Keterampilan Bertanya Keterampilan Memberi Penguatan

1. Keterampilan Bertanya

Keterampilan bertanya bagi seorang guru merupakan keterampilan yang sangat penting untuk dikuasai Sanjaya 2011:33. Keterampilan bertanya bertujuan untuk memperoleh informasi yang dapat meningkatkan kemampuan berfikir. Selain itu kegiatan bertanya dapat meningkatkan terjadinya interaksi antara guru dengan siswa, dan antara siswa dengan siswa. Kegiatan bertanya harus dilakukan secara tepat, berkenaan dengan memberiikan pertanyaan yang baik menurut Uzer Usman dalam Rusman 2014:82. Dengan demikian, pertanyaan yang diberikan bisa bersifat suruhan maupun kalimat yang dapat mendorong siswa berpartisipasi aktif dalam kegiatan pembelajaran. Keterampilan bertanya perlu dikuasai oleh setiap guru untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Keterampilan bertanya meliputi keterampilan bertanya dasar dan keterampilan bertanya lanjutan. Komponen keterampilan bertanya dasar mencakup: a pertanyaan secara jelas dan singkat; b pemberian acuan; c pemusatan perhatian; d pemindahan giliran; e penyebaran pertanyaan; f pemberian waktu berfikir; g pemberian tuntunan Mulyasa, 2009:70-73. Komponen keterampilan bertanya lanjutan mencakup: a pengubahan tuntunan tingkat kognitif b pengaturan urutan pertanyaan c pertanyaan pelacak d mendorong terjadinya interaksi Mulyasa 2009:73-77.

2. Keterampilan Memberi Penguatan

Keterampilan memberii penguatan adalah segala bentuk respons dari tingkah laku guru terhadap tingkah laku siswa unuk memberiikan informasi atau umpan balik atas perbuatan atau responsnya yang diberikan sebagai dorongan atau koreksi Sanjaya, 2011:37. Penguatan dapat dilakukan dengan dua cara: a penguatan secara verbal adalah penguatan yang diungkapkan berupa kata-kata baik kalimat pujian dan penghargaan agar siswa berbesar hati dan merasa puas serta terdorong untuk lebih aktif belajar. Kata-kata tersebut seperti bagus, tepat, bapak puas dengan hasil kerja kalian. b penguatan secara nonverbal adalah penguatan yang diungkapkan melalui bahasa isyarat. penguatan ini dapat dilakukan dengan gerakan mendekati peserta didik, sentuhan, acungan jempol, dan kegiatan yang menyenangkan Sanjaya 2011:37. Dalam memberiikan penguatan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan guru agar penguatan dapat meningkatkan motivasi pembelajaran yaitu kehangatan dan keantusiasan, kebermaknaan, gunakan penguatan yang bervariasi, serta berikan penguatan dengan segera Sanjaya, 2011:38. Komponen keterampilan memberii penguatan adalah: 1 Mengucapkan kata-kata benar, tepat, dan bagus sekali apabila siswa mengajukan pertanyaan 2 Mengucapkan kata-kata baik sekali, saya senang dengan pekerjaanmu, dan pekerjaanmu makin lama makin baik untuk memberiikan dorongan dan membesarkan hati siswa, 3 Penguatan berupa senyuman, anggukan, pandangan yang ramah, atau gerakan badan, 4 Penguatan dengan cara mendekati, 5 penguatan dengan sentuhan, 6 penguatan dengan memberiikan hadiah atau penghargaan Rusman 2014:104.

3. Keterampilan Mengadakan Variasi

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN PURWOYOSO 01 SEMARANG

3 21 265

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL BERBANTUAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS IVB SD NEGERI TAMBAKAJI 01 SEMARANG

0 31 348

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPS MELALUI MODEL TALKING STICK DENGAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS IV SDN PURWOYOSO 01 KOTA SEMARANG

1 12 227

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI PENERAPAN PENDEKATAN CTL PADA SISWA KELAS VC SDN PURWOYOSO 03 SEMARANG

0 9 255

PENINGKATKAN KUALITAS PEMBELAJARAN IPA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI DENGAN MEDIA AUDIOVISUAL PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI PURWOYOSO 01 SEMARANG

0 4 352

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS IV Peningkatan Motivasi Belajar Matematika Melalui Pendekatan Kontekstual Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 04 Plumbon Tawangmangu Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2

0 1 15

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS IV Peningkatan Motivasi Belajar Matematika Melalui Pendekatan Kontekstual Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 04 Plumbon Tawangmangu Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2

0 1 19

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PENDEKATAN JIGSAW PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 01 SIDOMUKTI Peningkatan Hasil Belajar Ips Melalui Pendekatan Jigsaw Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 01 Sidomukti Kecamatan Jenawi Tahun Pelajaran 2012/2013.

0 1 14

PENINGKATAN HASIL BELAJAR ILMU PENGETAHUAN ALAM MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL KELAS IV Peningkatan Hasil Belajar Ilmu Pengetahuan Alam Melalui Pendekatan Kontekstual Kelas Iv Sd Negeri Bantengurip Tahun 2012/2013.

0 1 17

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI PLAOSAN 1

0 4 181