Pemeriksaan Keabsahan Data METODOLOGI PENELITIAN

dihubungi, maka siswa diberi tes penempatan. Dalam hal ini masa tahanan pun menjadi pertimbangan. SD Istimewa Lapas mempunyai 6 orang guru, dengan rincian 3 orang wali kelas kelas 4, 5 dan 6 dan 3 guru bidang studi. Dari guru-guru tersebut ada dua orang yang merangkap sebagai staff kantor sekolah. Karena semua guru tersebut merupakan pegawai Kementrian Hukum dan Ham, mereka juga mempunyai tugas administratif kelembagaan di luar tugas mereka di sekolah. Sarana dan prasarana yang mendukung terlaksananya proses pembelajaran di SD Istimewa Lapas, antara lain: 3 ruang kelas, 1 ruang kantor kepala sekolah sekaligus ruang guru, perpustakaan, mushola, gereja, lapangan, aula, ruang kreasi, toilet, dan laboratorium komputer dengan akses internet. Adapula ruangan lain dalam lapas tersebut seperti ruang kamar tidur anak blok, dapur umum, pojok curhat, ruang karantina dan ruang-ruang lain dengan fungsinya masing-masing. Selain ruang kelas dan kantor SD semua sarana dan fasilitas yang ada digunakan bersama oleh warga lapas. Untuk dapat melakukan penelitian di SD Istimewa Lapas harus mempunyai surat izin dari Kemenkumham Provinsi Banten dan melalui beberapa prosedur. Saat hendak memasuki Lapas ada kurang lebih 5 orang petugas yang selalu berjaga di pintu masuk setiap hari selama 24 jam. Petugas tersebut memeriksa perizinan, barang bawaan hingga yang menempel di tubuh sehingga harus diperiksa cek body di sebuah ruang kecil dekat pintu masuk. Barang-barang berharga seperti telepon genggam, kamera dan uang dilarang dibawa masuk, sehingga harus dititipkan di loker khusus petugas piket. Setelah melewati pemeriksaa tersebut, untuk menuju ke SD Istimewa harus melewati beberapa kantor administratif Lapas, kantor sekolah SMK Istimewa dan ruang kelas SMP Istimewa. Kesan pertama yang terlihat oleh peneliti saat memasuki Lapas adalah pemandangan asri, bersih dan rimbun karena terdapat taman dengan banyak pepohonan yang ditata dengan rapi, selain itu keramahan para petugas yang menyambut tamu dengan baik menghilangkan kengerian gambaran sebuah penjara yang peneliti bayangkan. Gambar 4.1 Lapas Anak Pria Tangerang dari Sisi Depan Gambar 4.2 Taman di dalam Lapas Anak Pria Tangerang Peralatan sekolah yang ada di ruang kelas SD Istimewa terdiri dari kursi, meja, lemari buku, dan papan tulis. Dilengkapi juga dengan alat pendukung pembelajaran seperti globe, peta, gambar dan patung anatomi tubuh untuk pelajaran IPA dan gambar pahlawan-pahlawan Indonesia.