53
2. Perkembangan Emosional Siswa SD
Emosi memainkan peran yang penting dalam kehidupan anak. Akibat dari dari emosi ini juga dirasakan oleh fisik anak terutama bila emosi itu
kuat dan berulang-ulang. Sering dan kuatnya emosi anak akan merugikan penyesuain sosial anak. Seorang anak dengan kondisi keluarga yang kurang
atau tidak bahagia, rasa rendah diri, memungkinkan terjadinya tekanan perasaan atau emosi.
Menurut Hurlock dalam Rita 2008: 112 menyatakan bahwa ungkapan emosi yang muncul pada masa ini masih sama masih sama dengan masa
sebelumnya, seperti : amarah, takut, cemburu, ingin tahu, iri hati, gembira, sedih, dan kasih sayang.
”Pada masa ini, dengan perkembangan penalaranya, anak mulai tahu bahwa ungkapan emosional yang berlebihna, merupakan hal yang
kurang baik, dan secara sosil tidak dapat diterima oleh teman-teman sebaya, ataupun keluarga, sehingga perkembangan yang nampak adalah
anak mulai belajar untuk mengendalikan ungkapan- ungkapan emosi yang negatif dan cenderung untuk mulai mengungkapkan emosi yang
menyenagkan” Endang Poerwandi dan Nur Widodo, 2002: 97 Untuk mengkondisikan siswa dalam meningkatkan rasa nyaman dalam
belajar maka emosional siswa sangat berpengaruh dalam proses pembelajaran. Multimedia pembelajaran dapat memfasilitasi belajar dan
dapat memberikan rasa nyaman dalam belajar yaitu dengan menggunakan warna- warna yang dapat membuat nyaman dan menyenangkan. Dengan
menggunakan multimedia pembelajaran dan memvisualisasikan materi pembelajaran dengan warna yang menarik maka dapat mengkondisikan
siswa untuk belajar dengan rasa yang menyenangkan.
54
3. Perkembangan Sosial Siswa SD
Perkembangan emosi tak dapat dipisahkan dengan pekembangan sosial, yang sering disebut sebagai perkembangan tingkah laku sosial. Ciri yang
membedakan antara dan manusia dengan mahkluk lainnya adalah ciri sosialnya. Sejak lahir anak dipengaruhi anak dipengaruhi oleh lingkungan
sosialnya dimana mereka tinggal. “Perekembangan moral ditandai dengan kemampuan anak untuk
memahami aturan, norma, dan etika yang berlaku dimasyarakat. Perkembangan moral terlihat dari perilaku moralnya di masayrakat
yang menunjukkan kesesuaian dengan niali dan norma yang berlaku di masyarakat . Perilaku moral ini banyak dipengaruhi oleh pola asuh
orang tua serta perilaku moral dari orang-
orang sekitarnya” Rita, 2008: 110
Perkembangan sosial menurut Hurlock dalam Hamzah B. Uno 2006: 122 keberadaan anak dalam kehidupan sosial dapat dilihat dari dua hal a
anak yang memiliki sifat introvet adalah anak yang memikirkan tentang dirinya sendiri, dan b anak yang bersifat ekstrovet yang selalu
mengarahkan perhatiannya di luar dirinya. Untuk memudahkan siswa memahami kajian pokok Berbagai Bentuk
Enegi dan Penggunaanya, multimedia pembelajaran menggunakan contoh- contoh yang ada di lingkungan siswa. Hal tersebut dimaksudkan untuk
memudahkan siswa dalam belajar dan menumbukan kesadaran siswa untuk memahami masalah sosial yang berkaitan dengan Berbagai Bentuk Energi
dan Penggunaanya yang ada di lingkungan siswa.
55
F. Kerangka Berpikir