27
3 Reaksi proses berpikir, biasanya tampak dalam gejala sulit
berkonsentrasi, mudah lupa, dan sulit mengambil keputusan. 4
Reaksi perilaku,
pada remaja
tampak perilaku-perilaku
menyimpang seperti mabuk, nge-pil memakai obat-obatan terlarang, frekuensi merokok meningkat dan menghindar dari
topikn. Aspek yang digunakan peneliti sebagai dasar penyusunan alat
tingkat stres pada mahasiswa penulis skripsi lebih pada aspek perasaan psikologis.
E. Penelitian yang Relevan
Penelitian yang dilakukan oleh Yaswinto tentang “Perbedaan coping stress pada Mahasiswa Fakultas Ushuluddin Abad dan Dakwah
Iain Tulungagung dalam Penyusunan Skripsi”. Adapun hasil tingkat stres penelitian ada dua kategori yaitu: 75 memiliki tingkat stres tinggi, dan
25 tingkat stres rendah. Ada 8 mahasiswa Tasawuf Psikologi 87,5 memiliki strategi nilai problem focused coping lebih besar dari pada
emotional focused coping yang berjumlah 12.5. Dari penelitian ini mahasiswa penulis skripsi lebih condong
menggunakan problem focused coping pada saat mengendalikan emosi,
perasaan tekanan-tekanan yang dirasakan pada saat menyusun skripsi.
28
BAB III METODE PENELITIAN
Bab ini memuat beberapa hal yang berkaitan dengan metodologi penelitian antara lain jenis penelitian, subyek penelitian, teknik dan
instrumen pengumpulan data, validitas, reliabilitas, dan teknik analisis data.
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini tergolong penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan survei. Penelitian deskriptif dilakukan untuk
memberikan gambaran yang lebih detail mengenai suatu gejala atau fenomena. Hal ini sejalan dengan pendapat Furchan 2007 mengatakan
penelitian deskriptif merupakan penelitian yang dirancang untuk memperoleh informasi tentang status gejala pada saat penelitian
dilakukan, menjelaskan data apa adanya dalam situasi sekarang. Penelitian deskriptif ini dimaksudkan untuk memperoleh
gambaran tentang coping stres mahasiswa penulis skripsi angkatan 2012 Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta Tahun Ajaran 20152016. Selain itu berdasarkan analisis data pencapaian pengukuran tingkat coping stres penulis skripsi, maka
dapat diketahui item-item coping stres mana saja yang perlu ditangani.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Universitas Sanata Dharma pada mahasiswa penulis skripsi angkatan 2012 Program Studi Bimbingan dan
Konseling. Penelitian ini dilaksanakan kurang lebih selama 2 minggu
pada bulan Juni.
29
C. Subyek Penelitian
Subyek penelitian ini adalah mahasiswa penulis skripsi angkatan 2012 Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata
Dharma. Mahasiswa angkatan 2012 berjumlah 60 mahasiswa, populasi diambil secara acak, oleh karena itu sampel penelitian ini dipilih dengan
teknik simple random sampling. Alasan memilih mahasiswa penulis skripsi karena ingin melihat sejauh mana mahasiswa yang sedang
menulis skripsi bisa melakukan coping stres. Rincian subjek penelitian dapat dilihat pada Tabel 2
di bawah ini.
Tabel 2 Subjek Penelitian
D. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data
1. Teknik Pengumpulan Data
Sugiyono 2010 menjelaskan bahwa, teknik pengumpulan data merupakan langkah yang penting dalam suatu penelitian,
karena tujuan utama penelitian adalah untuk memperoleh data. Tanpa mengetahui teknik pengumpulan data yang sesuai,
maka peneliti tidak akan mendapatkan data yang sesuai dengan standar data yang ditetapkan. Data merupakan suatu bahan yang
sangat diperlukan untuk diteliti atau dianalisis. Oleh karena itu,
Subjek Penelitian Jenis Kelamin
Laki-laki Perempuan
Mahasiswa Angkatan 2012
17 36
Total 53