143 yang kondisinya kurang baik seperti ada
beberapa sarana komputer yang rusak, sound system yang mati atau kurang
lancar, penerangan lampu yang kurang terang, AC kurang dingin dan meja belajar
kurang sesuai untuk pembelajaran orang dewasa.
3 Aspek process proses
a. Bagaimana media dan
metode yang digunakan dalam
kegiatan pembelajaran diklat pengadaan
barangjasa pemerintah?
b. Apakah pelaksanaan
program diklat sesuai dengan jadwal?
Media yang digunakan pengajar antara lain LCD, Laptop, layar, remote AC,
powerpoint, modul, soal-soal dan yang lainnya. Setiap pertemuan dikasih modul,
berisi ringkasan dari power point. Sedangkan metode yang digunakan oleh
pengajar yaitu yang pertama ceramah dengan menyampaikan materi yang
diberikan oleh LKPP setelah itu ada tanya jawab, latihan soal, dan simulasi terus kerja
kelompok termasuk diskusi. Bahan standar dari LKPP tetapi biasanya oleh pengajar di
susun dalam rangkumanrekap sendiri dari materi yang disampaikan.
Pelaksanaan diklat pengadaan barangjasa pemerintah sudah sesuai dengan jadwal.
Pengaturan jadwal diklat sudah dipersiapkan jauh-jauh hari yang
dirapatkan dengan LKPP. Diklat pengadaan barangjasa pemerintah
dilaksanakan selama lima hari atau kurang lebih satu minggu.
4. Aspek product hasil
a. Bagaimana kualitas
peserta yang telah mengikuti program
diklat?
b.
Bagaimana kuantitas peserta yang telah
mengikuti diklat? Kualitas peserta yang telah mengikuti
diklat pengadaan barangjasa pemerintah sudah bagus. Peserta diklat merupakan
pegawai provinsi DIY. Diklat Pengadaan BarangJasa lebih spesifikkhusus
menangani pengadaan. Semua peserta bisa menjadi panitia pengadaan barangjasa
pemerintah dan mereka mampu. Selanjutnya kembali lagi pada peserta
untuk meyakinkan dirinya untuk dapat lulus menjadi pejabatpanitia pengadaan
barangjasa pemerintah. ujian sertifikasi dari LKPP pesertanya ada
100 peserta, yang hadir 96 orang dan yang lulus 30 orang.
144
DISPLAY DATA EVALUASI PROGRAM DIKLAT PENGADAAN BARANGJASA
PEMERINTAH DI BADAN DIKLAT PROVINSI DIY
1. Aspek context konteks:
a. Dasar Hukum Program Diklat Pengadaan BarangJasa Pemerintah
Dasar hukum Diklat Pengadaan BarangJasa tahun 2013 di Bandiklat Provinsi DIY berdasarkan peraturan pemerintah antara lain Undang-Undang Nomor 32
Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2004 tentang Pendidikan dan Pelatihan Jabatan Pegawai Ngeri Sipil,
Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan BarangJasa Pemerintah, dan Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 tentang Perubahan
Kedua atas Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan BarangJasa Pemerintah.
b. Tujuan dan Sasaran Program Diklat Pengadaan BarangJasa Pemerintah
Dasar hukum Diklat Pengadaan BarangJasa tahun 2013 di Bandiklat Provinsi DIY berdasarkan peraturan pemerintah antara lain Undang-Undang Nomor 32
Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2004 tentang Pendidikan dan Pelatihan Jabatan Pegawai Ngeri Sipil,
Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan BarangJasa Pemerintah, dan Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 tentang Perubahan
Kedua atas Peraturan Presiden No. 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan BarangJasa Pemerintah.
2. Aspek Input masukan:
a. Kurikulum Program Diklat Pengadaan BarangJasa Pemerintah
Kurikulum yang di gunakan mengacu pada beberapa peraturan perundang- undangan, peraturan pemerintah, Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor
54 Tahun 2010 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan BarangJasa. Kurikulum yang digunakan sudah sesuai karena ada pedomannya juga dari pusat dari LKPP
dan sudah ada pertimbangan untuk materi mengajarnya tersebut. Selanjutnya untuk struktur kurikulum diklat pengadaan barangjasa pemerintah tersusun