Bagaimana latar belakang sumber daya manusia penyelenggara,
142 pemerintah tersusun lengkap dalam
struktur kurikulum diklat pengadaan barangjasa pemerintah yaitu materi
pelatihan serta jumlah jam pelajaran JP ini dikelompokkan menjadi 3 tiga bagian
yaitu materi umum, materi pokok, dan materi penunjang.
b. Bagaimana latar
belakang sumber daya manusia penyelenggara,
pengajar, dan peserta?
c. Bagaimana kondisi
sarana prasarana yang digunakan untuk diklat
pengadaan barangjasa pemerintah?
Penyelenggara Diklat Pengadaan
BarangJasa Pemerintah Tahun 2013 adalah Badan Pendidikan dan Pelatihan
Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Pengajar berasal dari Badan Diklat DIY,
Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah DPPKA DIY, Dinas
Perijinan Kabupaten Bantul, Sekolah Tinggi Muti Media “ MMTC” Yogyakarta
dan Unit Layanan Pengadaan ULP Kabupaten Kulon Progo. Sedangkan target
peserta Diklat Pengadaan BarangJasa Pemerintah keseluruhan berjumlah 90
sembilan puluh orang dibagi dalam 3 tiga angkatan terdiri dari aparatur PNS di
lingkungan Pemerintah Provinsi DIY, diutamakan: Pejabat Eselon IV dan III atau
PNS yang memiliki sertifikat keahlian pengadaan dengan kualifikasi kelulusan 2
tahun L2 diakui secara nasional yang telah habis masa berlakunya dan calon
peserta pengadaan yang belum mempunyai sertifikat pengadaan barangjasa dengan
pendidikan minimal D-III. Penyelenggara berjumlah 6-9 orang. Syarat menjadi
pengajar diklat PBJ yang pertama calon tenaga pengajar yaitu harus bersertifikasi
keahlian pengadaan barang dan jasa tingkat pertama selanjutnya yang bersangkutan
harus lulus TOT pengadaan barang dan jasa yang diselenggarakan oleh LKPP.
Perkembangan sarana prasarana Diklat di Badan Diklat Provinsi sudah lengkap dan
lebih baik. Standar untuk tempat atau gedung pembelajaan itu sudah mencukupi.
Fasilitas pembelajaran seperti meja, kursi, gedung laptop, viewers, screen, papan tulis,
kertas untuk simulasi sudah sangat mencukupi. Meskipun ada beberapa item
143 yang kondisinya kurang baik seperti ada
beberapa sarana komputer yang rusak, sound system yang mati atau kurang
lancar, penerangan lampu yang kurang terang, AC kurang dingin dan meja belajar
kurang sesuai untuk pembelajaran orang dewasa.