Hasil Wawancara dengan Lembaga Adat Kecamatan Rimbo Ilir: Nama
: Dainuri Tgl
: 13 Agustus 2010 Usia
: 50 Tahun Tingkat Pendidikan
: S1 Agama
: Islam Perkerjaan
: Sebagai Ketua Adat Kec.Rimbo Ilir
1. Adat apa yang digunakan pada masyarakat Desa Pulung Rejo?
Adat Jawa.
2. Apakah masyarakat Desa Pulung Rejo sangat menjunjung tinggi adat atau
tradisi?
Iya. Karena masyarakat Desa Pulung Rejo menginginkan kehidupan yang rukun dalam bermasyarakat berdasarkan aturan adat atau norma yang telah disepakati.
3. Dalam proses lamaran apakah bapak pernah mendengar istilah palang? Apa
yang bapak ketahui tentang palang tersebut?
Iya, Pernah. Palang itu sejumlah uang yang dijadikan kesepakatan antara dua pihak kelurga laki-laki dan perempuan ketika khitbah terjadi, berfungsi sebagai
ganti rugi ketika ada pembatalan dari salah satu pihak.
4. Benarkah dalam masa pertunangan, jika ada pihak yang membatalkan
khitbah atau lamarannya maka akan dikenakan pembayaran palang atau ganti rugi sesuai dengan kesepakatan?
Iya, jika ada salah satu yang membatalkan lamarannya maka dikenakan palang atau ganti rugi yang telah mereka sepakati sebelumnya.
5. Apa tujuan diadakannya palang ganti rugi ketika terjadi pembatalan
khitbah?
Sebenarnya palang itu sebagai pencegahan agar tidak terjadi pembatalan pernikahan karena kesepakatannya juga dilakukan ketika khitbah seseorang
diterima. Namun, ketika telah terjadi pembatalan diharapkan uang yang dijadikan palang tersebut dapat mengganti kerugian ketika terjadi pelaksanaan khitbah.
6. Apakah bapak mengetahui alasan mendasar kenapa masyarakat Desa
Pulung Rejo sepakat dengan adanya ganti rugi dalam pembatalan khitbah?
Alasan mendasarnya untuk mencegah terjadinya kegagalan pernikahan. Karena jika terjadi pembatalan biasanya sedikit banyaknya pasti menimbulkan kesalah
pahaman yang berakibat konflik dan menjadikan hubungan mereka renggang bahkan bisa manjadi musuh antara dua keluarga tersebut.
7. Apa dampak yang terlihat dalam masyarakat dengan adanya pembebanan
ganti rugi dalam pembatalan khitbah?
Dampak positif orang tidak akan main-main dengan lamaran, akan menjaga ikatan perjanjianya atau tidak lepas tanggung jawab yang telah disepakati.
Sedangkan dampak negatif karena semua jodoh itu sebenarnya Tuhan yang mengaturnya, dan Dia yang Maha mengetahui segala sesuatu, jadi jika terjadi
pembatalan sebelum nikah mungkin mereka belum jodoh tetapi jika diberlakukan denda ini terkesan memaksakan kehendak seseorang karena tidak semua orang
mampu membayar palang atau ganti rugi, walaupun sebelumnya telah disepakati, dikarenakan kondisi perekonomian seseorang tidak selamanya selalu stabil.
8. Bagaimana dengan kehidupan sosial masyarakat terhadap yang pernah