Pengertian Stres Hakekat Stres Mahasiswa Penulis Skripsi

23 bisa mengakibatkan berbagai macam penyakit seperti: gangguan pencernaan, serangan jantung, tekanan darah tinggi, asma, radang sendi dan lain-lain. Menurut Selye Safaria Saputra, 2009, menyebutkan satu jenis yang berbahaya dan merugikan disebut distress. Satu jenis lainya justru bermanfaat atau konstruktif disebut eustress stres yang menyehatkan. Cox Siswanto, 2007 mengategorikan akibat stres menjadi lima kategori, yaitu: a. Akibat subjektif, yaitu akibat yang dirasakan secara pribadi, meliputi kegelisahan, agresi, kelesuan, kebosanan, depresi, kelelahan, kekecewaan, kehilangan, harga diri rendah, perasaan terpencil. b. Akibat perilaku, yaitu akibat yang mudah dilihat karena berbentuk perilaku-perilaku tertentu, meliputi mudah terkena kecelakaan, penyalahgunaan obat, peledakan emosi, berperilaku implusif perilaku secara tiba-tiba dan tertawa gelisah. c. Akibat kognitif, yaitu akibat yang mempengaruhi proses pikir, meliputi tidak mampu mengambil keputusan yang sehat, kurang dapat berkonsentrasi, tidak mampu memusatkan perhatian dalam jangka waktu yang lama, sangat peka terhadap ancaman dan mengalami rintangan mental. 24 d. Akibat fisiologis, yaitu akibat yang berhubungan dengan fungsi atau kerja alat tubuh seperti tingkat gula darah meningkat, denyut jantungtekanan darah naik, mulut menjadi kering, berkeringat, pupil mata membesar, sebentar-sebentar merasakan panas dan dingin. e. Akibat keorganisasian, yaitu akibat yang tampak dalam tempat kerja meliputi absen, produktivitas rendah, mengasingkan diri dari topikn, ketidakpuasan hasil kerja, menurunnya keterikatan dan loyalitas kepatuhankesetiaan terhadap organisasi. Noi Smith 1994 mengatakan bahwa penyebab stres pada individu dapat dilihat pada Tabel 1. Tabel 1 Penyebab Stres pada Individu Penyebab Stres Konsekuensi Psikologis Tingkat Rangsangan rendah 1. Pekerjaan rutin yang membosankan 2. Kurang berhubungan dengan orang lain 3. Hubungan yang tidak memuaskan dan tidak menguntungkan 4. Kurang kesempatan untuk rekreatif 1. Prestasi kerja buruk 2. Melakukan sabotase perusakan dalam pekerjaan 3. Merasa frustasi, cemas, dan tegang 4. Makanminum berlebihan 5. Kelelahan 6. Bersikap masa bodoh Tingkat Rangsangan Tinggi 1. Terlalu sibuk 2. Tuntutan konflik dengan waktukeahlian 3. Terlalu banyak aktivitas yang harus dikerjakan 4. Kurang kesempatan untuk santai 5. Kecemasan finansialpribadi 1. Prestasi kerja buruk 2. Merasa frustasi, cemas, dan tegang 3. Makanminum berlebihan 4. Kelelahan 5. Merasa sudah tidak bisa mengatasi situasi 6. Berekreasi secara berlebihan