4. Cat yang digunakan yaitu cat UV LC 416 terdiri dari berbagai warna seperti
merah, kuning, hijau, ungu, dan lain-lain untuk memberi warna pada produk gelas plastik printing.
2.7 Uraian Proses Produksi
Di dalam suatu industri perakitan bahan baku menjadi bahan jadi diperlukan adanya proses yang tepat dan sempurna. Proses merupakan suatu ilmu penerapan
yang merubah suatu tahap ke tahap berikutnya dengan reaksi yang berbeda-beda. Rincian bagiandepartemen yang meliputi urutan proses adalah sebagai berikut:
1. Proses Injection Molding
a. Bahan baku plastik injection molding berupa biji plastik dimasukkan ke
dalam hopper. b.
Kemudian tekanan, kecepatan, dan parameter mesin diatur di ruang kontrol.
c. Bahan dimasukkan ke dalam barrel dan dipanaskan. Selanjutnya screw
berputar dan mengalirkan listrik sehingga bahan baku meleleh. d.
Plastik diinjeksikan ke dalam nozzle, molding unit ditutup oleh clamping unit
dan ditekan oleh clamping unit, plastik kemudian dimasukkan ke dalam molding unit melalui nozzle.
e. Pada saat plastik dimasukkan ke dalam molding unit, screw berhenti
berputar, kemudian clamping unit menarik core mold terbuka. f.
Setelah itu produk plastik yang telah dicetak, kemudian dilepas dengan menekan ejector pada molding unit.
2. Proses Vaccum Thermoforming
Proses Vaccum Thermoforming memiliki langkah-langkah sebagai berikut: a.
Proses Penggilingan Yaitu pada tahap ini lembaran plastik reject, skeleton aval dan produk gelas
plastik yang reject dibawa ke ruang giling untuk digiling agar menghasilkan biji plastik. Lembaran plastik yang reject digiling sendiri-sendiri dan tidak
digabung dengan skeleton aval atau produk gelas plastik reject agar pada proses mixing mudah untuk membuat komposisi perbandingan. Dari mesin
giling material yang turun ditarik ke atas blower kemudian material dimasukkan ke dalam karung kemudian ditimbang untuk gilingan skeleton
atau aval yang reject 1 sak = 20 kg dan Propylene 1 sak= 25 Kg, serta Chesa Nucleant
sebanyak 2,5 Kg. b.
Proses Mixing Proses Mixing merupakan proses penyampuran bahan baku utama dengan
bahan baku tambahan untuk membuat lembaran plastik. Material murni PP Plypropylene, skeleton afal, Lembaran plastik, produk gelas plastik yang
reject serta Cesa Nucleant sebagai penambah kecerahan pada plastik semua
bahan diaduk hingga rata. Setelah itu semua bahan di-mixing atau dicampur di mesin Mixing. Pada proses penyampuran menggunakan timer tertentu agar
proses penyampuram keempat material tersebut dapat merata. Selanjutnya hasil mixing campuran material ini disalurkan ke hooper tempat untuk
menampung material yang ada di mesin Exturuder.