Uji Hipotesis Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Pada table 4.9 dapat dilihat bahwa variabel Kesejahteraan Karyawan dan Promosi Jabatan signifikan terhadap variabel terikat. Hal ini ditunjukkan oleh nilai signifikasi α sig 0,05. Hal ini dapat disimpulkan bahwa data Kesejahteraan Karyawan dan Promosi Jabatan bebas dari heteroskedastisitas.

4.2.3 Uji Hipotesis

1. Uji F Uji Serentak Hasil Uji F hitung dapat dilihat dari Tabel 4.10 : Tabel 4.10 Hasil Uji-F ANOVA b Model Sum of Squares df Mean Square F Sig. 1 Regression 307.133 2 153.566 18.668 .000 a Residual 329.053 40 8.226 Total 636.186 42 a. Predictors: Constant, PromosiJabatan, KesejateraanKaryawan b. Dependent Variable: SemangatKerja Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 17,0 2013 Dari tabel 4.10 dapat disimpulkan bahwa nilai F hitung adalah 18.668 pada tingkat kesalahan α = 5. Nilai F hitung signifikan 0,000 0,05 pada derajat kebebasan 9df = 42, nilai F tabel =4,08 . Berdasarkan kriteria uji hipotesis F hitung F tabel maka H ditolak dan H a diterima. Artinya terdapat pengaruh positif dan signifikan yang terdiri dari variabel Kesejahteraan Karyawan X 1 dan Promosi Jabatan X 2 secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap Semangat Kerja pada PT. Jamsostek Persero Cabang Medan. Universitas Sumatera Utara 2. Pengujian Koefisien Determinan R 2 R 2 adalah mengukur proporsi atau persentase sumbangan variabel bebas yaitu Kesejahteraan Karyawan X 1 dan Promosi Jabatan X 2 terhadap variasi naik turunnya variabel terikat atau Semangat Kerja Y secara bersama-sama, dimana 0 ≤ R 2 Tabel 4.11 ≤1. Determinan Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .695 a .483 .457 2.86816 a. Predictors: Constant, PromosiJabatan, KesejateraanKaryawan b. Dependent Variable: SemangatKerja Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 17,0 2013 Berdasarkan Tabel 4.11 dapat dilihat bahwa : 1. R sebesar 0,695 berarti hubungan erat antara variabel Kesejahteraan Karyawan X 1 dan Promosi Jabatan X 2 2. R Square sebesar 0,483 berarti 48,3 Semangat kerja oleh Kesejahteraan karyawan dan Promosi Jabatan. Sedangkan sisanya 51,7 dapat dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti oleh penelitian ini seperti budaya organisasi, motivasi kerja, dan pelatihan. terhadap semangat kerja Y sebesar 69,5. Artinya Kesejahteraan karyawan dan promosi jabatan mempunyai hubungan erat. Universitas Sumatera Utara 3. Adjusted R Square sebesar 0,457 berarti 45,7. Sedangkan sisanya 54,3 dapat dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti oleh penelitian ini seperti budaya organisasi, motivasi kerja, dan pelatihan. 4. Standard Error of Estimate adalah untuk mengukur variasi dari nilai yang diprediksi. Nilai Standard Error of Estimate dari hasil pengujian koefisien determinan adalah sebesar 2.86816. Semakin kecil Standard Error of Estimatenya berarti model semakin baik. 3. Uji t Uji Parsial Uji t dilakukan untuk menguji setiap variabel bebas X 1 ,X 2 H apakah mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat Y secara parsial. Kriteria pengujian sebagai berikut : : b 1 = b 2 = 0 artinya secara parsial tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X 1 ,X 2 H terhadap variabel terikat Y. : b 1 ≠ b 2 ≠ 0 artinya secara parsial terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari variabel bebas X 1 ,X 2 Dengan kriteria pengambilan keputusan: terhadap variabel terikat Y. H diterima jika t hitung t tabel pada α = 5 Tabel 4.12 Hasil Uji-t Universitas Sumatera Utara Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 13.563 3.536 3.836 .000 KesejateraanKaryawan .214 .066 .416 3.245 .002 PromosiJabatan .316 .102 .397 3.102 .004 a. Dependent Variable: SemangatKerja Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 17,0 2013 Pengolahan data tersebut menghasilkan suatu model Regresi Linear Berganda sebagai berikut : Y = 13.563+0,214X1+0,316X2+e Dimana: Y = Semangat Kerja a = Konstanta b 1 -b 2 = Koefisien regresi berganda X1 = Kesejahteraan Karyawan X2 = Promosi Jabatan e = Standar error Dari persamaan tersebut dapat digambarkan sebagai berikut : a. Jika semua pada variable independen dianggap sebagai konstan maka nilai Semangat Kerja Y adalah sebesar 13,563 b. Jika terjadi penambahan terhadap Kesejahteraan Karyawan X 1 c. Jika terjadi penambahan terhadap Promosi Jabatan X sebesar satu satuan, maka Semangat Kerja Y akan meningkat 0,214. 2 Berdasarkan kriteria uji hipotesis maka dapat disimpulkan bahwa: sebesar satu satuan, maka Semangat Kerja Y akan meningkat 0,316. Universitas Sumatera Utara 1. Variabel Kesejahteraan Karyawan X 1 Nilai t hitung dari variabel ini adalah 3,245 dengan tingkat signifikan 0,002. Nilai t tabel pada α = 5, dengan derajat kebebasan df = 40 43- 3 adalah 2,021 Berdasarkan kriteria uji hipotesis yaitu t hitung t tabel maka H 2. Variabel X diterima, maka dinyatakan bahwa nilai 3,2452,021 dan dinyatakan signifikan karena 0,0020,05. Artinya bahwa Kesejahteraan karyawan berpengaruh positif dan signifikan terhadap Semangat kerja. 2 Nilai t hitung dari variabel ini adalah 3,102 dengan tingkat signifikan 0,004. Nilai t tabel pada α = 5, dengan derajat kebebasan df = 40 43- 3 adalah 2,021. Berdasarkan kriteria uji hipotesis yaitu t hitung t tabel maka H diterima, maka dinyatakan bahwa nilai 3,102 2,021 dan dinyatakan tidak signifikan karena 0,0040,05. Artinya bahwa berpengaruh Promosi Jabatan positif dan signifikan terhadap semangat kerja.

4.3 Pembahasan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Pelaksanaan Program Pelayanan Kesejahteraan dan Lingkungan Kerja Terhadap Semangat Kerja Karyawan pada PT. Pelabuhan Indonesia I (Persero) Medan

1 68 161

Pengaruh Shift Kerja Terhadap Kelelahan Kerja Karyawan Bagian Produksi Seksi Reduksi PT. INALUM Kuala Tanjung Tahun 2011

34 140 41

Pernyataan Visi Misi Dan Produktivitas Kerja (Studi Korelasional Tentang Pernyataan Visi Dan Misi PT. PLN (Persero) Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan PT. PLN (Persero) Wilayah Sumatera Utara)

5 68 149

Pengaruh Pelaksanaan Program Kesejahteraan Karyawan Terhadap Semangat Kerja Karyawan Pada PT. PLN (Persero) Udiklat Tuntungan Medan

7 65 100

Pengaruh Pelaksanaan Program Pelayanan Kesejahteraan Karyawan dan Promosi Jabatan Terhadap Peningkatan Semangat Kerja Karyawan Pada PT. Jamsostek (Persero) Cabang Medan

0 0 6

Pengaruh Pelaksanaan Program Pelayanan Kesejahteraan Karyawan dan Promosi Jabatan Terhadap Peningkatan Semangat Kerja Karyawan Pada PT. Jamsostek (Persero) Cabang Medan

0 0 2

Pengaruh Pelaksanaan Program Pelayanan Kesejahteraan Karyawan dan Promosi Jabatan Terhadap Peningkatan Semangat Kerja Karyawan Pada PT. Jamsostek (Persero) Cabang Medan

0 0 8

Pengaruh Pelaksanaan Program Pelayanan Kesejahteraan Karyawan dan Promosi Jabatan Terhadap Peningkatan Semangat Kerja Karyawan Pada PT. Jamsostek (Persero) Cabang Medan

1 1 24

Pengaruh Pelaksanaan Program Pelayanan Kesejahteraan Karyawan dan Promosi Jabatan Terhadap Peningkatan Semangat Kerja Karyawan Pada PT. Jamsostek (Persero) Cabang Medan

0 0 3

Pengaruh Pelaksanaan Program Pelayanan Kesejahteraan Karyawan dan Promosi Jabatan Terhadap Peningkatan Semangat Kerja Karyawan Pada PT. Jamsostek (Persero) Cabang Medan

0 0 5