Bidang tiga, di sebut bidang tersembunyi, yakni masalah hubungan antara kedua pihak di ketahui diri sendiri namun tidak diketahui orang lain.
Bidang empat, bidang tidak dikenal, di mana kedua pihak sama-sama tidak mengetahui masalah hubungan di antara mereka.
Keadaan yang di kehendaki sebenarnya dalam suatu hubungan adalah bidang satu., dimana komunikator dan komunikan sama-sama mengetahui makna
pesan yang sama.meskipun pada kenyataannyahubungan antar pribadi tidak seideal yang diharapkan, karena dalam berhubungan dengan orang lain betapa
sering setiap ornang mempunyai kesempatan untuk menyembunyikan masalah yang di hadapinya Aloliliweri, 1991: 54.
I.6.3 Komunikasi Pemasaran
Berdasarkan etimologi kata, Komunikasi Pemasaran terdiri dari dua kata yaitu komunikasi dan pemasaran. Secara umum yang dimaksud dengan
komunikasi adalah proses penyampaian pesan dari seorang komunikator kepada komunikan. Sedangkan pemasaran adalah kegiatan yang bertujuan untuk
memuaskan kebutuhan khalayak terhadap suatu produk. Dengan demikian yang dimaksud dengan komunikasi pemasaran adalah kegiatan penyampaian pesan
tentang suatu produk dari komunikator kepada komunikan yang tujuannya agar khalayak mengenal keberadaan produk tersebut Shimp, 2003:4.
Pengertian lain mengenai komunikasi pemasaran adalah kegiatan komunikasi yang dilakukan oleh pemakai jasa dan penjual yang merupakan
kegiatan membantu untuk mengambil keputusan di bidang pemasaran serta
Universitas Sumatera Utara
mengarahkan pertukaran agar lebih memuaskan dengan cara menyadarkan semua untuk berbuat lebih Swastha, 1984: 234.
Komunikasi adalah dasar dari segala pemasaran. Komunkasi menciptakan adanya interaksi antara perusahaan dengan konsumen. Dengan adanya
komunikasi, akan memudahkan konsumen dalam memilih ide-ide, program dan pelayanan yang ditawarkan perusahaan yang paling sesuai dengan kebutuhan
mereka Burnett, 1988: 9.
I.6.4 Komunikasi Organisasi Komunikasi Horizontal
Komunikasi merupakan aktivitas dasar manusia. Begitu juga halnya bagi suatu organisasi, dengan adanya komunikasi yang baik suatu oprganisasi dapat
berjalan lancer dan berhasil dan begitu pula sebaliknya, kurangnya atau tidak adanay komunikasi maka organisasi dapat macet atau berantakan.
Redding dan Sanborn Arni, 1992: 65, mengatakan komunikasi organisasi adalah pengiriman dan penerimaan informasi dalam organisasi yang kompleks.
Yang termasuk didalmnya antara lain, komunikasi downward, komunikasi upward, komunikasi horizontal atau komunikasi dari orang-orang yang sama
leveltingkatnya dalam organisasi, ketrampilan berkomunikasi dan berbicara, mendengarkan, menulis dan komunikasi evaluasi program. Sedangkan menurut
Katz dan Kahn Arni, 1992: 65, komunikasi organisasi merupakan arus informasi, pertukaran informasi dan pemindahan arti didalam suatu organisasi.
Komunikasi horizontal terdiri dari penyampaian informasi diantar rekan- rekan sejawat dalam unit kerja yang sama. Unit kerja meliputi individu-individu
Universitas Sumatera Utara
yang ditempatkan pada tingkat otoritas yang sama dalam organisasi dan mempunyai atasan yang sama.
Komunikasi horizontal menurut Azhari Saydam, 1997: 137, adalah jenis komunikasi yang berlangsung antar pegawai atau rekan sekerja dalam suatu
perusahaan. Komunikasi model ini paling sering terjadi pada karyawan yang bekerja sama dalam suatu team. Menurut Arni dalam bukunya 1992: 121,
komunikasi horizontal adalah pertukaran pesan diantar orang-orang yang sama tingkatan otoritasnya didalam organisasi. Pesan yang mengalir menurut fungsi
dalam organisasi diarahkan secara horizontal. Komunikasi horizontal mempunyai tujuan tertentu :
1. untuk mengkoordinasikan penugasan kerja.
2. berbagi informasi mengenai rencana dan kegiatan.
3. untuk memecahkan masalah.
4. untuk memeperoleh pemahaman bersama.
5. untuk mendamaikan, berunding, dan menengahi perbedaan.
6. untuk menumbuhkan dukungan antar pesona Arni, 1992:123
Komunikasi horizontal sering terjadi dalam rapat komisi, interaksi pribadi, selama waktu istirahat, obrolan ditelepon, memo dan catatan, kegiatan social dan
lingkaran kualitas. Hambatan-hambatan pada komunikasi horizontal banyak persamaannya dengan hambatan yang mempengaruhi komunikasi keatas dan
komunikasi kebawah. Ketidakpercayaan di antara rekan-rekan kerja, perhatian yang tinggi pada mobilitas keatas, persaingan dalam sumber daya dapat
mengganggu komunikasi antar pegawai yang sama tingkatnya dalam organisasi Pace, 2005: 197.
Universitas Sumatera Utara
I.6.5 Customer Service