5
lebih menerima dan menghargai diri sendiri. Menurut Sarafino dalam bahri, 2006 bahwa dukungan sosial berarti kenyamanan, perhatian, penghargaan atau bantuan
yang didapat seseorang dari orang lain. Salah satu aspek yang mendukung harga diri adalah kebutuhan akan perasaan
diterima oleh orang lain, dianggap dan diperhatikan oleh orang lain dukungan sosial. Adanya hubungan antara perhatian keluarga, majikan dan teman akan
mempengaruhi terhadap keberhargaan diri seseorang. Melihat fenomena pembantu rumah tangga tersebut, peneliti tertarik untuk
meneliti hubungan antara dukungan sosial dengan harga diri pembantu rumah tangga, karena fenomena tersebut cukup menarik dan kurang mendapat perhatian oleh
masyarakat pada umumnya.
1.2 Pembatasan dan Perumusan Masalah
1.2.1 Pembatasan Masalah
Agar penelitian ini mencapai tujuan dan mampu menjawab pertanyaan dalam penelitian dengan tepat maka penelitian ini kami batasi pada:
Harga diri dimaksud dalam penelitian adalah sejauhmana pembantu rumah tangga menilai dan menghargai karakteristik, kamampuan dan perilaku yang terdapat
dalam dirinya sendiri. Ada tiga komponen terkait harga diri yang meliputi: perasaan dimiliki feelings of belonging, perasaan mampu feelings of competence, dan
perasaan berharga feelings of worth.
6
Dukungan sosial adalah hubungan antara pembantu rumah tangga dengan orang lain seperti rekan kerja, majikan, keluarga dan lingkungan sekitar yang
dilandasi atas kenyamanan dan perhatian yang muncul dari hubungan yang akrab dan intim. Terdapat lima bentuk dukungan sosial, antara lain: dukungan materi, dukungan
emosional, dukungan penghargaan, dukungan informasi dan integrasi sosial. Pembantu rumah tangga dimaksud adalah seseorang yang bertugas
mengerjakan pekerjaan-pekerjaan rumah tangga seperti memasak, mengepel dan sebagainya dan bukan tukang kebun atau baby sitter.
1.2.2 Perumusan Masalah
Adapun untuk lebih menyederhanakan dan lebih memfokuskan penelitian ini, maka menggunakan rumusan masalah sebagai berikut: Adakah hubungan yang
signifikan antara dukungan sosial dengan harga diri pembantu rumah tangga di Komplek Bintaro Jaya Sektor 3 Rw 008?
1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian
1.3.1 Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya hubungan yang signifikan antara dukungan sosial dengan harga diri pembantu rumah tangga di
Komplek Bintaro khususnya di Sektor 3 Rw 008.
7
1.3.2 Manfaat Penelitian
Secara teoritis, penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan ilmiah bagi ilmu pengetahuan pada umumnya dan ilmu psikologi pada khususnya yaitu
psikologi sosial dan psikologi kepribadian. Secara praktis, penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi kepada
semua pihak seperti mahasiswa, dosen serta masyarakat secara umum untuk memberikan dukungan kepada para pembantu rumah tangga dengan sistem
pendampingan serta mengkampanyekan kepada para majikan supaya memberikan dukungan sosial kepada pembantu rumah tangganya.
1.4 Sistematika Penulisan
Dalam penulisan skripsi ini penulis membagi menjadi beberapa bagian bab untuk memudahkan pembahasan, yaitu:
Bab 1 Latar Belakang Masalah, yang berisi pembatasan dan perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, serta sistematika penulisan.
Bab 2 Tinjauan Pustaka yang berisi pembahasan dukungan sosial diantaranya yaitu: definisi dukungan sosial, bentuk-bentuk dukungan sosial, sumber-sumber
dukungan sosial, efek dukungan sosial, dan faktor-faktor yang mempengaruhi dukungan sosial. Kajian teori tentang harga diri yang memuat definisi harga diri,
tingkatan harga diri, faktor-faktor yang mempengaruhi harga diri, aspek-aspek harga diri, dan komponen harga diri.
8
Bab 3 Metode Penelitian berupa pendekatan penelitian, subyek penelitian, teknik pengumpulan data, teknik pengolahan data dan prosedur penelitian.
Bab 4 Hasil Penelitian yang berisi deskripsi mengenai dukungan sosial dengan harga diri yang diperoleh pembantu rumah tangga di kawasan Komplek
Bintaro Jaya Sektor 3 Rw 008. Bab 5 Penutup berisi kesimpulan dan saran
DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
9
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1 Harga Diri
2.1.1 Definisi Harga Diri