19
1.7 Definisi Konsep
Definisi konsep merupakan definisi yang dipakai oleh peneliti untuk menggambarkan secara abstraksi dari suatu fenomena dalam suatu penelitian.
Konsep didefinisikan pula sebagai generalisasi dari sekelompok fenomena tertentu sehingga dapat dipakai untuk menggambarkan berbagai fenomena yang
sama Singarimbun dan Effendi, 1995 : 17. Dengan berdasar pada pengertian tersebut maka dapat dirumuskan
definisi konsep dari variabel-variabel penelitian ini, sebagai berikut : 1.
Kemampuan kerja pegawai X adalah suatu potensi yang dimiliki oleh seorang pegawai sehingga orang tersebut mampu bekerja secara berdaya
guna dan berhasil guna sehingga hasilnya optimal. 2.
Kinerja pegawai Y adalah hasil yang telah dicapai, atau yang dikerjakan pegawai dalam melaksanakan kerja atau tugas tertentu dalam
mencapai tujuan organisasi.
1.8 Definisi Operasional
Definisi operasional adalah salah satu unsur yang sangat membantu antara komunikasi, antar peneliti yang merupakan petunjuk tentang bagaimana
suatu variabel diukur. Dengan membaca definisi operasional dalam suatu penelitian, seorang peneliti akan mengetahui pengukuran suatu variabel, sehingga
ia dapat mengetahui baik buruknya pengukuran tersebut Singarimbun dan Effendi, 1995: 46.
Definisi operasional merupakan sesuatu yang memperjelas konsep sedemikian rupa sehingga konsep tersebut dapat diukur untuk keperluan
Universitas Sumatera Utara
20
pengukuran di lapangan. Dengan demikian definisi operasional yang dapat
disimpulkan dari variabel-variabel diatas adalah sebagai berikut:
1. Kemampuan X indikatornya :
a. Kemampuan teknis
1. Tingkat pendidikan dan jenis pendidikan
2. Tingkat pelaksanaan tugas sesuai dengan aturan dan target
waktu yang telah ditetapkan 3.
Tingkat pelaksanaan pekerjaan menggunakan peralatan sesuai dengan bidang tugasnya.
4. Tingkat penyelesaian terhadap masalah
b. Kemampuan bersifat manusiawi
1. Tingkat kerja sama dengan orang lain
2. Tingkat membangun suasana kerja
3. Tingkat pelaksanaan kerja dengan inisiatif
c. Kemampuan konseptual
1. Tingkat kejelasan keputusan-keputusan yang berkaitan dengan
bidang tugasnya. 2.
Tingkat penggunaan skala prioritas dalam menyelesaikan pekerjaan.
2. Kinerja Pegawai Y indikatornya :
a. Kualitas pekerjaan
1. Tingkat penyelesaian terhadap pelaksanaan tugas
2. Tingkat kesalahan dalam pelaksanaan tugas
Universitas Sumatera Utara
21
b. Kuantitas pekerjaan
1. Tingkat kecepatan dalam penyelesaian tugas
2. Tingkat produktivitas pegawai
c. Prestasi kerja
1. Tingkat keaktifan dalam bekerja
2. Tingkat pencapaian prestasi
Universitas Sumatera Utara
22
BAB II METODE PENELITIAN
2.1 Bentuk Penelitian
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriftif kuantitatif. Dengan metode ini diharapkan dapat menjelaskan fenomena yang ada
berdasarkan data dan informasi yang diperoleh, dengan maksud untuk mencari hubungan antara variabel independent dengan variabel dependent
2.2 Lokasi Penelitian
Adapun yang menjadi lokasi penelitian adalah Kantor Camat Medan Denai Jalan Pancasila Nomor 96 Medan.
2.3 Populasi dan Sampel 2.3.1 Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari atas objek dan subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik untuk tertentu yang ditetapkan
oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan Sugiyono, 2005 : 90. Berdasarkan penjelasan diatas maka yang menjadi populasi dalam penelitian
ini adalah seluruh pegawai yang terdapat pada kantor Camat Medan Denai, yang berjumlah 27 orang.
2.3.2 Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Sugiono, 2005:96. Menurut Arikunto 1991:107 apabila subjeknya
atau populasinya kurang dari 100 orang, lebih baik diambil semuanya sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Untuk itu, sampel yang digunakan
Universitas Sumatera Utara