mengetahui bahwa rumoh Aceh didirikan dengan tidak menggunakan paku besi tetapi hanya menggunakan paku kayu akan menambah keamanan bila terjadi bencana
gempa ada sebanyak 33 orang 92,2. Berdasarkan uraian jawaban mengenai pengetahuan responden tentang rumoh
Aceh, maka setelah dikategorikan yang mempunyai pengetahuan dengan kategori baik ada sebanyak 91,1, yang sedang 8,9 sedangkan yang kurang baik tidak
ada. Seperti yang ditunjukkan pada Tabel 4.10.
Tabel 4.10 Distribusi Responden Berdasarkan Kategori Pengetahuan No
Kategori Jumlah
1 Baik
82 91,1
2 Sedang
8 8,9
Jumlah 90
100,0
4.2.3 Pengalaman
Distribusi jawaban responden tentang pengalaman dapat dilihat pada Tabel 4.11. Responden yang kehilangan anggota keluarganya sewaktu bencana tsunami
pada 2004 ada sebanyak 55,6; responden yang keluarganya menderita cacat seumur hidup ada 15. Penyebab anggota keluarga responden yang kehilangan jiwa
sebahagian besar disebabkan tertimpa rumah beton dan hanyut dibawa tsunami, sedangkan yang mengalami cacat seumur hidup dikarenakan korban kena benda
tajam seperti seng kawat duri dan paku serta ketimpa beton. Meskipun sudah pernah mengalami kejadian tertimpa rumah beton, namun sebahagian besar responden masih
Universitas Sumatera Utara
menempati rumah dari beton yang notabene merupakan rumah bantuan dari BRR maupun negara-negara donor.
Tabel 4.11 Distribusi Responden Berdasarkan Pengalaman No
Pengalaman Ya
Tidak N
N
1 Merupakan daerah rawan gempa
89 98,9
1 1,1
2 Merupakan daerah yang rawan tsunami
51 56,7
39 43,3
3 Keluarga ada yang menjadi korban jiwa saat
bencana gempa dan tsunami 2004 50
55,6 40
44,4 4
Keluarga ada yang mengalami korban 14
15,6 76
84,4 cacat seumur hidup
Berdasarkan uraian jawaban mengenai pengalaman responden tentang rumoh Aceh maka setelah dikategorikan yang mempunyai pengalaman buruk ada sebanyak
57,2, yang cukup 42,2, dan tidak ada yang mengalami pengalaman baik Tabel 4.12.
Tabel 4.12 Distribusi Responden Berdasarkan Kategori Pengalaman No
Kategori Jumlah
1 Cukup
38 42,2
2 Buruk
52 57,2
Jumlah 90
100,0
4.2.4. Kebutuhan
Berkenaan dengan variabel kebutuhan, sebanyak 60 responden menyatakan tidak membutuhkan rumoh Aceh untuk mengantisipasi bencana gempa dan tsunami
meski menyadari letak geografis Aceh yang sering terjadi gempa; sebanyak 66,6 menyatakan masyarakat desa butuh untuk membangun rumoh Aceh yang dapat
Universitas Sumatera Utara
mengantisipasi bencana gempa; sebanyak 50 menyatakan masyarakat desa butuh membangun rumoh Aceh yang dapat mengantisipasi bencana tsunami; sedangkan
dari segi fungsi dan keamanan, sebanyak 73,3 mengatakan rumoh Aceh merupakan suatu kebutuhan di desa.
Tabel 4.13 Distribusi Responden Berdasarkan Kebutuhan No
Kebutuhan Sangat
Butuh Butuh
Tidak Butuh
n N
N
1 Dari letak geografis Aceh diperlukan
rumah yang dapat mengantisipasi bencana gempa dan tsunami
3 3,3
33 36,7
54 60,0
2 Masyarakat desa perlu membangun
rumoh Aceh yang dapat mengantisipasi bencana gempa
13 14,4
60 66,6
70 18,9
3 Masyarakat desa perlu
45 50,0
27 30,0
18 20,0
membangun rumoh Aceh yang dapat mengantisipasi bencana tsunami
4 Dari segi fungsi dan keamanan
Rumoh Aceh merupakan suatu kebutuhan
17 18,7
66 73,3
7 7,8
Berdasarkan uraian jawaban mengenai kebutuhan responden tentang rumoh Aceh, maka setelah dikategorikan yang mempunyai kebutuhan tinggi 23,3,
sedangkan kebutuhan sedang 57,8, dan yang rendah sebanyak 17 orang 18,8.
Tabel 4.14 Distribusi Responden berdasarkan Kategori Kebutuhan No
Kategori Jumlah
1 Tinggi
21 23,3
2 3
Sedang Rendah
52 17
57,8 18,9
Jumlah 90
100,0
Universitas Sumatera Utara
4.2.5. Harapan