Perumusan Hipotesis DESKRIPSI TEORI, KERANGKA BERPIKIR, DAN

menggunakan sampel yang diambil dari populasi. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan cluster random sampling yaitu pengambilan sampel secara berkelompok dengan cara merandom ketiga kelas VII-A, VII-B, dan VII-C yang selanjutnya satu kelas akan dijadikan sebagai kelompok eksperimen dan satu kelas lagi sebagai kelompok kontrol. Setelah melakukan Cluster Random Sampling maka terpilihlah kelas VII-A sebagai kelompok eksperimen yang dalam pembelajarannya menggunakan teknik Scaffolding dan kelas VII- B sebagai kelompok kontrol dalam pembelajarannya menggunakan pembelajaran konvensional yaitu ekspositori yang masing-masing berjumlah 17 siswa.

D. Teknik pengumpulan Data

Data yang digunakan untuk mendapatkan pemahaman konsep matematik pada pokok bahasan aritmetika sosial dan perbandingan adalah skor pemahaman konsep matematik siswa dari kelas eksperimen dan kelas kontrol yang diambil setelah kedua kelas diberikan perlakuan dengan cara memberikan tes yang sama pada kedua kelas tersebut. Adapun hal-hal yang harus diperhatikan dalam pengumpulan data tersebut sebagai berikut: 1. Variabel yang Diteliti Variabel bebas: teknik Scaffolding Variabel terikat: Pemahaman konsep matematik siswa 2. Sumber Data Sumber data dalam penelitian ini adalah siswa yang menjadi sampel penelitian, guru, dan peneliti.

3. Instrumen Penelitian

Sebagai upaya untuk mendapatkan data dan informasi yang lengkap mengenai hal-hal yang ingin dikaji dalam penelitian ini, maka dibuat seperangkat instrumen meliputi instrumen test.. Adapun instrumen yang akan digunakan pada penelitian ini adalah sebagai berikut:

E. Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah instrumen test pemahaman konsep matematik yang berbentuk test uraian sebanyak 9 soal. Tes tersebut diberikan dalam bentuk post-tes kepada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol pada pokok aritmetika sosial dan perbandingan. Adapun indikator yang akan diukur melalui test uraian akan dijelaskan sebagaimana terdapat pada Tabel 3.2 berikut ini Tabel 3.2 Kisi-Kisi Instrumen Tes pemahaman konsep Matematik Siswa No Indikator pemahaman konsep matematik Nomer butir soal Jumlah soal 1 Menyatakan ulang sebuah konsep 1, 8 dan 13 3 2 Mengaplikasikan konsepalgoritma pemecahan masalah

2, 9 dan 12 3

3 Menyajikan konsep dalam berbagai bentuk representasi matematis

3, 6 ,7 dan 10

4 4 Menggunakan, memanfaatkan dan memilih prosedur atau operasi tertentu 4, 5, 11, 14, dan 15 5 5 Jumlah 15 Ket: artinya valid Untuk memperoleh data pemahaman konsep matematik siswa, diperlukan pedoman penskoran terhadap jawaban siswa untuk tiap butir soal. Pedoman penskoran untuk pemahaman konsep matematik siswa adalah