Analisis Inkonsistensi PenggunaanPenutupan Lahan Berdasarkan

51

5.3 Analisis Inkonsistensi PenggunaanPenutupan Lahan Berdasarkan

Peruntukan RTRW Periode Tahun 2011-2031. Data RTRW 2011-2031 ini digunakan untuk melihat bentuk konsistensi inkonsistensi suatu penggunaan lahan. Kriteria konsistensiinkonsistensi dapat dikelompokkan menjadi konsisten, konsisten belum terbangun, dan tidak konsisten. Suatu penggunaan lahan dianggap Konsisten apabila suatu penggunaan lahan existing Th.2011 tetap sama dengan penggunaan lahan yang direncanakan, baik dari lahan terbangun menjadi lahan terbangun maupun dari lahan ruang terbuka hijau menjadi lahan ruang terbuka hijau pula. Suatu penggunaan lahan dianggap Konsisten Belum Terbangun apabila suatu penggunaan lahan diperutukkan sebagai lahan terbangun, namun saat ini masih berupa lahan terbuka atau lahan ruang terbuka hijau. Suatu penggunaan lahan dianggap Tidak Konsisten apabila suatu penggunaan lahan existing Th.2011 tidak sesuai dengan penggunaan lahan yang diperuntukan menurut RTRW. Berikut merupakan gambar luas areal berdasarkan tingkat kriteria konsistensi serta perubahan dengan tingkat inkonsistensi dominan. Gambar 5. Luas areal berdasarkan kriteria konsistensi Berdasarkan data pada Gambar 5, menunjukkan bahwa luas penggunaanpenutupan lahan yang konsisten terhadap peruntukan RTRW sebesar 6.352,2 ha yang terdiri dari konsisten terbagun sebesar 5.960,5 ha dan konsisten RTH sebesar 391,7 ha, penggunaanpenutupan lahan yang konsisten belum terbangun sebesar 5.300 ha, dan yang tidak konsisten terhadap peruntukkan RTRW sebesar 41,6 ha. 2000 4000 6000 Konsisten Terbangun Konsisten RTH Konsisten Belum Terbangun Tidak Konsisten 5960,5 391,7 5300 41,6 52 Gambar 6. Luas areal inkonsistensi Ket : Pmk : permukiman Si : Sempadan Infrastruktur TPU : Tempat Pemakaman Umum Inkonsistensi dominan terjadi pada daerah yang seharusnya diperuntukkan sebagai kawasan pertanian namun telah terbangun menjadi permukiman sebesar 11,3 ha. Gambar 7. Peta Inkonsistensi PenggunaanPenutupan Lahan dengan RTRW 0,0 5,0 10,0 15,0 Kaw. Pertanian - Pmk Pepohonan - Pmk Si - Pmk TPU - Pmk 11,3 6,1 6,3 9,7 Lu as Lah an H a 53

5.4 Analisis Tingkat Perkembangan Wilayah