Tindakan action Pengumpulan data observe

57

b. Pelaksanaan

Pada saat pelaksanaan tindakan ini, guru sebagai pelaksanaan tindakan dan peneliti sebagai pengamat. Tindakan dilakukan dengan menggunakan panduan perencanaan yang telah dibuat dan dalam pelaksanaannya bersifat fleksibel dan terbuka terhadap perubahan yaitu Rencana Kegiatan Harian RKH. Selama proses pembelajaran berlangsung guru mengajar dengan RKH ysng telah dibuat. Dalam pelaksanaan tindakan guru mengajar menggunakan media buku cerita bergambar. Sementara itu peneliti mengamati partisipasi dan aktivitas belajar anak pada saat proses pembelajaran berlangsung. Adapun langkah-langkah yang akan dilakukan dalam tahap pelaksanaan adalah sebagai berikut : 1 Kegiatan Awal Pada tahap pelaksanaan kegiatan awal pembelajaran didahului dengan berdoa bersama yang dipimpin oleh salah satu anak yang ditunjuk oleh guru. Setelah selesai berdoa yaitu salam dan dilanjutkan dengan absensi utnuk mengecek kelengkapan anak. Kemudian guru mengajak anak bernyanyi dan tepuk tangan. Selanjutnya guru mengajarkan kepada anak tentang pendidikan agama islam seperti menghafal surat-surat pendek, bacaan doa sehari-hari. Sebelum kegiatan inti dimulai, guru menyampaikan apersepsi yang berkaitan dengan materi yang akan dilaksanakan, sehingga anak nantinya dapat terlibat dalam pembelajaran yang bermakna dan fungsional. 2 Kegiatan Inti Pada tahap ini guru menyampaikan materi pembelajaran secara jelas dan rinci sesuai dengan RKH yang telah dibuat. Dalam proses pembelajaran guru 58 membaca buku cerita bergambar yang sudah disediakan. Kegiatan ini dilakukan dengan menggunakan media buku cerita bergambar pada saat proses pembelajaran berlangsung. Sebelum kegiatan dimulai guru memberikan penjelasan kepada anak. Kegiatan ini diawali dengan guru menarik perhatian anak dengan menunjukkan media yang dibawa dan bertanya kepada anak mengenai media yang akan digunakan. Guru dapat mengadakan tanya jawab dengan anak tentang media konkret yang akan dilakukan. Misalnya, pada praktek langsung membaca dengan menggunakan buku cerita bergambar. Guru dapat bertanya “Anak-anak, apakah kalian tahu ibu guru membawa apa? Apakah kalian pernah membaca buku ini?”. Anak-anak akan memberikan berbagai macam jawaban dan guru menampung jawaban dari anak tanpa membetulkan atau menyalahkan jawaban mereka. Setelah guru mengadakan tanya jawab kepada anak tentang media yang akan digunakan guru mengajak anak untuk memprediksi atau membuat dugaan sementara. Guru dapat menanyakan kepada anak tentang media yang dibawa. Misalnya pertanyaan yang dapat diajukan, “Coba anak-anak tebak buku cerita bergambar ini memiliki gambar apa saja? ”. Anak akan mencoba memprediksi atas pertanyaan yang diberikan oleh guru. Anak akan mencoba menebak pertanyaa dari guru. Setelah guru melakukan prediksi dengan anak kemudian guru praktek langsung membaca buku cerita bergambar di depan anak. Guru membaca buku cerita tersebut dari awal hingga akhir. Setelah guru selesai membaca kemudian guru memberikan kesempatan kepada anak untuk melakukan praktek langsung 59 membaca buku cerita bergambar tersebut. Anak melakukan praktek langsung membaca sesuai dengan bimbingan guru. Ketika anak membaca buku cerita bergambar tersebut anak masih menirukan apa yang dibacakan oleh guru. Misalnya, “Pada siang hari langit kelihatan mendung. Itu tandanya akan turun hujan”. Anak juga mengikuti apa yang telah dibacakan oleh guru. Setelah anak membaca buku cerita bergambar tersebut anak-anak akan menemukan gambar- gambar yang menarik, warna-warni dari buku cerita bergambar tersebut. Praktek langsung membacakan buku cerita bergambar anak akan mengetahui isi dari cerita yang telah dibaca. Guru dapat memancing anak untuk menyampaikan isi cerita yang telah dibacakan dengan pertanyaan seperti ini: misalnya dari contoh percobaan di atas, “Setelah anak-anak membaca buku cerita bergambar, apa isi dari buku cerita tersebut?”. Anak akan menyampaikan berbagai jawaban dari isi cerita tersebut. Isi dari cerita tersebut yaitu manfaat dan bahaya dari air hujan untuk makhluk hidup. Setelah anak menyampaikan hasil dari isi cerita tersebut guru memberikan kesempatan kepada anak untuk bertanya dan diskusi kepada anak mengenai apa yang belum dipahami dari praktek langsung membaca yang telah dilakukan sehingga anak dapat menarik kesimpulan dari praktek langsung membaca yang telah dilakukan. Kemudian anak diarahkan oleh guru untuk menarik kesimpulan dari praktek langsung yang telah dilakukan. Guru membimbing anak untuk menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan cara tanya jawab dan memberikan penegasan. Misalnya kesimpulan dari hasil praktek langsung diatas yaitu : Isi dari buku cerita bergambar, memiliki gambar yang

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI PERMAINAN KARTU BERGAMBAR PADA ANAK Upaya Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan Melalui Permainan Kartu Bergambar Pada Anak Kelompok B TK Pertiwi I Karangjati Kecamatan Blora Kabupaten Blora Tahun

0 2 16

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI MEDIA GAMBAR PADA TK KELOMPOK B Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan Melalui Media Gambar Pada TK Kelompok B TK RA AL – Islam Donoyudan Kalijambe Sragen Tahun Ajaran 2013/2014.

0 2 15

PENINGKATAN MINAT BACA MELALUI METODE CERITA BERGAMBAR PADA ANAK KELOMPOK B DI TK AISYIYAH PILANG Peningkatan Minat Baca Melalui Metode Cerita Bergambar Pada Anak Kelompok B Di TK Aisyiyah Pilang Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 2 12

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBAHASA MELALUI MEDIA CERITA BERGAMBAR PADA ANAK KELOMPOK B Upaya Meningkatkan Kemampuan Berbahasa Melalui Media Cerita Bergambar Pada Anak Kelompok B Di TK Wonorejo I Kecamatan Kedawung Kabupaten Sragen Tahun 2013/2014.

0 1 14

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANAK MELALUI MEDIA PANCING PINTAR KELOMPOK B TK UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN ANAK MELALUI MEDIA PANCING PINTAR KELOMPOK B TK PERTIWI 02 GANTIWARNO MATESIH KARANGANYAR TAHUN AJARAN 2011/20

0 0 12

PENGGUNAAN MEDIA BUKU CERITA BERGAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PADA ANAK Penggunaan Media Buku Cerita Bergambar Untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Pada Anak Kelompok B Di Tk Pertiwi Glagah I Jatinom Klaten Tahun Ajaran 2012/2013.

1 2 15

MENINGKATKAN KECERDASAN LINGUISTIK MELALUI CERITA BERGAMBAR PADA ANAK TK KELOMPOK B TK Meningkatkan Kecerdasan Linguistik Melalui Cerita Bergambar Pada Anak TK Kelompok B TK ‘Aisyiyah II Babadan, Karangdowo Tahun Pelajaran 2011/2012.

0 0 15

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN PADA ANAK KELOMPOK A MELALUI MEDIA CERITA BERGAMBAR Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan Pada Anak Kelompok A Melalui Media Cerita Bergambar Di TK Pertiwi I Kalimacan Kalijambe Sragen Tahun Pembelajaran 2011/

0 0 15

PENDAHULUAN Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan Pada Anak Kelompok A Melalui Media Cerita Bergambar Di TK Pertiwi I Kalimacan Kalijambe Sragen Tahun Pembelajaran 2011/2012.

0 1 7

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN PADA ANAK KELOMPOK A MELALUI MEDIA Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan Pada Anak Kelompok A Melalui Media Cerita Bergambar Di TK Pertiwi I Kalimacan Kalijambe Sragen Tahun Pembelajaran 2011/2012.

1 1 18