22
BAB II METODE PENELITIAN
2.1 Bentuk Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriftif kuantitatif. Dengan metode ini diharapkan dapat menjelaskan fenomena yang ada
berdasarkan data dan informasi yang diperoleh, dengan maksud untuk mencari hubungan antara variabel independent dengan variabel dependent
2.2 Lokasi Penelitian
Adapun yang menjadi lokasi penelitian adalah Kantor Camat Medan Denai Jalan Pancasila Nomor 96 Medan.
2.3 Populasi dan Sampel 2.3.1 Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari atas objek dan subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik untuk tertentu yang ditetapkan
oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan Sugiyono, 2005 : 90. Berdasarkan penjelasan diatas maka yang menjadi populasi dalam penelitian
ini adalah seluruh pegawai yang terdapat pada kantor Camat Medan Denai, yang berjumlah 27 orang.
2.3.2 Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Sugiono, 2005:96. Menurut Arikunto 1991:107 apabila subjeknya
atau populasinya kurang dari 100 orang, lebih baik diambil semuanya sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Untuk itu, sampel yang digunakan
Universitas Sumatera Utara
23
dalam penelitian ini adalah semua jumlah populasi yakni yang berjumlah 27 orang pegawai.
2.4 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis dalam mengumpulkan data atau keterangan dan informasi adalah sebagai berikut :
1. Metode Pengumpulan Data Primer
Merupakan data yang langsung dari objek penelitian, terdiri dari : a.
Metode kuisoner dengan menyebarkan daftar pertanyaan secara tertutup menyangkut penelitian kepada para responden dengan
berbagai alternatif jawaban. b.
Metode Observasi dengan melakukan pengamatan langsung terhadap fenomena yang terjadi di lapangan sesuai dengan fokus penelitian.
2. Metode Pengumpulan Data Sekunder
Merupakan data yang tidak secara langsung dari objek penelitian terdiri dari :
a. Studi kepustakaan yaitu pengumpulan data melalui buku-buku,
makalah, literatur, internet dan lain-lain yang memiliki relevansi dengan masalah yang diteliti.
b. Studi Dokumentasi, dengan cara mengkaji informan yang bersumber
dari dokumen-dokumen atau catatan-catatn yang menyangkut dengan masalah penelitian.
Universitas Sumatera Utara
24
2.5 Teknik Penentuan Skor
Untuk membantu dalam menganalisa data, maka penelitian ini menggunakan teknik penentuan skor. Teknik pengukuran skor yang digunakan
adalah memakai skala ordinal untuk menilai jawaban kuesioner responden Sugiono 2005:108.
Adapun skor yang ditentukan untuk setiap pertanyaan adalah: Untuk alternatif jawaban a diberi skor 5
Untuk alternatif jawaban b diberi skor 4 Untuk alternatif jawaban c diberi skor 3
Untuk alternatif jawaban d diberi skor 2 Untuk alternatif jawaban e diberi skor 1
Untuk mengetahui kategori dari jawaban masing-masing variabel apakah tegolong tinggi, sedang atau rendah, maka terlebih dahulu ditentukan skala
interval dengan cara sebagai berikut :
ilangan BanyaknyaB
ah SkorTerend
ggi SkorTertin
−
Maka diperoleh n =
80 ,
5 1
5 =
−
Sehingga dapat diketahui kategori jawaban responden untuk masing – masing variabel yaitu :
Skor untuk kategori sangat tinggi =
4.25 – 5.00 Skor untuk kategori tinggi
= 3.43 – 4.23
Skor untuk kategori sedang =
2.62 – 3.42 Skor untuk kategori rendah
= 1.81 – 2.61
Skor untuk kategori sangat rendah =
1.00 – 1.80
Universitas Sumatera Utara
25
2.6 Teknik Analisa Data