2. Untuk mengetahui penyesuaian-penyesuaian yang dilakukan Yayasan
Pendidikan Harapan Medan setelah berlakunya UU No. 28 Tahun 2004 tentang Perubahan Atas UU No. 16 Tahun 2001 tentang Yayasan.
3. Untuk mengetahui hambatan-hambatan yang dihadapi Yayasan Pendidikan
Harapan Medan dalam rangka penyesuaian-penyesuaian atas berlakunya UU No. 28 Tahun 2004 tentang Perubahan Atas UU No. 16 Tahun 2001 tentang
Yayasan. 4.
Untuk mengetahui penyelesaian-penyelesaian yang dilakukan Yayasan Pendidikan Harapan Medan atas hambatan yang dihadapi dalam rangka
penyesuaian terhadap UU No. 28 Tahun 2004 tentang Perubahan Atas UU No. 16 Tahun 2001 tentang Yayasan.
D. Manfaat Penulisan
Manfaat yang diharapkan dari penulisan skripsi ini adalah: 1.
Secara teoritis, diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan sumbangan pengembangan atau kemajuan di bidang ilmu pengetahuan pada umumnya dan
ilmu hukum pada khususnya. 2.
Secara praktik, diharapkan penulisan ini dapat memberikan wawasan mengenai status hukum Yayasan yang didirikan sebelum berlakunya UU No. 16 Tahun
2001 Jo UU No. 28 Tahun 2004 tentang Yayasan.
E. Metode Penelitian
Penelitian pada dasarnya adalah suatu kegiatan terencana yang dilakukan dengan metode ilmiah, bertujuan untuk mendapatkan data baru guna
membuktikan kebenaran ataupun ketidakbenaran dari suatu gejala atau hipotesa yang ada.
8
Penelitian hukum adalah penelitian yang berobjek pada hukum. Hukum bukan hanya dalam arti sebagai kaidah atau norma saja law in book,
tetapi meliputi hukum yang berkaitan dengan perilaku kehidupan masyarakat law in action.
9
Metode ilmiah merupakan prosedur dalam mendapatkan pengetahuan yang disebut ilmu. Jadi ilmu merupakan pengetahuan yang didapatkan lewat metode
ilmiah. Oleh karena itu, penelitian dan metode ilmiah sebenarnya mempunyai hubungan yang sangat erat, jika tidak dikatakan yang sama.
10
Sedangkan jenis penelitian ini adalah yuridis normatif, yaitu dalam melakukan penelitian, peneliti akan melihat pada ketentuan Peraturan Perundang-
Undangan dan bahan-bahan kepustakaan hukum lain yang berhubungan dengan permasalahan, dan yuridis sosiologis, yaitu penelitian dilakukan dengan melihat
1. Sifat dan Jenis Penelitian Sifat Penelitian yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif
analitis, yaitu jenis penelitian yang sifatnya meneliti suatu kelompok manusia atau suatu kondisi yang bertujuan untuk mendapat suatu gambaran secara
sistematis
dan akurat mengenai fenomena yang diteliti.
8
Suratman dan Philips Dillah, Metode Penelitian Hukum, Bandung : Alfabeta, 2014, hal. 34.
9
Ibid, hal. 39.
10
Ibid, hal. 35.
realita yang ada di masyarakat, dimana penelitian dilaksanakan di Yayasan Pendidikan Harapan Medan.
2. Jenis Data Guna mendapatkan data dalam penelitian, peneliti menggunakan dua jenis
data, yaitu: a.
Data Primer, yaitu suatu data yang didapatkan dari hasil penelitian lapangan yang diperoleh secara langsung dari respondennarasumber field research
yang dilaksanakan dengan wawancara kepada narasumber yakni Organ Pengurus di Yayasan Pendidikan Harapan Medan.
b. Data Sekunder, yaitu suatu data yang didapatkan dari hasil penelitian pustaka
library research atau bahan lain berupa Peraturan Perundang-Undangan, buku-buku, laporan-laporan, dan bahan lain yang berhubungan dengan
permasalahan yang diteliti.
3. Teknik Pengumpulan Data Adapun cara untuk mengumpulkan data, peneliti lakukan dengan teknik
sebagai berikut: a.
Untuk mengumpulkan data primer field research, penulis melakukan studi lapangan, yaitu teknik pengumpulan data dengan cara mengadakan wawancara
interview dengan respondennarasumber di Yayasan Pendidikan Harapan Medan terkait permasalahan yang dibahas pada skripsi ini. Wawancara adalah
bertanya langsung secara bebas kepada responden dengan mempersiapkan terlebih dahulu daftar pertanyaan secara terbuka sebagai pedoman.
b. Untuk mengumpulkan data sekunder library research, peneliti melakukannya
dengan mempelajari Peraturan Perundang-Undangan, hasil-hasil penelitian, hasil karya ilmiah para sarjana, kamus-kamus, ensiklopedia dan seterusnya,
yang ada kaitannya dengan materi yang dibahas.
4. Analisis Data Dalam menganalisis data tersebut, peneliti mempergunakan analisis
deskriptif kualitatif, yaitu suatu analisis yang sifatnya menjelaskan atau menggambarkan mengenai peraturan-peraturan yang berlaku, kemudian dikaitkan
dengan kenyataan yang terjadi di masyarakat, dan akhirnya diambil kesimpulan. Dalam penelitian kualitatif bertujuan untuk menemukan pola-pola
kebudayaan yang membuat hidup menjadi berarti bagi orang atau masyarakat, dimana teknik penelitian yang digunakan berupa wawancara, dokumen pribadi,
buku harian ataupun surat-surat.
11
11
Burhan Ashshofa, Metode Penelitian Hukum, Jakarta : Rineka Cipta, 2013, hal. 61.
F. Keaslian Penulisan