Prinsip-Prinsip Pembelajaran Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar 1.

24 menggunakan papan tulisa dan OHP over head projector sekarang perlahan mulai diganti dengan LCD dan komputer. Konsep pembelajaran sebagai sistem dengan komponen-komponen tersebut adalah untuk mencapai kompetensi atau tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dalam proses pembelajaran.

3. Prinsip-Prinsip Pembelajaran

Penerapan prinsip-prinsip desain pesan pembelajaran dalam pembelajaran untuk memudahkan dalam mengetahui karakteristik siswa sehingga memudahkan siswa dalam memahami isi yang akan disampaikan oleh pendidik. Prinsip desain pesan pembelajaran menurut Asri Budiningsih 2003, 118-126 dibagi menjadi lima yang dapat diterapkan dalam pengembangan multimedia pembelajaran yaitu : a. Prinsip Kesiapan dan Motivasi Prinsip ini mengatakan bahwa jika dalam kegiatan pembelajaran siswa memiliki kesipan dan motivasi yang tinggi, maka hasil belajar akan lebih baik. Siap disini memiliki arti memiliki kesipan belajar, seperti kesipan mental yang berupa kemampuan awal atau prasyarat belajar, motivasi, serta kesipan fisik. Kesipan mental lebih diartikan sebagai kemampuan awal atau prasyarat belajar, yaitu pengetahuan yang telah dimiliki siswa yang dapat dijadikan pijakan untuk mempelajari materi pelajaran yang baru. Sedangkan kesipan fisik, berarti siswa dalam melakukan kegiatan belajar tidak mengalami 25 kekurangan atau halangancacat fisik sebagai faktor yang sangat berpengaruh terhadap proses dan hasil belajar. Faktor berikutnya adalah kesipan motivasi atau dorongan yang menyebankan seseorang untuk melakukan atau tidak melalukan sesuatu. Dalam pengembangan multimedia pembelajaran kajian pokok Bebagai Bentuk Energi dan Penggunaanya adalah untuk memberi tahukan tujuan belajar yang ingin dicapai. Dengan menjelaskan tujuan pembelajaran dapat memunculkan motivasi siswa untuk mengetahui manfaat mengikuti kegiatan belajar dengan materi tersebut. b. Prinsip penggunaan alat pemusat perhatian Prinsip ini mengatakan bahwa jika dalam proses belajar perhatian siswa terpusat pada pesan yang dipelajari, maka proses dan hasil belajar akan semakin baik. Semakin baik perhatian siswa, proses dan hasil belajar akan semakin baik pula. Sebaliknya jika siswa kurang memprhatikan, maka hasil belajar akan menurun. Pemusat perhatian yang digunakan dalam pengembangan multimedia pembelajaran adalah dengan warna, gambar, video, dan musik, yang menjadikan perhatian siswa lebih terpusat pada multimedia yang disajikan. c. Prinsip partisipasi aktif siswa Prisip ketiga adalah partisipasi aktif siswa. Yang termasuk di dalamya meliputi aktifitas, kegiatan, atau proses mental, emosional mapun fisik. Partisipasi aktif dapat diwujudkan dengan cara yang 26 pertama memberikan pertanyaan-pertanyan ketika proses pembelajaran. Dalam proses belajar guru atau pendidik terjadi interaksi dengan siswa dengan memberikan pertanyaan kepada siswa untuk mengaktifkan siswa agar lebih temotivasi untuk berfikir aktif. d. Prinsip umpan balik Umpan balik adalah informasi yang diberikan kepada siswa mengenai keberhasilan atau kemajuan serta kekurangan dalam belajarnya. Prinsip umpan balik menyatakan bahwa jika dalam proses belajar siswa diberitahukan kemajuan atau kekuranganya dalam belajar, maka hasil belajarnya akan meningkat. Jika seorang berhasil memecahkan masalah yang dihadapinya dan guru memberikan pujian, maka siswa akan lebih bersemangat dan percaya diri. Demikian pula jika siswa mengalami kesulitan dan kesalahan dalam belajarnya kemudian diberitahu penyebabnya, siswa akan mengetahui letak kesalahanya dan akan berusaha untuk memperbaiki kesalahanya. Prinsip umpan balik yang diterapkan dalam pengembangan multimedia pembelajaran adalah dengan memberikan soal latihan setelah belajar materi yang disajikan dan nilai yang diperoleh siswa, setelah mengerjakan soal-soal yang ada di dalam multimedia pembelajaran. e. Prinsip perulangan Prinsip perulangan adalah mengulang-ulang pesan pembelajaran Jika dalam pembelajaran informasi disajikan berulang-ulang maka 27 proses dan hasil belajar akan lebih baik. Proses penguasaan materi pelajaran tertentu memerlukan perulangan. Tidak adanya perulangan akan mengakibatkan pesan pembelajaran tidak bertahan lama dalam ingatan dan mudah dilupakan. Prinsip perulangan yang diaplikasikan dalam pengembangan multimedia pemelajaran dapat dilakukan dengan memberikan ringkasan atau kesimpulan pada akhir pelajaran. Prinsip-prinsip pembelajaran sangat dibutuhkan dalam proses pembelajaran. Dengan menggunakan prinsip-prinsip pembelajaran pendidik dapat menerapkan strategi pembelajaran yang akan digunakan dalam proses pembelajaran dalam kelas maupun di luar kelas.

4. Proses Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar