BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan metode wawancara mendalam indepth interview untuk mengetahui Gambaran Gaya
Hidup Life Style Beresiko di Kalangan Kaum Homoseksual Gay di Kota Medan Tahun 2015.
3.2. Lokasi dan Waktu Penlitian
Penelitian ini dilakukan di Kota Medan. Waktu penelitian dimulai pada
bulan Mei-Desember 2015. Pemilihan lokasi ini didasarkan atas :
1. Kota Medan yang merupakan kota terbesar ke tiga di Indonesia sendiri
sudah di katakan kota metropolitan dimana dengan jumlah penduduknya yang sangat banyak dan tidak jauh dari gaya hidup yang sejalan dengan
perilaku seksual yang menyimpang atau beresiko. 2.
Berdasarka data regional dan data surveilans perilaku seksual beresiko di Sumatera Utara dan NAD, di Kota Medan banyak terdapat di kalangan
homoseksual gay yang memiliki gaya hidup yang menyimpang 3.
Peneliti tertarik melakukan penelitian ini karena informan yang di dapat adalah homoseksual gay yang ada di Kota Medan.
3.3 Pemilihan Informan
Informan adalah seorang homoseksual gay yang bertempat tinggal di Kota Medan. Pemilihan informan dilakukan dengan cara snowballing. Teknik
snowball yaitu proses penentuan informan berdasarkan informan sebelumnya tanpa menentukan jumlah secara pasti dengan menggali informasi terkait dengan
33
Universitas Sumatera Utara
penenlitian ini, untuk menentukan informan berikutnya. Informan dipilih berdasarkan metode kecukupan dan kesesuaian.
3.4 Metode Pengumpulan Data
Data yang di peroleh melalui wawancara mendalam indepth interview dengan menggunakan panduan pertanyaan yang telah disusun, seluruh informan
di wawancarai pada tempat dan waktu yang terpisah. Peneliti menggunakan alat bantu tulis dan tape recorder. Seluruh wawancara dilakukan dibeberapa tempat
yang berbeda, informan dengan terlebih dahulu menyesuaikan dengan waktu informan agar tidak mengganggu aktivitas informan.
3.5 Definisi Istilah