Analisis Capaian Skor Butir Coping Stres

54

B. Pembahasan

1. Tingkat Stres pada Mahasiswa Penulis Skripsi Angkatan 2012 Prodi

BK Universitas Sanata Dharma Berdasarkan hasil penelitian yang telah disajikan di atas diketahui bahwa ada mahasiswa yang memiliki tingkat stres yang tinggi 62, namun ada pula mahasiswa yang memiliki tingkat stres rendah 38. Sesuai dengan dugaan semula, penelitian ini dapat menunjukan sebagian besar 33 62 dari mahasiswa penulis skripsi angkatan 2012 program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma berada pada stres tinggi. Peneliti menyimpulkan bahwa tingkat stres mahasiswa penulis skripsi angkatan 2012 program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma dinilai tinggi. Stres yang tinggi artinya mahasiswa merasakan adanya tekanan-tekanan yang datang dari luar diri maupun dari dalam diri mahasiswa tersebut, dimana mahasiswa angkatan 2012 tidak mampu menghadapi kenyataan yang terjadi pada dirinya. Hardjana 1994 menjelaskan bahwa, stres adalah bentuk ketegangan dari fisik, psikis, emosi maupun mental seseorang. Bentuk ketegangan tersebut sangat berpengaruh terhadap kinerja seseorang. Bahkan stres dapat membuat produktivitas menurun, sehingga akan menimbulkan rasa sakit, dan gangguan-gangguan mental. Dari data tingkat stres di atas menunjukkan mahasiswa penulis skripsi mengalami stres yang negatif. Stres negatif membuat seseorang sering merasa bosan, pusing, PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 55 jenuh, sampai frustasi dan tidak menghasilkan sesuatu yang berguna Hardjana, 1994. Mahasiswa yang sedang berada pada kategori stres tinggi memiliki tingkat rangsangan yang tinggi, dimana penyebab timbulnya stres karena mahasiswa terlalu sibuk, tuntutan konflik dengan waktukeahlian dalam mengatur waktu, terlalu banyak aktivitas yang harus dikerjakan, waktu untuk bersantai kurang, kecemasan dalam hal finansialpribadi. Konsekuensi psikologi kepuasan kerja dari tingkat rangsangan tersebut menimbulkan prestasi kerja buruk, merasa frustasi, cemas dan tegang, makanminum berlebihan, sering merasa kelelahan, merasa terpuruktidak bisa mengatasi situasi, serta berekreasi secara berlebihan. Seperti dalam Hardjana 1994 menjelaskan bahwa tinggi rendahnya stres tersebut disebabkan oleh beberapa faktor yaitu: a. Stres dalam diri individu internal Stres dapat bersumber dari dalam diri mahasiswa yang menetapkan tujuan-tujuan yang tidak realistis masuk akal saat menulis skripsi sehingga menguras tenaga pikiran secara berlebihan. Mahasiswa penulis skripsi yang memiliki pola pikir yang positif, ia akan menemukan rasa humor yang sehat, suka akan tantangan, dan memiliki motivasi yang tinggi dalam menyelesaikan studi. b. Stres dalam keluarga eksternal Keberadaan keluarga bagi sebagian mahasiswa penulis skripsi sangat besar perannya dalam kelangsungan mahasiswa menulis skripsi. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 56 Budaya dalam keluarga yang terlalu ketat dalam hal pendidikan dapat menimbulkan stres bagi sebagian mahasiswa, dimana mereka akan merasa tertekan oleh tuntutan tersebut namun sebagian mahasiswa malah menjadikan tuntutan itu sebagai motivasi. Stres muncul tergantung bagaimana mahasiswa tersebut memandang setiap kejadian yang timbul baik dari dalam maupun dari luar dirinya. c. Stres dalam lingkungan eksternal Situasi lingkungan yang tidak kondusif juga berpengaruh dalam kelangsungan mahasiswa mengerjakan skripsi. Tipe-tipe mahasiswa dalam mengerjakan skripsi berbeda-beda ada yang suka mengerjakan skripsi di tempat keramaian dan ada pula mahasiswa yang membutuhkan tempat yang aman dan nyaman agar konsentrasi dalam mengerjakan skripsi.

2. Coping Stres mahasiswa Penulis Skripsi Angkatan 2012 Prodi BK

Universitas Sanata Dharma Berdasarkan hasil penelitian yang telah disajikan di atas, diketahui bahwa ada mahasiswa yang memiliki coping stres yang baik 38, namun ada pula mahasiswa yang memiliki coping stres cukup baik 62. Penelitian ini menunjukan sebagian besar 33 62 dari mahasiswa penulis skripsi angkatan 2012 program studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sanata Dharma berada pada coping stres cukup baik. Peneliti menyimpulkan bahwa coping stres mahasiswa penulis skripsi angkatan PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI