Ruang Lingkup Modul E Saran Cara Penggunaan Modul

6 3. Mengikuti alur kegiatan pembelajaran mulai dari kegiatan pembelajaran 1 sampai dengan kegiatan pembelajaran 9. Kegiatan pembelajaran menunjukan mata diklat atau topik yang akan dibahas dalam kegiatan diklat. Setiap kegiatan pembelajaran memiliki tujuan, indikator pencapaian, aktivitas pembelajaran, latihan kasus tugas, rangkuman materi, umpan balik dan tindak lanjut, serta kunci jawaban yang berbeda. 4. Selanjutnya, membaca penutup, daftar pustaka, dan glosarium 7 Kegiatan Pembelajaran 1 MOTIF, PRINSIP DAN PERMASALAHAN EKONOMI Erning Wijayati, S.AB, M.M A. Tujuan : Tujuan disusunnya modul diklat ini untuk panduan belajar bagi guru IPS dalam memahami konsep-konsep ilmu ekonomi dalam membelajarkan IPS tentang motif, prinsip dan permasalahan ekonomi melalui diskusi dan penugasan.

B. Indikator Pencapaian Kompetensi :

Setelah mempelajari modul ini, para peserta diklat dapat : 1 menjelaskan motif ekonomi dengan benar 2 menjelaskan prinsip ekonomi dengan benar 3 menjelaskanpermasalahan ekonomi dengan benar

C. Uraian Materi

Uraian materi pada modul ini meliputi; 1 motif ekonomi, 2 prinsip ekonomi dan 3 permasalahan ekonomi . 1. Motif Ekonomi Definisi motivasi menurut Schiffman dan Kanuk 2008: “ Motivation can be d escribed as the driving force between individuals that impels them to action”. Penjelasan tersebut menjelaskan motivasi dapat digambarkan sebagai kekuatan penggerak diantara individu-individu yang mendorong mereka untuk bertindak. Kekuatan penggerak tersebut disebabkan adanya ketegangan yang timbul karena adanya kebutuhan yang tidak terpenuhi. Sedangkan menurut Robbins 2001:156 : “Motivation is the processes that account for individual’s intensity, direction, and persistence of effort toward attaining a goal ”, yang berarti motivasi merupakan suatu proses yang menjelaskan kesediaan seseorang berusaha untuk mencapai ke arah tujuan, yang dikondisikan oleh kemampuanintensitas seseorang dalam memenuhi kebutuhannya. Menurut Loudon dan Della Bitta 1993: “ A motif as an inner state that mobilizes bodily energy and directs it in selective fashion toward goals usually located in 8 the external environment ”. Pernyataan tersebut menjelaskan bahwa motif merupakan suatu keadaan yang menggerakan energi dan tenaga jasmani dalam diri seseorang dan mengarahkan secara selektif menuju suatu tujuan yang biasanya terletak dalam lingkungan external. Peran motif untuk membangkitkan dan menunjukkan perilaku konsumen, berikut ini adalah macam-macam motif ekonomi, yaitu motif : a untuk memenuhi kebutuhan, b mendapatkan keuntungan, c Sosial, d mendapatkan penghargaan, e ekuasaan EkonomI, f politik

2. Prinsip Ekonomi

Dengan adanya kebutuhan manusia yang tidak terbatas namun dengan alat pemuas kebutuhan yang terbatas, maka dalam bertindak manusia menggunakan prinsip ekonomi. Prinsip ekonomi merupakan pedoman untuk tindakan ekonomi yang terkandung di dalamnya prinsip dengan pengorbanan tertentu untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Prinsip ekonomi adalah pengorbanan terkecil untuk mendapatkan hasil tertentu, atau dengan pengorbanan tertentu untuk mendapatkan hasil yang maksimal id.wikipedia.org. a. Ciri-Ciri Orang yang Menerapkan Prinsip Ekonomi 1 Bertindak rasional, artinya seseorang yang melakukan kegiatan atau tindakan selalu dengan akal sehat tidak didasarkan pada pemuasan hawa nafsu dan sekedar keinginan belaka. 2 Bertindak ekonomis, artinya seseorang selalu menggunakan perhitungan- perhitungan yang cermat dan perencanaan yang matang dalam menentukan keputusan tertentu. 3 Bertindak hemat, artinya seseorang melakukan kegiatan ekonomi dapat menghindari pemborosan dengan membeli kebutuhan sesuai dengan yang dibutuhkan. 4 Menyusun skala prioritas, artinya seseorang dalam memenuhi kebutuhan akan membuat urutan kebutuhan yang disusun berdasarkan manakah kebutuhan yang mendesak untuk dipenuhi sampai pada kebutuhan yang sifatnya masih dapat ditunda.