Analisis Regresi Berganda Uji Hipotesis

45 independen dengan residual diperoleh tingkat signifikansi lebih dari 0,05 maka dapat dikatakan bahwa tidak terjadi masalah heteroskedastisitas pada model regresi. 3.11 Teknik Analisis Data 3.11.1 Analisis Deskriptif Analisis deskriptif merupakan metode analisis dengan cara menyusun dan mengelompokkan data kemudian menganalisis data tersebut sehingga diperoleh gambaran tentang masalah yang dihadapi untuk menjelaskan hasil perhitungan.

3.11.2 Analisis Regresi Berganda

Analisis regresi berganda dilakukan untuk mengetahui pengaruh vaariabel bebas X yang terdiri dari atribut produk X 1 , manfaat produk X 2 , pemakai produk X 3 , pesaing produk X 4 , harga produk X 5 terhadap variable terikat Y yaitu keputusan pembelian. Adapun persamaan regresi dalam penelitian ini adalah : Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 +b 4 X 4 + b 5 X 5 + e Keterangan : Y = Keputusan Pembelian a = Konstanta b 1 -b 5 = Koefisien regresi X 1 = Atribut produk X 2 = Manfaat produk Universitas Sumatera utara 46 X 3 = Pemakai produk X 4 = Pesaing produk X 5 = Harga produk e = Standard error

3.11.3 Uji Hipotesis

1. Uji Secara Serempak Uji F atau ANOVA Uji F menunjukkan apakah semua variabel bebas X yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel terikat Y. H0 : b1: b2= 0, artinya tidak ada terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X yaitu Atribut produk X1,Manfaat produk X2, Pesaing produk X3 dan Pemakai produk X4 dan Harga produ kX5 Citra handbody lotion terhadap keputusan pembelian produk yaitu variabel terikat Y pada pengunjung Indomaret Jamin Ginting Padang Bulan Medan. Ha : b1: b2 ≠ 0, artinya terdapat pengaruh positif dan signifikan hubungan antara Atribut produk X1, Manfaat produk X2, Pesaing produk X3 dan Pemakai produk X4 dan Harga produk X5 Citra handbody lotion terhadap keputusan pembelian produk yaitu variabel terikat Y pada pengunjung Indomaret Jamin Ginting Padang Bulan Medan. Universitas Sumatera utara 47 Nilai Fhitung dapat diperoleh dengan menggunakan bantuan software SPSS 21.0. Selanjutnya nilai Fhitung akan dibandingkan dengan Ftabel dengan tingkat kesalaha n α = 5. Ho diterima jika Fhitung ≤ Ftabel pada α = 5 Ho ditolak jika Fhitung Ftabel pada α = 5 2. Uji Secara Parsial Uji t Uji ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari masing-masing variabel independen terhadap variable dependen. Uji t digunakan untuk menentukan seberapa besar pengaruh variabel bebas secara parsial terhadap variabel terikat. H0 : b1: b2 = 0, artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X yaitu : Atribut produk X1, Manfaat produk X2, Pesaing produk X3 dan Pemakai produk X4 dan Harga produk X5 Citra handbody lotion terhadap keputusan pembelian produk yaitu variabel terikat Y pada pengunjung Indomaret Jamin Ginting Padang Bulan Medan. Ha : b1: b2 ≠ 0, artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X yaitu Atribut produk X1, Manfaat produk X2, Pesaing produk X3 dan Pemakai produk X4 dan Harga produk X5 Citra handbody lotion terhadap Universitas Sumatera utara 48 keputusan pembelian produk yaitu variabel terikat Y pada pengunjung Indomaret Jamin Ginting Padang Bulan Medan. Nilai thitung dapat diperoleh dengan menggunakan bantuan software SPSS 21.0 for Windows. Selanjutnya nilai thitung akan dibandingkan dengan ttabel dengan tingkat kesalahan α = 5. Ho diterima jika thitung ≤ ttabel pada α = 5 Ho ditolak jika thitung ttabel pada α = 5 3. Koefisien Determinasi R 2 Koefisien determinasi digunakan untuk mengukur seberapa besar pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Jika nilai R 2 semakin besar atau mendekati satu maka pengaruh variabel dependen terhadap variabel independen semakin besar. Begitu juga sebaliknya, jika nilai R 2 semakin kecil atau mendekati nol, maka pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen akan semakin kecil. Hal ini berarti model yang digunakan tidak kuat untuk menerangkan pengaruh variabel bebas yang diteliti terhadap variabel terikat. Universitas Sumatera utara 49

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Perusahaan

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Antara Layout (Tata Letak) Terhadap Pembelian Impulsif Pada Outlet Indomaret Jamin Ginting Medan

15 95 75

Pengaruh Word of Mouth Communication Terhadap Keputusan Pembelian di Pasar Tradisional Pajak USU Jamin Ginting Medan

1 52 112

PENGARUH HARGA, KUALITAS PRODUK DAN CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA PRODUK CITRA Pengaruh Harga, Kualitas Produk Dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian Pada Produk Citra Handbody Lotion (Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Muhammad

0 3 16

PENGARUH HARGA, KUALITAS PRODUK DAN CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA PRODUK CITRA Pengaruh Harga, Kualitas Produk Dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian Pada Produk Citra Handbody Lotion (Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Muhammad

0 7 15

PENDAHULUAN Pengaruh Harga, Kualitas Produk Dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian Pada Produk Citra Handbody Lotion (Studi Kasus Pada Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta).

0 1 8

Pengaruh Positioning Produk Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen.

0 0 2

PENGARUH POSITIONING PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN CITRA HANDBODY LOTION PADA PENGUNJUNG INDOMARET JAMIN GINTING PADANG BULAN MEDAN

0 0 12

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Uraian Teoritis 2.1.1 Definisi Pemasaran - Pengaruh Positioning Produk Terhadap Keputusan Pembelian Citra Handbody Lotion Pada Pengunjung Indomaret Jamin Ginting Padang Bulan Medan

0 0 21

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Pengaruh Positioning Produk Terhadap Keputusan Pembelian Citra Handbody Lotion Pada Pengunjung Indomaret Jamin Ginting Padang Bulan Medan

0 0 9

Pengaruh Positioning Produk Terhadap Keputusan Pembelian Citra Handbody Lotion Pada Pengunjung Indomaret Jamin Ginting Padang Bulan Medan

0 0 11