5 Upaya pendekatan lingkungan di wilayah pelayanan Puskesmas Bosnik
adalah mendekatkan pelayanan kepada masyarakat yang dilakukan melalui pembentukan Pos Malaria Desa Posmaldes yang biasanya berada pada
rumah kepala desa atau rumah kader agar masyarakat dapat mudah memperoleh pelayanan pengobatan malaria di bawah pengawasan tenaga
kesehatan. Berbagai upaya telah dilakukan namun masih kurang adanya dukungan dari sebagian masyarakat yang kurang mengikuti pola hidup sehat
dan di satu sisi masih kurangnya perhatian dan kurangnya dukungan dana dari PEMDA Kabupaten Biak-Numfor sehingga angka kejadian masih meningkat
di wilayah tersebut. Berdasarkan latar belakang di atas, maka merupakan suatu hal yang menarik untuk diteliti dan sangat penting dalam mengetahui
adanya upaya pelaksanaan kegiatan manajemen lingkungan dalam menangani beberapa kondisi lingkungan yang berisiko terhadap kejadian malaria di
Kecamatan Biak Timur, Kabupaten Biak-Numfor Papua.
B. Perumusan Masalah
Kabupaten Biak-Numfor merupakan salah satu wilayah endemis malaria di Propinsi Papua. Upaya pemberantasan transmisi malaria melalui
pengobatan, manajemen lingkungan dalam pengendalian vektor telah dilakukan, namun kenyataanya pelaksanaan manajemen lingkungan belum
mencapai hasil yang optimal. Berdasarkan uraian dalam latar belakang masalah di atas, dapat
dirumuskan pertanyaan penelitian sebagai berikut: “Apakah pelaksanaan manajemen lingkungan secara menyeluruh telah dilakukan dalam upaya
6 menurunkan angka kejadian malaria di Puskesmas Bosnik, Kecamatan Biak
Timur Kabupaten Biak-Numfor Papua”?
C. Tujuan Penelitian
1. Umum
Menganalisis kegiatan manajemen lingkungan terhadap kejadian malaria di wilayah Puskesmas Bosnik, Kecamatan Biak Timur, Kabupaten Biak-
Numfor Papua. 2.
Khusus a
Identifikasi dan menjelaskan kondisi lingkungan abiotik suhu, curah hujan, kelembaban udara, arus air di badan air dan salinitaskadar
garam. b
Menjelaskan kondisi lingkungan biotik jenis tumbuhan penurun populasi jentik nyamuk, jenis ikan pemangsa jentik dan
organismehewan lain. c
Menjelaskan kondisi lingkungan sosial-budaya aktifitas pembangunan seperti pembuatan waduk, penggalian pasir,
persepsipandangan masyarakat tentang malaria, perilaku masyarakat penggunaan kelambu, kebiasaan membersihkan rumah, kebiasaan
keluar rumah pada malam hari, kebiasaan memakai zat penolak nyamuk, kebiasaan menggantung baju dan pemasangan kawat kasa
pada rumah jenis-jenis nyamuk Anopheles dan habitatnya. d
Menganalisis pengaruh pelaksanaan manajemen lingkungan terhadap kejadian malaria di wilayah cakupan Puskesmas Bosnik Kecamatan
Biak Timur, Kabupaten Biak-Numfor Papua.
7 e
Menganalisis faktor pendukung dan penghambat dalam pelaksanaan manajemen lingkungan untuk penanggulangan kejadian malaria di
wilayah cakupan Puskesmas Bosnik Kecamatan Biak Timur, Kabupaten Biak-Numfor Papua.
D. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi berbagai pihak antara lain :
1. Bagi Ilmu Pengetahuan
Hasil Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap ilmu pengetahuan khususnya tentang kejadian malaria di Kabupaten Biak-
Numfor. 2.
Bidang Ilmu Kesehatan Memberikan tambahan informasi bagi bidang ilmu kesehatan masyarakat
khususnya kesehatan lingkungan. 3.
Bagi Peneliti Menambah pengetahuan dan pengalaman melakukan penelitian, analisis
data dan penelitian ilmiah. 4.
Pemerintah Daerah Memberikan tambahan informasi mengenai pelaksanaan manajemen
lingkungan yang berpengaruh terhadap kejadian malaria dan perencana program kesehatan dalam menyusun alternatif strategi Program
Pengendalian Malaria dengan mempertimbangkan kondisi daerah dan sebagai pertimbangan bagi pejabat yang berwenang dalam mengambil
kebijakan di Kabupaten Biak-Numfor.
8 5.
Bagi Institusi Sebagai masukkan bagi pengelola program pengendalian dan
pemberantasan penyakit malaria di Provinsi Papua. 6.
Bagi masyarakat Sebagai informasi tambahan tentang pelaksanaan manajemen lingkungan
terhadap kejadian malaria.
E. Ruang Lingkup Penelitian