Dimensi-Dimensi Organizational Citizenship Behavior

perilaku prososial, yaitu perilaku sosial yang positif, konstruktif dan bermakna membantu Aldag Resckhe, 1997 Beberapa definisi di atas dapat disimpulkan bahwa Organizational Citizenship Behavior OCB merupakan perilaku yang ditampilkan oleh karyawan yang tidak hanya melakukan kewajiban dan tanggung jawabnya namun karyawan juga melakukan peran yang lebih daripada apa yang menjadi tanggung jawabnya tanpa adanya reward dari organisasi dan semata-mata hanya untuk kepentingan organisasi dalam mencapai tujuannya.

2. Dimensi-Dimensi Organizational Citizenship Behavior

Menurut Organ; Podsakoff; dan Mackenzie 2006 bahwa terdapat empat dimensi dalam organizational citizenship behavior, yaitu : a. Helping Behavior Dimensi helping behavior ini merupakan penyatuan dari dimensi altruism, courtesy, cheerleading, dan peacemaking yang dikemukakan oleh Organ; Podsakoff; dan Mackenzie 2006 dikarenakan Helping behavior berkaitan dengan perilaku menolong orang lain dalam mengatasi permasalahan- permasalahan yang ada serta menyangkut karyawanan di organisasi. Pengertian dari masing-masing dimensi tersebut yaitu : 1. Altruism Perilaku karyawan untuk membantu ataupun menolong rekan kerjanya yang mengalami kesulitan dalam situasi yang sedang dihadapi tanpa memikirkan keuntungan pribadi. Universitas Sumatera Utara 2. Courtesy Memperhatikan dan menghormati orang lain, juga sifat menjaga hubungan baik dengan rekan kerja agar terhindar dari masalah interpersonal, atau membuat langkah-langkah untuk meredakan atau mengurangi suatu masalah. 3. Cheerleading Karyawan terlibat atau mengikuti perayaan dari prestasi rekan kerjanya. Perilaku tersebut akan memberikan penguatan positif pada karyawan lain, yang pada gilirannya akan membuat perilaku tersebut lebih mungkin terjadi di masa depan Organ; Podsakoff; Mackenzie, 2006. 4. Peacemaking Karyawan menyadari adanya masalah atau konflik yang akan memunculkan perselisihan antara dua atau lebih partisipan. Seorang peacemaker akan masuk kedalam permasalaha, memberikan kesempatan pada orang yang sedang memiliki masalah untuk berpikir jernih, dan membantu mencari solusi dari permasalahan Organ; Podsakoff; Mackenzie, 2006. b. Conscientiousness Perilaku yang menunjukkan sebuah usaha agar melebihi harapan dari organisasi. Perilaku sukarela atau yang bukan merupakan kewajiban dari seorang karyawan. Universitas Sumatera Utara c. Sportsmanship Menekankan pada aspek-aspek perilaku positif terhadap keadaan yang kurang ideal dalam organisasi tanpa menyampaikan keberatan, seperti tidak suka protes, tidak suka mengeluh walaupun berada dalam situasi yang kurang nyaman, dan tidak membesar-besarkan masalah yang kecil. d. Civic Virtue Karyawan berpartisipasi aktif dalam memikirkan kehidupan organisasi atau perilaku yang menunjukkan tanggung jawab pada kehidupan organisasi untuk meningkatkan kualitas karyawanaan yang ditekuni. Contoh perilakunya adalah ketika karyawan mau terlibat dalam permasalahan yang ada di organisasi dan tetap up to date dalam perkembangan organisasi Becker Kernan; Organ, dalam Fournier, 2008. Karyawan yang bertindak secara proaktif untuk mencegah situasi negatif yang dapat mempengaruhi organisasi maka dapat dikatakan menampilkan civic virtue. Keseluruhan dari dimensi-dimensi OCB yang dikemukakan oleh Organ, Podsakoff, Mackenzie 2006 nantinya akan diukur dalam skala OCB. Universitas Sumatera Utara

3. Manfaat Organizational Citizenship Behavior OCB terhadap Organisasi