Hasil Penelitian Relevan KAJIAN TEORITIS DAN KERANGKA KONSEPTUAL

terdiri dari bangun datar segiempat dan persegi panjang. Siswa dapat membuat bangun ruang melalui puzzle dengan menggabungkan beberapa puzzle bangun datar menjadi sebuah bangun ruang. Penggunaan media ini diharapkan dapat membantu siswa dalam memahami konsep bangun ruang. Dalam pembelajaran, peneliti menggunakan pendekatan kelompok untuk mengembangkan sikap sosial siswa. Hal ini berkaitan dengan makhluk hidup termasuk makhluk homo socius yakni makhluk yang cenderung hidup bersama. 39 Dengan pembelajaran menggunakan media puzzle, pendekatan kelompok, diharapkan dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa yang merupakan prinsip dari pengajaran. 40 Jadi, saat penelitian siswa tidak seperti sedang diamati, karena pembelajaran yang diciptakan saat penelitian membuat siswa tertarik dan menyenangkan sehingga membuat mereka berminat saat belajar. Materi pembelajaran geometri terkait jaring-jaring dan volume bangun ruang terdapat di Kelas V SD, sehingga peneliti menggunakan buku rujukan Erlangga Kelas V 41 dan Ensiklopendia Matematika SD. 42

C. Hasil Penelitian Relevan

Sebagai bahan penguat penelitian tentang penggunaan media dalam pembelajaran, peneliti mengutip beberapa penelitian yang relevan, yaitu: 1. Harmoko dalam skripsinya yang berjudul “PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR KARTUN TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA” memaparkan bahwa pada kelas eksperimen yang menggunakan media gambar hasil belajarnya lebih baik dari pada kelas kontrol yang tidak menggunakan media gambar. Ini dapat terlihat dari membandingkan rata-rata hasil belajar kelas eksperimen dan kelas control. Penggunaan media gambar kartun dalam pembelajaran dapat terlihat ketika Harmoko menggunakan gambar 39 Syaiful Bahri Djamarah. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta, 2010, hal 55 40 Ibrahim. Perencanaan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta, 2010, hal 27 41 Tim Bina Karya Guru. Terampil Berhitung Matematika Jilid 5. Jakarta: Erlangga, 2006, hal 82 42 Yoni Yuniarto. Ensiklopedi Matematika. Jakarta; Sinergi Pustaka, 2007 hal, 43 dalam setiap materi yang diajarkan. Media gambar yang ditampilkan berupa gambar-gambar kartun yang siswa sering lihat di televisi. Gambar kartun tersebut mewakili setiap pertanyaan dan langkah dalam menjawabnya. Disini peneliti tertarik untuk meneliti penggunakan media dalam pembelajaran matematika terkait materi bangun ruang. Materi bangun ruang termasuk materi yang sulit dimengerti karena harus mengenal bangun datar terlebih dahulu, karena bangun ruang merupakan gabungan dari beberapa bangun datar. Berangkat dari pernyataan tersebut, peneliti mencoba menggunakan media puzzle puzzle geometri yang terdiri dari bangun datar persegi dan persegi panjang yang jika digabungkan akan membentuk bangun ruang. Media ini dapat digunakan pada pembelajaran materi bangun ruang, karena siswa tidak hanya mengenal bangun ruang dengan hanya melihat, tetapi mereka dapat merangkai bangun ruang tersebut dengan media puzzle geometri yang digunakan dalam pembelajaran. 2. Abdul Hadi dalam skripsinya yang berjudul “PENGARUH PENGGUNAAN ALAT PERAGA KARTU KOTIF KOIN POSITIF NEGATIF TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA” memaparkan bahwa pada kelas eksperimen yang menggunakan media hasil belajarnya lebih tinggi daripada hasil belajar dengan pembelajaran ekspositori. Penggunaan media dalam penelitian ini ditunjukkan pada permainan kartu koin positif dan koin negatif pada materi bilangan. Siswa lebih mengerti terhadap materi yang diajarkan dalam belajar. Siswa menikmati permainan tersebut sehingga seperti bermain ketika belajar. Hasil belajar yang dinilai pada penelitian ini tidak hanya dilihat pada aspek kognitifnya saja, aspek psikomotorik pun dinilai dari cara siswa terampil dalam memainkan kartu.

D. Kerangka Berfikir

Dokumen yang terkait

Animasi Pembelajaran Matematika tentang Bangun Ruang

7 117 72

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PUZZLE DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI BANGUN DATAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS III SDN 01 GUNUNG SARI KABUPATEN LOMBOK BARAT

6 24 21

Pengaruh pembelajaran matematika menggunakan media cai (Computer-asssited insruction) dengan tipe tutorial terhadap hasil belajar matematika siswa

0 10 199

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN DAN PERSEPSI SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA.

0 1 27

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TERARAH DENGAN MEDIA PUZZLE TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TERARAH DENGAN MEDIA PUZZLE TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA BAGI ANAK BERKESULITAN BELAJAR MATEMATIKA KELAS III DI SD NEGERI MA

0 0 15

PENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MEDIA BANGUN RUANG DENGAN MEMANFAATKAN BARANG BEKAS Peningkatan Hasil Belajar Matematika Melalui Media Bangun Ruang dengan Memanfaatkan Barang Bekas pada Siswa Kelas V SD Negeri Ngadirejo 02 Kecamatan Ka

0 2 16

PENERAPAN PENDEKATAN MATEMATIKA REALISTIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA TENTANG BANGUN RUANG.

0 1 32

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI LUAS BANGUN RUANG MELALUI PENGGUNAAN MEDIA BANGUN RUANG PADA SISWA KELAS VI SD NEGERI KEMBANGKUNING 1 WINDUSARI.

0 4 51

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA MANIPULATIF TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA SD

0 0 10

PENGARUH PENGUNAAN MEDIA REALITA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA SD

0 1 10