Desain Penelitian Studi Fenomenologi Pengalaman Menarche pada Remaja Perempuan di RW 07 Kelurahan Cakung Barat Jakarta Timur

menarche yang terkandung dari pengalaman yang dialami oleh remaja perempuan. Spiegelberg 1975 dalam Streubert dan Carpenter 2003 menjelaskan bahwa fenomenologi deskriptif menstimulasi persepsi tentang pengalaman hidup dengan menekankan pada kekayaan, keluasan, dan kedalaman pengalaman itu sendiri. Spiegelberg mengidentifikasi tiga tahapan proses untuk fenomenologi deskriptif, yaitu tahap intuisi, analisis, dan deskripsi. Langkah pertama, yaitu intuisi, menjadikan peneliti terlibat penuh dalam mengeksplorasi tentang fenomena mengenai pengalaman menarche remaja perempuan. Peneliti pada tahap ini sebagai instrumen melalui proses wawancara mendalam. Langkah kedua, yaitu analisis dan dalam langkah ini peneliti mendengarkan deskripsi individu tentang pengalamannya dari hasil transkripsi kemudian mengidentifikasi esensi fenomena berdasarkan data yang diperoleh. Peneliti kemudian mengeksplorasi hubungan dan keterkaitan antara elemen-elemen tertentu yang ada dalam fenomena tersebut. Tahap ketiga adalah deskripsi, yang bertujuan untuk mengkomunikasikan unsur penting fenomena ke dalam uraian tertulis maupun lisan yang berbeda. Peneliti menguraikan laporan penelitian dalam bentuk narasi dengan didasarkan pada pengklarifikasian dan pengelompokkan pada tiap fenomena.

B. Waktu dan Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober-Desember tahun 2013 di RW 07 kelurahan Cakung Barat Jakarta Timur. Tempat itu menjadi lokasi penelitian karena belum pernah dilakukan penelitian tentang pengalaman menarche di daerah tersebut dan jumlah remaja perempuan usia 10-19 tahun di kelurahan Cakung Barat tahun 2013 pun cukup banyak, yaitu mencapai 8.126 orang.

C. Partisipan Penelitian

Pemilihan partisipan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling berdasarkan asas kesesuaian dan kecukupan. Teknik purposive sampling adalah teknik pengambilan sampel sumber data dengan pertimbangan tertentu Sugiyono, 2010. Partisipan pada penelitian ini yaitu remaja perempuan di RW 07 kelurahan Cakung Barat Jakarta Timur, dengan kriteria inklusi partisipan dalam penelitian ini, yaitu: 1. Remaja perempuan yang berdomisili di RW 07 kelurahan Cakung Barat Jakarta Timur 2. Memiliki pengalaman menarche minimal satu tahun 3. Bersedia menjadi partisipan

D. Instrumen Penelitian

Instrumen kunci dalam penelitian kualitatif ini yaitu peneliti sendiri dengan melakukan wawancara mendalam berdasarkan pedoman wawancara mendalam.