Contohnya seperti karakter kepatuhan terhadap hukum dari rezim Perancis yang dikemukakan Machiavelli adalah untuk memastikan keamanan, namun
keamanan tersebut jika diperlukan tidak boleh dicampurkan dengan kebebasan. Inilah batasan dari aturan dari monarki, bahkan untuk kerajaan yang paling baik,
tidak akan dapat menjamin rakyatnya dapat diperintah dengan tenang dan tertib
55
.
3. Republik Sebagai Bentuk Ideal Sebuah Negara
Meskipun dikenal dengan kekejamannya, Machiavelli menuturkan bahwa dalam Negara yang aman dan damai maka system terbaik yang diterapkan dalam
Negara itu adalah republic. Karena dengan republic, Negara akan menjadi sempurna, dan republic ini hanya bisa dibangun apabila ada kerjasama atau
penyatuan antara rakyat dan birokrasi pemerintahannya dalam situasi yang damai
56
. Ini dicontohkan Machiavelli dalam ruang politik Roma, ketika di pegang
oleh Horatii yang berjasa pada republic. Namun ketika dia diketahui telah membunuh maka Horotii sang pangeran itu di hukum seumur hidup. Ini bukan
berarti rakyat melupakan atas jasanya, akan tetapi kehati-hatian dalam sebuah republic yang tertata dengan rapih adalah tidak pernah membatalkan hukuman
kepada warganya karena jasanya. Memberikan jasa dan menghukum orang karena keslahan kepada Negara
itu harus tetap dilakukan. Dan sebuah Negara republic yang memperhatikan hal
55
,“Niccolo Machiavelli,” artikel diakses pada 15 pebruari 2011 dari http:id.wikipedia.orgwikiBerkas: Santi_di_Tito_Niccolo_Machiavelli
56
Machiavelli, The Discaurses, h.18.
ini akan dapat menikmati kebebasan dan keadilan dalam tubuh negaranya, namun jika yang diterapkan adalah sebaliknya, maka tunggulah kehancurannya
57
. Akan tetapi yang perlu diperhatiakan oleh seorang penguasa adalah
dimana dia harus pandai melihat kondisi politik dalam negrinya. Dimana saat yang tepat untuk menerapkan republic atau sebuah system monarki. Karena bila
seseorang menerapkan system republic dalam sebuah Negara yang man birokrasi dan rakyatnya menjadikan korupsi sebagi budaya mereka maka republic bukanlah
jalan yang baik. Tetapi dalam masyarakat yang korup maka system monarkilah yang paling tepat
58
. Machiavelli mencontohkan situasi ini ketika saat Manlius memimpin
Roma dengan menerapkan system republic dalam tubuh Roma, padahal kala itu korupsi sedang merajalela. Dan akhirnya meskipun baik niat dari Manlius ini,
akan tetapi dia menemui kebuntuan dimana para bangsawan yang menduduki jabatan pemerintahan di Roma pada akhirnya membunuhnya
59
.
D. Karakter Pemikiran Niccolo Machiavelli Terhadap Etika dan Kekuasaan