel
Variabel-variabel yang diukur dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1.
Variabel tergantung : Self-directed learning
2. Variabel bebas
: Pola pembelajaran e-learning
B. Definisi Operasional Variabel Penelitian
Adapun definisi operasional dari variabel penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Self-directed learning
Self-directed learning adalah kemampuan seseorang dalam kegiatan belajarnya dan mengembangkan metode pembelajaran mereka sendiri untuk
memperdayakan diri sendiri, juga bisa belajar untuk fokus dan mengeluarkan bakat dan energinya dengan mengembangkan proses yang mengarah pada
kegiatan yang produktif. Selain itu seseorang bisa menantang dirinya sendiri
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
untuk dapat meraih kinerja baru dalam pembelajarannya atau hal baru agar lebih menarik agar mahasiswa mau untuk menunjukan kemampuan mereka yang
terbaik. Serta, memanjemen diri sendiri dalam belajar yang akan disesuaikan dengan kontrol diri dan tanggung jawab. Serta mampu memotivasi dan menilai
diri untuk bisa mengevaluasi memberikan feedback pada diri sendiri dan dapat mengejar tujuan. Dalam penelitian ini self-directed learning diukur menggunakan
skala self directed learning yang disusun menggunakan dimensi self directed learning yang dikemukakan oleh Gibbons 2002.
Pada skala self directed learning, semakin tinggi skor yang didapatkan oleh subjek penelitian, maka semakin tinggi self directed learning yang dimiliki oleh
subjek penelitian dan sebaliknya, semakin rendah skor yang diperoleh subjek penelitian, maka semakin rendah self directed learning yang dimiliki oleh subjek
penelitian.
2. Pola pembelajaran e-learning
Pola pembelajaran e-learning adalah beberapa bentuk pembelajaran yang dilakukan secara individu atau kelompok, terhubung secara online atau offline,
serentak atau memiliki jeda waktu melalui jaringan komputer atau hanya menggunakan perangkat elektronik saja Romiszowski, dalam Naidu, 2006. Pola
pembelajara e-learning didasari oleh teori Romiszowski dalam Naidu, 2006, yang terdapat 4 pola, yaitu,
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
a. Individualized self-paced e-learning online
Individu belajar dengan menggunakan sumber belajar seperti database atau course content online melalui intranet atau internet.
b. Individualized self-paced e-learning offline
Individu belajar menggunakan sumber belajar secara offline dengan bantuan media elektronik.
c. Group-based e-learning synchronously
Sekelompok pelajar belajar bersama melalui intranet atau internet, seperti menggunakan konferensi berbasis chat, audio atau video-
conference, dan lainnya. d.
Group-based e-learning asynchronously Sekelompok pelajar belajar bersama melalui intranet atau internet dan
dalam pertukaran atau proses pembelajaran antara pelajar terjadi dengan jeda waktu.
Pada penelitian ini pola pembelajaran e-learning menggunakan skala yang dikemukan oleh Crocker and Algina dalam Marios Chong, 2000. Seseorang
akan dikategorikan pada salah satu pola pembelajaran e-learning dengan melihat jumlah total skor tertinggi. Misalnya, jika subjek memiliki skor yang tinggi pada
pola pembelajaran e-learning individual self paced e-learning online menunjukan bahwa subjek memiliki pola pembelajaran e-learning individual self paced e-
learning online.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
C. Populasi dan Metode Pengambilan Sampel 1. Populasi dan Sampel