2.4 Penelitian Terdahulu
Bayu Brahman Dewa 2010 melakukan penelitian dengan judul “Persepsi Karyawan Atas Pelaksanaan Program Kesejahteraan Pada Divisi Program
Management Office PT. Aneka Pangan Bermutu, Tbk. Surabaya”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sampai sejauh mana persepsi karyawan atas
pelaksanaan program kesejahteraan pada divisi tersebut, Tbk. Surabaya. Dari hasil penelitian yang dilakukan, diperoleh hasil bahwa persepsi karyawan atas
pelaksanaan program kesejahteraan dinilai baik dan hal ini dapat menjadi kontribusi secara langsung terhadap peningkatan kinerja karyawan.
Zuninda Ufah Lubis 2011 melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Promosi Jabatan Terhadap Kinerja Pegawai Pada PDAM Tirtanadi Cabang Medan
Kota”. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh promosi jabatan terhadap kinerja pegawai PDAM Tirtanadi Cabang Medan Kota. Metode
penelitian yang digunakan adalah dengan menggunakan analisis statistik regresi linier sederhana dan analisis kuantitatif. Populasi penelitian ini yaitu berjumlah
50 orang pegawai PDAM Tirtanadi cabang Medan Kota. Sampel dalam penelitian ini menggunakan metode sensus yang terdiri dari 50 orang pegawai. Hasil
penelitian ini menunjukkan bahwa variabel bebas, yaitu variabel promosi jabatan secara positif dan signifikan berpengaruh terhadap kinerja pegawai pada PDAM
Tirtanadi cabang Medan Kota.
2.5 Kerangka Konseptual
Menurut Panggabean 2004:96 “program kesejahteraan karyawan adalah benefit mencakup semua jenis penghargaan berupa uang yang tidak dibayarkan
Universitas Sumatera Utara
secara langsung kepada karyawan”. Program kesejahteraan terdiri dari dua jenis yaitu : kesejahteraan langsung yang berupa gaji atau upah dan bonus atau insentif
sedangkan kesejahteraan tidak langsung yang berupa tunjangan hari raya, dana pensiun, uang duka kematian, pakaian dinas, dan jaminan kesehatan.
Menurut Rivai 2004:211, promosi adalah apabila seorang karyawan dipindahkan dari satu pekerjaan ke pekerjaan lain yang lebih tinggi dalam
pembayaran, tanggung jawab dan atau level. Umumnya diberikan sebagai penghargaan, hadiah reward system atas usaha dan prestasinya di masa lampau.
Menurut Manullang 2001:153, promosi berarti penaikan jabatan, yakni menerima kekuasaan dan tanggung jawab lebih besar dari kekuasaan dan
tanggung jawab sebelumnya.
Dengan promosi jabatan yang diberikan, karyawan akan bekerja semaksimal mungkin untuk mencapai kinerja dalam melaksanakan pekerjaannya,
dan tidak semata-mata hanya untuk pemenuhan kebutuhannya. Begitu besar pengaruh promosi jabatan dalam suatu pekerjaan, sehingga menjadi salah satu
faktor yang harus dipertimbangkan oleh suatu perusahaan untuk bisa membuat karyawan bekerja lebih baik. Oleh karena pada dasarnya suatu pekerjaan yang
tidak dilandasi dengan kenaikan jabatan maka karyawan tidak akan bekerja semaksimal mungkin.
Menurut Westra 2000:72 “Semangat kerja adalah sikap dari individu ataupun sekelompok orang yang terhadap kesukarelaannya untuk bekerjasama
agar dapat mencurahkan kemampuannya secara menyeluruh”. Tinggi rendahnya
Universitas Sumatera Utara
semangat kerja dapat diukur melalui Presensi, Kerjasama, Kegairahan Kerja, dan Hubungan Yang Harmonis Westra, 2000:95.
Berdasarkan teori-teori dan penjelasan yang telah dituliskan sebelumnya, penelitian ini membahas mengenai Pengaruh Pelaksanaan Program Pelayanan
Kesejahteraan Karyawan dan Promosi Jabatan Terhadap Semangat Kerja Karyawan pada PT. Jamsostek Persero Cabang Medan. Melihat teori dan
penjelasan tersebut, maka dibentuklah kerangka konseptual yang menunjukkan gambaran hubungan antara variabel X
1
dan X
2
terhadap Y, yaitu sebagai berikut :
Sumber : Hasibuan 2000, Rivai 2004, Westra 2000:72
Gambar 2.1 Kerangka Konseptual
Semangat Kerja Karyawan
Y Program Kesejahteraan
Karyawan X
1
Promosi Jabatan X
2
Universitas Sumatera Utara
2.6 Hipotesis